10 Tips Mengatasi Stres saat Commuting atau Perjalanan ke Kantor

Tayang 15 Mei 2022 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Stres yang dirasakan saat commuting atau perjalanan ke kantor dapat mengganggu produktivitasmu untuk sepanjang hari.

    Sayangnya, masih banyak orang yang menganggap remeh emosi dan stres yang mereka rasakan ketika dalam perjalanan.

    Tahukah kamu, bahwa menurut penelitian yang diadakan oleh University of Central Florida, stres ketika commuting memengaruhi sebagian besar permasalahan kesehatan fisik dan psikis masyarakat.

    Selain itu, permasalahan ini juga membebani kehidupan sosial publik, di mana stres yang menumpuk telah mengganggu cara masyarakat saling berinteraksi.

    Baca Juga: Stres Berlebih di Kantor? Kenali 6 Penyebab dan Cara Mengatasinya

    1. Ciptakan playlist khusus perjalanan

    stres saat commuting

    © Pexels.com

    Tips pertama yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan stres saat commuting adalah untuk mempersiapkan playlist lagu pilihanmu sendiri.

    Disadur dari besthealthmag, apa pun situasinya, jenis musik yang disukai dapat meredam stres dengan ampuh.

    Dalam perjalanan, rasa gaduh dan suasana keramaian merupakan salah satu faktor besar yang dapat memicu stres.

    Nah, musik dapat membendung kedua aspek tersebut dengan sangat baik, terlebih bila yang didengarkan adalah jenis musik favorit.

    Akan tetapi, sebelum memuat playlist tersendiri, beberapa jenis musik akan lebih cocok untuk keperluan commuting.

    Pilihlah genre-genre musik yang ringan dan menenangkan, seperti jazz, musik ambience, LoFi, dan klasik.

    Selain itu, kamu juga bisa mengecek rekomendasi musik dari Glints di sini. Yuk, disimak!

    2. Tak usah buru-buru

    Jika memang tak dikejar waktu, kamu tak perlu buru-buru saat commuting untuk kerja. Hal ini terutama jika kamu pergi dengan kendaraan pribadi.

    Buru-buru terkadang tak selalu membuatmu lebih cepat. Cobalah santai sejenak untuk menurunkan tingkat stresmu.

    3. Hindari rush hour

    terganggu ketika berangkat kerja

    © Pexels.com

    Tips selanjutnya adalah untuk sebisa mungkin menghindari jam-jam sibuk.

    Seperti yang sudah Glints jelaskan, keramaian adalah salah satu faktor terbesar yang dapat memicu stres saat commuting.

    Nah, untuk menghindari rush hour, coba rencanakan jadwal commutingmu dan perkirakan jam-jam sepi sebelum bepergian.

    Terutama saat jam pulang. Cara terbaik adalah untuk menunggu agak malam saat jalanan dan kendaraan umum sudah mulai lengang.

    Baca Juga: Berbagai Cara Menghilangkan Stres Setelah Seharian Bekerja

    4. Coba rute baru

    Terkadang stres saat commuting dipicu oleh kebosanan. Untuk mengatasi hal ini, mungkin kamu perlu pemandangan baru saat bepergian.

    Jika memungkinkan, cobalah rute baru saat bepergian. Nah, untuk tips satu ini, perhatikan juga waktu tempuh, ya!

    5. Dengarkan lagu-lagu meditasi

    stres saat commuting

    © Freepik.com

    Tahukah kamu, bahwa meditasi itu bermanfaat untuk meningkatkan produktivitas dan meredakan rasa tidak nyaman?

    Tips satu ini juga berfungsi lho ketika merasakan stres saat commuting.

    Melansir Huffpost, mendengarkan lagu-lagu meditasi dapat menurunkan tingkat stres dengan mengalihkan pikiran dan memusatkan perhatian pada suara di sekitar pendengarnya.

    6. Coba moda transportasi lain

    Seperti disebutkan di atas, kamu bisa saja stres saat commuting karena bosan. Nah, untuk mengatasi itu, kamu bisa mencoba moda lain.

    Jika kamu terbiasa menggunakan kendaraan pribadi, cobalah gunakan transportasi umum. Jika terbiasa menggunakan bus, cobalah moda lain seperti kereta atau MRT.

    Kalau kamu ingin lebih sehat, kamu juga bisa menggunakan sepeda. Bahkan, kalau kantormu tak terlalu jauh, kamu juga bisa berjalan kaki.

    7. Jangan lupa untuk makan

    stres saat perjalanan ke kantor

    © Freepik.com

    Menurut Everydayhealth, stres yang dirasakan saat commuting akan meningkat ketika kamu merasa lapar.

    Maka dari itu, sebelum bepergian, jangan lupa untuk menghabisi sarapan dan asupan lainnya yang berguna untuk kebugaran tubuh.

    Jika tidak sempat, sediakan bekal yang dapat kamu santap ketika commuting. Yang pasti, hindari kopi atau minuman berkafein lainnya sebelum makan.

    8. Coba peregangan

    Tempat duduk di transportasi umum boleh jadi tak terlalu nyaman. Terkadang, kamu juga malah harus berdiri di bus atau kereta.

    Tak hanya itu, saat menggunakan kendaraan pribadi, ototmu juga bisa tegang karena duduk dalam waktu lama.

    Jika kendaraan tak terlalu penuh, kamu bisa meragangkan ototmu di kendaraan umum.

    Di kendaraan pribadi kamu memang tak bisa meregangkan kaki. Namun, kamu bisa menenangkan otot punggung atau lehermu.

    9. Berinteraksi dengan orang lain

    terganggu ketika berangkat kerja

    © Pexels.com

    Tips terakhir mengatasi stres saat commuting yang bisa kamu lakukan adalah untuk mencoba berinteraksi dengan orang lain.

    Menurut penelitian yang diadakan oleh University of Chicago, memulai percakapan dengan orang lain selama perjalanan dapat menjadi pengalaman yang lebih positif.

    Kamu bisa membangun percakapan dengan orang-orang yang kamu kenal baik via chat atau telefon.

    Akan tetapi, kamu juga bisa lho berbincang dengan orang-orang baru ketika commuting.

    Berkenalan dengan individu yang baru dapat menjadi alternatif yang baik. Paling tidak, pengalaman lucu dalam beberapa pertemuan dengan orang baru dapat menjadi hal yang menyegarkan.

    10. Manjakan diri sendiri

    Setelah perjalanan yang melelahkan, kamu berhak memanjakan dirimu. Kamu misalnya bisa menghadiahi diri dengan makanan yang kamu suka.

    Self-reward adalah hal yang penting untuk menjaga kondisi mentalmu, lho! Mau tahu manfaatnya? Cek di artikel ini, ya!

    Baca Juga: Penyebab Utama Stres saat WFH dan Cara Mengatasinya

    Itulah 10 kegiatan yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi stres yang dirasakan saat commuting atau perjalanan ke kantor.

    Coba terapkan dalam perjalanan kerjamu, ya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 1 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait