Data Governance, Sistem Pengelola Data yang Bisa Tingkatkan Kualitas Bisnis

Diperbarui 15 Des 2020 - Dibaca 11 mnt

Isi Artikel

    Dewasa ini, data governance adalah sebuah persyaratan yang perlu dimiliki perusahaan dalam lingkungan industri yang bergerak cepat dengan tingkat persaingan tinggi.

    Sistem satu ini mampu mengelola data-data perusahaan, sehingga mereka dapat menyimpan dan menggunakannya seefektif mungkin.

    Nah, apa, sih, yang sebenarnya dimaksud dengan data governance? Lalu, apa saja elemen yang menjadi fokus utamanya? Yuk, simak selengkapnya dalam rangkuman Glints berikut ini.

    Baca Juga: ERP: Pengumpulan Data Terpusat yang Tingkatkan Efisiensi Manajemen Bisnis

    Apa Itu Data Governance?

    data governance adalah

    © Unsplash.com

    Disadur dari CIO, data governance adalah sebuah sistem yang dirancang untuk menentukan personel di dalam perusahaan yang memiliki otoritas dan kendali atas aset data dan bagaimana aset-aset tersebut dapat digunakan. 

    Sistem ini menentukan individu, proses, dan teknologi yang diperlukan untuk mengelola dan melindungi aset data milik perusahaan.

    Sistem juga akan secara otomatis menjelaskan cara terbaik agar perusahaan dapat meraih untung dari proses dan tanggung jawab yang konsisten dan umum. 

    Di dalam dunia yang kini sudah serba digital, strategi data governance yang dibuat dengan baik sifatnya sangat penting bagi setiap perusahaan, terutama yang bekerja dengan big data.

    Dengan sistem tersebut penggerak bisnis dapat menyoroti data apa yang perlu dikontrol dengan cermat dan manfaat seperti apa yang mereka dapat harapkan. 

    Sebagai contoh, tujuan bisnis yang akan diimplementasikan dalam strategi data governance adalah untuk memastikan privasi data yang terkait dengan perawatan kesehatan.

    Maka, perusahaan perlu mengelola data pasien dengan aman saat memasuki sistem mereka.

    Persyaratan penyimpanan data, misalnya riwayat personel yang mengubah informasi serta waktu inputnya, akan ditentukan untuk memastikan kepatuhan atas peraturan dari pemerintah.

    Sejatinya, data governance hanyalah salah satu bagian dari keseluruhan disiplin manajemen data.

    Kendati demikian, data governance merupakan proses yang penting dalam data management.

    Data governance menjelaskan peran, tanggung jawab, dan proses untuk memastikan akuntabilitas dan kepemilikan aset data.

    Sementara itu, data management menjelaskan proses yang digunakan untuk merencanakan, menentukan, mengaktifkan, membuat, memperoleh, memelihara, menggunakan, dan membersihkan data.

    Manajemen data telah menjadi istilah umum untuk disiplin, kadang-kadang disebut sebagai manajemen sumber daya data atau manajemen informasi perusahaan.

    Pada sebagian besar organisasi, berbagai orang terlibat dalam proses data governance

    Orang-orang ini termasuk eksekutif bisnis, tim profesional manajemen data, beberapa staf IT terpilih, serta pengguna yang akrab dengan domain data yang relevan dalam sistem organisasi. 

    Implementasi dan Elemen Dalam Data Governance

    data governance adalah

    © Freepik.com

    Menurut Tech Target, langkah awal dalam mengimplementasikan kerangka data governance adalah untuk mengidentifikasi pemilik atau penjaga aset data yang berbeda di seluruh perusahaan.

    Selanjutnya, pengelola sistem akan memaparkan tanggung jawab mereka dan para pengganti yang ditunjuk dalam program data governance

    CDO, sponsor eksekutif, atau manajer data governance kemudian akan memimpin dalam proses pembuatan struktur sistem.

    Selain itu, sosok itu juga akan bekerja sebagai staf tim tata kelola data governance, mengidentifikasi pengelola data, dan meresmikan komite pengurus data governance.

    Setelah struktur selesai dibentuk, barulah pekerjaan data governance dimulai. 

    Kebijakan data governing dan standar penggunaan data harus diciptakan, bersama dengan aturan yang menentukan bagaimana data dapat digunakan oleh personel yang berwenang.

    Selain itu, serangkaian prosedur kontrol dan audit diperlukan untuk memastikan kepatuhan terhadap kebijakan internal dan eksternal.

    Tak hanya itu, hal tersebut juga diperlukan sebagai penjamin bahwa data digunakan secara konsisten di seluruh bagian perusahaan. 

    Tugas tim data governance adalah mendokumentasikan dari mana data berasal, di mana data tersebut disimpan, dan bagaimana data dilindungi dari ancaman keamanan, seperti data breaching.

    Seperti yang telah Glints jelaskan, data governance adalah sebuah sistem yang akan mengelola data perusahaan beserta fungsi-fungsinya.

    Namun, dalam implementasinya, terdapat beberapa elemen utama yang akan dikelola secara langsung oleh sistem dan dikontrol oleh pihak penanggung jawab.

    Berikut adalah elemen-elemen tersebut yang kamu perlu ketahui:

    Baca Juga: Kenalan dengan Data Warehouse, Gudang Penting untuk Kemajuan Perusahaan

    1. Data mapping dan classification

    Elemen pertama yang akan dikelola sistem data governance adalah data mapping dan classification.

    Pemetaan data dalam sistem membantu perusahaan untuk mendokumentasikan aset data dan memberikan gambaran mengenai bagaimana data masuk ke dalam sistem organisasi.

    Kumpulan data yang berbeda kemudian dapat diklasifikasikan berdasarkan faktor-faktor seperti informasi pribadi atau data sensitif lainnya. 

    Klasifikasi data akan memengaruhi bagaimana kebijakan data governance diterapkan pada kumpulan data milik karyawan.

    2. Business glossary

    Business glossary berisi definisi dari istilah dan konsep bisnis yang akan digunakan dalam organisasi. Misalnya, definisi dari pelanggan yang aktif. 

    Dengan membantu membangun kosakata umum untuk data bisnis, pengelolaan business glossary dapat membantu upaya data governance untuk meningkatkan kualitas bisnis perusahaan.

    3. Data catalog

    Elemen berikutnya dalam data governance adalah data catalog.

    Pengelolaan data catalog mencakup mengumpulkan metadata dari sistem dan menggunakannya untuk membuat inventaris terindeks dari aset data yang tersedia.

    Data-data dalam katalog mencakup informasi tentang fungsi pencarian dan alat kolaborasi yang digunakan perusahaan. 

    Tak hanya itu, informasi tentang kebijakan data governance dan mekanisme otomatis untuk menegakkannya juga dapat dimasukkan ke dalam data catalog.

    Manfaat Data Governance

    data governance adalah

    © Pexels.com

    Dengan semakin ketatnya tingkat kompetisi dalam pasar, data governance merupakan solusi perusahaan untuk tetap relevan dengan pesaingnya.

    Melansir Talend, manfaat yang ditawarkan sistem data governance adalah sebagai berikut ini:

    • pemahaman umum tentang data
    • peningkatan kualitas data
    • memberikan perspektif baru dari setiap pelanggan dan entitas bisnis lainnya
    • sistem pengelolaan kepatuhan dan risk management yang konsisten
    • kualitas manajemen data yang lebih baik

    Baca Juga: Kenali DBMS, Sistem Penyimpanan Data yang Aman dan Mudah Diakses

    Itulah pemaparan mengenai data governance yang telah Glints rangkum untukmu.

    Intinya, data governance adalah sebuah sistem yang memberikan program terintegrasi guna mengelola data perusahaan beserta fungsi-fungsinya.

    Sebagai sistem dengan pola kebijakan yang matang, data governance diperlukan setiap perusahaan agar bisa tetap bersaing dalam pasar yang kompetitif.

    Untuk berita lainnya terkait data dan teknologi bisa kamu dapatkan dengan berlangganan newsletter blog Glints.

    Nanti, informasi dan tips terkini seputar tech dan career development akan langsung dikirim ke inbox emailmu.

    Jadi, jangan sampai ketinggalan ya. Yuk, sign up di Glints sekarang!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 3

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait