8 Tren Customer Experience 2023: Pentingnya Personalisasi dan Keamanan

Diperbarui 10 Jul 2023 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Mendapatkan keuntungan dari penjualan dan loyalitas konsumen sangatlah penting bagi sebuah brand. Makanya, brand harus mulai tahu apa saja tren customer experience di tahun 2023 mendatang.

    Jika brand memperhatikan pengalaman pembeli atau customer experience dan komunikasi yang baik, hal ini akan mendorong perkembangan bisnis.

    Nah, Glints sudah rangkum tren customer experience untuk tahun 2023 dari Use Insider dan Lumoa untuk kamu, yuk, imak selengkapnya di bawah!

    1. Nilai customer experience terhubung dengan pertumbuhan finansial

    Menghubungkan rencana pengembangan customer experience dengan pertumbuhan keuangan adalah hal yang krusial, dalam hal ini adanya teknologi akan membantu memudahkan prosesnya.

    Untuk dapat mewujudkan tren ini di 2023, kamu harus mengukur nilai kepentingan dan dampak customer experience secara luas.

    Bukan hanya dengan matriks yang berkaitan dengan customer experience, tapi juga yang terhadap bisnis secara keseluruhan. 

    Baca Juga: Customer Experience serta Perannya di Hubungan Penjual dan Pembeli

    2. Peningkatan aksesibilitas melalui voice navigation

    Christen Costa, CEO dari Gadget Review dikutip oleh Use Insider menjelaskan bahwa salah satu tren customer experience di tahun 2023 adalah integrasi voice navigation dalam e-commerce

    Pencarian suara akan memudahkan speech recognition dan membuat brand terlihat lebih canggih.

    Teknologi ini diperkirakan akan melonjak pada 2023 nanti, penggunanya akan naik sampai 18%.

    Makanya, nenggunakan teknologi suara pada website dan aplikasi akan mengubah aksesibilitas brand serta membuat bisnis lebih inklusif. 

    3. Penggunaan AI untuk predictive analytics

    Dari tahun ke tahun, tren penggunaan AI untuk melakukan predictive analysis terus meningkat, teknologi ini akan terus berkembang di tahun 2023. 

    AI adalah alat yang secara luas digunakan dalam customer experience.

    Tak hanya bisa menjelaskan, predictive analysis dengan AI akan membantu memberikan saran bagaimana meningkatkan customer experience untuk produkmu

    4. Perbanyak opsi self-service untuk konsumen

    Tidak dapat dipungkiri jika konsumen saat ini lebih melek teknologi dan memiliki lebih sedikit waktu. 

    Studi yang dilakukan oleh Zendesk dilansir Use Insider menunjukkan bahwa 67% konsumen memilih self-service daripada berbicara langsung dengan perwakilan perusahaan.

    Dapat disimpulkan bahwa konsumen cenderung ingin menyelesaikan masalahnya sendiri terlebih dahulu, sebelum memutuskan berbicara dengan customer service.

    Menyediakan self-service akan sangat bermanfaat bagi perusahaan dan meningkatkan customer experience.

    Baca Juga: Tak Ingin Pelanggan Kabur? Gunakan Strategi Customer Retention Pilihan Glints!

    5. Membangun kepercayaan dengan keamanan data

    Salah satu kekhawatiran terbesar dari konsumen atau pengguna zaman sekarang adalah keamanan data pribadi yang mereka bagikan pada perusahaan.

    Bagaimana data mereka disimpan dan digunakan oleh perusahaan menjadi ketakutan karena maraknya penyalahgunaan data.

    Sudah banyak kebijakan yang dikeluarkan untuk melindungi privasi pelanggan.

    Jika bisnis yang kamu jalankan menunjukkan transparansi serta prinsip keamanan yang jelas untuk melindungi data, maka pengalaman pelanggan terhadap produk maupun jasa akan lebih baik. 

    6. Komunikasi yang transparan

    Transparansi adalah salah satu hal yang bisa membuat suatu bisnis maupun perusahaan lebih menonjol dibandingkan dengan kompetitor mereka.

    Penyediaan sumber informasi yang melimpah dan transparansi komunikasi pada hubungan sale serta post-sale akan menumbuhkan loyalitas konsumen

    Konsumen akan cenderung memilih brand yang bisa merangkul dan menjelaskan produk mereka berdasarkan fakta serta tidak mengada-ada. 

    7. Penawaran pengalaman online dan subscription

    Pandemi Covid-19 mengubah banyak kebiasaan konsumen salah satunya adalah kebiasaan berbelanja.

    Hal ini juga berpengaruh pada tren customer experience pada tahun 2023 nanti. 

    Brand akan berkembang jika menawarkan digital experience yang baik. Ini akan memperluas pasar yang kamu miliki dan membantu perkembangan bisnis.

    Selain pengalaman berbelanja online, melakukan penawaran subscription model untuk produk dan jasa juga tidak kalah penting. 

    Model ini akan mempermudah konsumen dan juga perusahaan atau brand bisa meningkatkan pertumbuhan dengan memahami kebiasaan konsumen.

    8. Personalisasi sebagai faktor utama customer experience

    Konsumen sangat menginginkan personalisasi dalam suatu brand, ini adalah hal yang pasti sehingga bisnis harus memperhatikannya dengan baik. 

    Saat konsumen mendapatkan pengalaman personalisasi yang baik, mereka cenderung akan melakukan tindakan atau pembelian.

    Dengan menerapkan personalisasi dalam customer experience dan didukung oleh teknologi marketing automation, ini akan menjadi peningkatan kualitas pengalaman yang menguntungkan perusahaan di 2023.

    Baca Juga: Ketahui 5 Cara Membangun Hubungan Baik dengan Customer di Sini

    Itu dia 8 tren customer experience yang bisa kamu terapkan pada tahun 2023. 

    Menjelang akhir tahun, tentu sudah banyak berkembang tren-tren terbaru yang bisa kamu pertimbangkan sebagai strategi menjalankan bisnis nantinya.

    Bukan hanya customer experience, Glints sudah rangkum banyak prediksi tren 2023 untuk bisa kamu pelajari, lho!

    Nah, penasaran apa saja? Yuk, klik di sini untuk temukan dan baca ragam artikel tren 2023 lainnya.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait