Pentingnya Rasa Ingin Tahu dalam Bekerja dan 5 Cara Meningkatkannya

Diperbarui 03 Des 2020 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Kamu tentu sering merasa kepo terhadap sesuatu. Keingintahuan ini bisa berupa isu yang sedang trending di Twitter atau sekedar kabar temanmu. Walaupun terdengar sepele, ternyata rasa ingin tahu juga dihargai di dunia kerja, lho.

    Keingintahuan akan menuntunmu untuk mencari lebih banyak informasi baru mengenai sesuatu.

    Secara tidak langsung, ini akan membuatmu lebih produktif sekaligus inovatif. Seberapa besar pengaruhnya? Yuk simak penjelasan dari Glints!

    Baca Juga: Mana yang Lebih Penting untuk Kariermu, Hard Skill atau Soft Skill?

    Mengapa Rasa Ingin Tahu Penting?

    keingintahuan

    © Freepik.com

    Di dunia kerja, keingintahuan merupakan salah satu sifat yang penting. Harvard Business Review menyebut bahwa rasa ingin tahu akan membuatmu lebih beradaptasi dalam pekerjaanmu.

    Ketika rasa ingin tahumu terpancing, kamu akan berpikir lebih dalam dan rasional ketika mengambil keputusan. Hasilnya, kamu dapat memberikan solusi yang lebih kreatif.

    Rasa ingin tahu juga bermanfaat bagi perusahaan. Ini karena mereka bisa mendapatkan banyak feedbacks yang berasal dari keingintahuan karyawannya.

    Rasa ingin tahu juga memiliki beberapa manfaat berikut.

    1. Berkurangnya kesalahan dalam pengambilan keputusan

    Ketika rasa ingin tahu terpancing, kamu akan terhindar dari bias dan stereotip yang dapat mempengaruhimu dalam keputusan.

    Keingintahuanmu ini akan membantumu menghasilkan keputusan yang objektif. Kamu bahkan bisa memberikan berbagai alternatif solusi dari keputusanmu itu.

    2. Menghindari konflik dalam tim

    Seperti yang dijelaskan sebelumnya, rasa ingin tahu membuatmu terhindar dari bias dan stereotip. Hal ini juga berlaku dalam diskusi dengan timmu.

    Alih-alih terpaku pada masalah yang dihadapi, keingintahuan membuatmu dan tim berfokus untuk mencari solusi dari masalah tersebut. Diskusi dapat menjadi lebih terbuka karena kalian berpikir lebih objektif.

    3. Meningkatkan komunikasi dengan rekan kerja

    Rasa ingin tahu juga membuatmu lebih mudah berkomunikasi dengan rekan kerja. Ini karena kamu akan lebih terbuka dengan orang lain ketika tidak ada bias atau stereotip yang mempengaruhimu.

    Rasa ingin tahumu juga akan meningkatkan kemampuan soft skill seperti mendengar aktif. Kamu juga akan lebih terbuka terhadap informasi baru yang diterima.

    Baca Juga: Cara Lulusan 2020 Memantapkan Skill Berpikir Kreatif di Tengah Pandemi

    Cara Meningkatkan Rasa Ingin Tahu

    © Freepik.com

    Ada banyak cara untuk meningkatkan rasa ingin tahu. Glints merangkumnya menjadi lima cara berikut.

    1. Perbanyaklah membaca dan ikuti apa yang menarik perhatianmu

    Ini mungkin terdengar klise, tetapi membaca memang akan memancing rasa ingin tahumu.

    Ketika menerima satu informasi, kamu akan merasa penasaran dan mencari lebih banyak informasi lainnya.

    Kamu bisa mengikuti rasa penasaranmu ini. Menurut Psychology Today, akan ada banyak ide baru yang bisa kamu kembangkan dari rasa penasaran itu.

    2. Cobalah berdiskusi dengan orang lain

    Rasa penasaran juga dapat terpancing dari hasil diskusi dengan orang lain. Seperti halnya buku, diskusi akan memberikanmu berbagai informasi.

    Diskusi akan membuatmu lebih terbuka terhadap berbagai pandangan baru. Ini akan membantumu menjadi lebih objektif ketika mengambil keputusan.

    3. Aktif bertanya

    Terkadang, aktif bertanya sering diartikan negatif. Padahal, bertanya dapat membantumu melihat sebuah masalah dari sudut pandang yang berbeda.

    Pertanyaan, sekecil apapun itu, dapat membawamu pada sebuah diskusi.

    Beranikan diri untuk bertanya, terutama ketika kamu memang tidak memahami informasi yang diterima.

    4. Cobalah hal baru

    Mencoba hal baru juga dapat memancing rasa penasaranmu. Kamu bisa melakukannya dengan mencoba rute lain ketika berangkat kerja, membaca buku yang genrenya berbeda, atau bahkan mencoba hobi baru.

    Aktivitas baru ini akan membawamu pada sudut pandang baru. Ini akan membuatmu menjadi lebih toleran terhadap bias dan stereotip.

    5. Milikilah mindset seperti seorang pemula

    Seorang pemula memiliki sikap yang senang belajar. Milikilah mindset seperti ini jika kamu ingin memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.

    Tanyakan pendapat, perspektif, dan pendekatan terhadap hal-hal tertentu kepada orang lain. Setiap orang mungkin melakukan sesuatu dengan cara yang sedikit berbeda denganmu.

    Kamu dapat belajar menemukan solusi baru untuk masalah yang kamu hadapi dari sudut pandang mereka.

    Baca Juga: Ingin Tahu Cara agar Disukai Teman Kerja? Coba Lakukan 4 Hal Ini

    Nah, itu dia hal-hal yang perlu kamu ketahui seputar keingintahuan dan mengapa sifat ini penting di dunia kerja.

    Selain rasa penasaran, ada berbagai sifat lainnya yang tak kalah penting dalam bekerja.

    Kamu bisa mendapatkan berbagai informasi seputar ini melalui newsletter Glints.

    Setiap minggunya, Glints akan mengirimkan berbagai artikel pilihan seputar dunia kerja ke inbox email kamu.

    Apakah kamu tertarik? Yuk, buruan daftar supaya kamu bisa mendapatkan newsletter mingguan dari Glints!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait