Panduan dan Contoh Sales Script yang Menyenangkan Calon Pelanggan

Diperbarui 10 Des 2020 - Dibaca 14 mnt

Isi Artikel

    Script adalah salah satu jurus andalan bagi mereka yang bekerja di bidang sales.

    Memang, banyak orang beranggapan bahwa script bisa membuat seorang sales berbicara seperti robot.

    Namun, lama-kelamaan, sales script bisa menjadi suatu hal yang amat membantumu dalam pekerjaan sehari-hari.

    Dalam artikel ini, Glints telah menyiapkan berbagai informasi seputar sales script, mulai dari pengertian, fungsi, contoh, hingga cara membuatnya.

    Penasaran? Langsung saja, yuk, simak penjelasan Glints di bawah ini!

    Baca Juga: Baca Panduan Lengkap Ini untuk Tingkatkan Efektivitas Penjualan di Tim Sales

    Apa Itu Sales Script?

    sales script adalah

    © Freepik.com

    Siapa bilang script hanya dibutuhkan oleh seorang pemain sinetron?

    Nyatanya, seorang sales juga sangat membutuhkan script dalam pekerjaan sehari-harinya, lho!

    Dikutip dari RingDNA, script sales adalah serangkaian poin pembicaraan yang biasanya digunakan telemarketer dan sales representative ketika berbicara dengan calon pelanggan.

    Isi script tersebut bisa saja berbeda, tergantung peran dan kebutuhan sales itu sendiri.

    Biasanya, script paling sederhana diisi dengan poin-poin utama yang akan disampaikan sales selama presentasi.

    Namun, jika ingin lebih detail, script bisa juga berisi kata-kata dari awal hingga akhir percakapan sales dengan calon pelanggan.

    Biasanya, sales script yang detail tersebut digunakan oleh telemarketer ketika berbicara melalui telepon. 

    Meski demikian, banyak orang menganggap sales script tidak terlalu penting.

    Sales script dianggap membatasi cara berbicara dan intonasi sales. Jadi, sales tidak dapat mengekspresikan kata-kata seperti saat berbicara seperti biasanya.

    Namun, sales script sebenarnya sangat berguna, terutama bagi sales pemula.

    Sales script adalah solusi yang bisa membantu seorang sales untuk menyiapkan pertanyaan, respons, dan jawaban terbaik.

    Jadi, apa yang dikatakan sales akan fokus dan sesuai dengan tujuan perusahaan.

    Ada banyak contoh sales script yang bisa kamu lirik. Salah satu contohnya akan Glints berikan pada akhir artikel ini.

    Baca Juga: Berkenalan dengan BANT, Metode Sales untuk Tentukan Prospek Penjualan

    Fungsi Sales Script

    contoh sales script

    © Freepik.com

    Sales script adalah salah satu tools yang amat dibutuhkan oleh mereka yang berkecimpung di bidang penjualan.

    Namun, sebenarnya apa saja fungsi sales script?

    Berikut beberapa di antaranya, seperti ditulis Audience Advantage.

    1. Memulai percakapan

    Hal tersulit dari public speaking adalah memulai percakapan, termasuk dalam pembicaraan sales.

    Jika sudah dimulai, kamu akan lebih mudah merangkai kata-kata dalam percakapan tersebut.

    Oleh karena itu, kamu membutuhkan sales script. 

    Script ini akan membantumu memulai percakapan dengan baik.

    2. Menjaga fokus pembicaraan

    Sales pemula mungkin akan kesulitan untuk fokus pada poin-poin yang ingin disampaikan. 

    Ketika calon pelanggan merespons suatu hal di luar konteks, kamu mungkin akan terus menanggapinya.

    Kemudian, kamu baru sadar jika percakapanmu dengan calon pelanggan sudah di luar konteks yang seharusnya.

    Nah, sales script adalah solusi yang tepat untuk menjaga fokus pembicaraan.

    3. Mengevaluasi strategi sales

    Fungsi sales script berikutnya adalah mengevaluasi strategi sales.

    Setiap menggunakan sales script, kamu akan semakin memahami mana bagian-bagian yang mendapat respons baik dari calon pelanggan dan mana yang tidak.

    Kemudian, kamu bisa mengevaluasi dan menggantinya dengan kata atau poin lain yang lebih baik.

    4. Menumbuhkan kepercayaan diri

    Apakah kamu sering grogi karena tidak tahu harus bicara apa? Atau, apakah kamu sering menggumam, “Hmm,” ketika berpikir apa yang harus kamu katakan berikutnya?

    Itu tandanya kamu sedang tidak percaya diri.

    Nah, sales script bisa membantumu lebih percaya diri. Dengan adanya poin-poin percakapan, kamu tidak perlu khawatir akan apa yang harus kamu bicarakan dengan calon pelanggan.

    5. Membantu mengingat informasi detail

    Ada kalanya seorang sales perlu menyampaikan hal-hal yang bersifat teknis dan detail kepada calon pelanggan.

    Dengan sales script, kamu tidak perlu menghafal satu per satu informasi tersebut.

    Kamu tinggal melirik script yang telah kamu buat. Jadi, kamu pun terhindar dari kesalahan penyebutan.

    6. Menjawab berbagai respons

    Jawaban calon pelanggan bisa saja tidak terduga. Kamu mungkin mengharapkan jawaban A, tetapi mereka menjawab B, C, atau D.

    Nah, sales script adalah hal yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.

    Kamu bisa menyiapkan contoh sales script dengan berbagai jawaban untuk menanggapi berbagai respons calon pelanggan.

    Baca Juga: Pengaruh After Sales Service dalam Hubungan Bisnis

    Cara Membuat

    apa itu outbound sales

    © Freepik.com

    Sebelum membaca contoh sales script, kamu wajib mengetahui cara membuatnya terlebih dahulu.

    Pasalnya, sales script adalah tulisan yang bersifat dinamis. Kamu perlu menyesuaikannya dengan kebutuhan penjualanmu.

    Berikut langkah-langkah membuat sales script, seperti ditulis HubSpot.

    1. Pahami produk atau jasa yang ditawarkan
    2. Pahami siapa calon pelangganmu
    3. Cari tahu manfaat produk atau jasamu bagi calon pelanggan
    4. Hubungkan manfaat tersebut dengan pain point calon pelanggan
    5. Tanyakan pain point yang mereka alami
    6. Jangan terlalu banyak bicara
    7. Selalu tutup dengan pernyataan yang berhubungan dengan calon pelanggan

    Baca Juga: Mengenal Sales Force Automation, Proses yang Bisa Hemat Waktu Penjualanmu

    Contoh Sales Script

    software helpdesk

    © Freepik.com

    Membuat sales script adalah hal yang mudah bagi mereka yang sudah bertahun-tahun ada di industri ini.

    Namun, jika kamu baru terjun ke dunia ini, tenang saja. Glints telah menyiapkan contoh sales script di bawah ini untukmu.

    Halo, selamat pagi, Bapak/Ibu [nama]. Saya Shinta Amelia dari ASD Company, perusahaan P2P lending terpercaya di Indonesia. 

    Saat ini, ASD Company sedang berfokus pada penyediaan modal UMKM di bidang food and beverage. Bapak/Ibu [nama] sedang membangun UMKM di bidang tersebut, ya?

    [Jika calon pelanggan mengatakan ya, lanjutkan]

    Sudah berapa lama membangun UMKM di bidang food and beverage, Pak/Bu?

    [Jawaban calon pelanggan]

    Apakah Bapak/Ibu mengalami kesulitan dalam mencari modal?

    [Jika calon pelanggan mengatakan ya, lanjutkan]

    Nah, kami dari ASD Company ingin menawarkan bantuan permodalan UMKM Bapak/Ibu menggunakan sistem P2P lending.

    P2P lending adalah solusi yang mempertemukan UMKM dengan orang yang bersedia meminjamkan dana atau investor.

    Semua proses P2P lending di ASD Company cepat dan terpercaya. Semua bisa dilakukan secara online.

    Jika mengajukan pinjaman modal hingga akhir bulan ini, Bapak/Ibu berhak menikmati bunga 10% flat selama setahun.

    Apakah Bapak/Ibu tertarik?

    [Jika calon pelanggan mengatakan ya, lanjutkan]

    Baik, saya akan kirimkan persyaratannya melalui WhatsApp ke nomor ini ya, Pak/Bu.

    Jika ada pertanyaan, Bapak/Ibu bisa membalas pesan tersebut atau telepon nomor ini kembali.

    Terima kasih atas waktunya. Selamat pagi.

    Baca Juga: 8 Teknik Closing yang Bisa Diterapkan Sales untuk Tingkatkan Penjualan

    Kesimpulannya, sales script adalah hal yang sangat krusial bagi seorang sales.

    Script bisa menjaga fokus pembicaraan sales dan mempersiapkan respons untuk calon pelanggan.

    Kamu juga bisa memanfaatkan contoh sales script di atas untuk membuat script yang lebih sesuai dengan kebutuhanmu.

    Nah, jika ingin belajar lebih dalam tentang sales, kamu bisa mengikuti kelas online Glints ExpertClass.

    Ada banyak ahli di bidang sales yang siap membagikan ilmunya untukmu. Kamu juga boleh melakukan tanya jawab di akhir sesi, lho!

    Tertarik? Jangan lewatkan kesempatan emas ini. Yuk, buruan daftar kelasnya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.9 / 5. Jumlah vote: 19

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait