Kenali Eustress dan Distress: Definisi, Penyebab, dan Contohnya
Isi Artikel
Ada berbagai jenis stres dalam hidup, beberapa berdampak buruk tapi ada juga yang berdampak positif. Dua di antaranya adalah eustress dan distress
Stres jangka panjang bisa saja berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental kamu. Tapi, perlu diketahui juga bahwa ada positive stress.
Eustress adalah stres yang sifatnya positif, sedangkan distress adalah kebalikannya yaitu stres yang bersifat negatif.
Nah, kenali lebih jauh soal eustress dan distress sekaligus penyebab dan contohnya dalam rangkuman Glints di bawah ini!
Definisi Eustress dan Distress
Menurut Medical News Today, eustress dan distress adalah spektrum kategori dari tipe stres. Spektrum distress adalah stres yang melibatkan perasaan negatif dan pengalaman sulit.
Sedangkan spektrum eustress adalah stres yang menantang, namun membahagiakan di akhir.
Dari Better Up menjelaskan bahwa eustress adalah jenis stres baik yang membuat kamu termotivasi, fokus, dan bersemangat.
Meskipun terjadi dalam jangka pendek, eustress dapat mendukung kamu berkembang.
Saat seseorang mengalami eustress justru semangat mereka akan bertambah dan ketika stresnya berakhir, ada kebanggaan dan kebahagiaan yang dirasakan.
Sementara itu, distress adalah jenis stres yang ingin dihindari orang-orang karena memiliki dampak negatif, seperti jadi meragukan diri sendiri hingga alami gangguan kecemasan.
Distress kemudian memiliki jenis tersendiri, contohnya acute stress dan chronic stress.
Namun, dalam beberapa kasus, distress juga bisa diubah menjadi motivasi untuk merasa lebih baik.
Penyebab Eustress dan Distress
Akan ada banyak faktor yang memengaruhi seseorang merasakan stres dan bagaimana mereka meresponsnya tentu akan berbeda-beda.
Riset yang dirilis oleh British Journal of Health Psychology, dikutip dari Medical News Today menjelaskan bahwa faktor penyebab stres dapat berupa objek fisik dan nonfisik.
Contoh objek fisik seperti uang, kemacetan, dan kondisi rumah. Sedangkan objek nonfisik dapat berupa energi, omongan, dan tekanan sekitar.
Riset tersebut juga menunjukkan bahwa orang yang memiliki sumber daya serta pengetahuan lebih cenderung mengalami eustress.
Distress lebih berhubungan dengan kurangnya sumber daya, pengetahuan, tingkat kepuasan dalam bekerja, serta lingkungan sekitar.
Mencari faktor penyebab stres dan mengetahui stres apa yang kamu miliki memang agak sulit, karena tidak ada alat yang bisa melakukannya.
Nah, untuk membantumu mengetahuinya, berikut adalah tanda-tanda kamu mengalami eustress dan distress.
Contoh Eustress dan Distress
Ada banyak contoh eustress dan distress yang terjadi dalam kehidupan kamu, baik profesional dan personal.
Berikut adalah beberapa contoh eustress dan distress:
Contoh eustress
- Saat ada masalah yang terjadi di tempat kerja, kamu akan berperan aktif untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan berdiskusi, bertanya, dan mencari solusi permasalahan.
- Jika kamu ditugaskan untuk memimpin suatu proyek inovasi dengan inisiatif khusus, kamu masih belum yakin siapa saja dan apa saja yang harus dilibatkan.
- Kamu suka tantangan, contohnya ingin mengikuti lari maraton pertama kali dan kamu rajin berlatih.
- Kamu akan pindah ke kota lain untuk mengejar mimpi dan pekerjaan impianmu.
- Saat berbuat kesalahan dalam pekerjaan, kamu akan bertanggung jawab dan berhasil menyelesaikannya.
Contoh distress
- Saat ada peningkatan beban pekerjaan dari atasan melebihi kemampuan, kamu akan merasa stres dan pekerjaan jadi terbengkalai.
- Tempat kerja kamu tidak terasa nyaman dan mendukung perkembangan diri sehingga kamu merasa selalu lelah dan burnout.
- Kamu merasakan financial insecurity karena memiliki utang yang harus dibayar setiap bulan.
- Terjadinya perubahan kebiasaan secara mendadak, seperti kehilangan orang terdekat hingga sakit parah.
Dampak yang Ditimbulkan Eustress dan Distress
Mempelajari perbedaan antara dampak eustress dan distress tidak hanya tentang negatif dan positif.
Kedua jenis stres itu akan memengaruhi pikiran dan tubuh kamu secara berbeda.
Memahami hal ini akan membantu kamu mengenali stressor dari kedua jenis stres ini dan membantumu bagaimana mengatasinya.
Hal ini juga akan membantu kamu merasa lebih sejahtera.
Itu dia apa saja yang perlu kamu ketahui tentang eustress dan distress.
Walaupun dalam definisi eustress dan distress sangat berbeda dan terkesan sangat berlawanan, jenis stres ini adalah stres yang kamu alami sehari-hari.
Manajemen stres yang baik akan membantu kamu untuk mengatasi keduanya dengan tepat.
Jika ingin tahu cara dan strategi manajemen stres, Glints sudah siapkan untuk kamu! Yuk, klik tombol di bawah ini untuk baca selengkapnya.