4 Menu Sahur agar Kuat Puasa dan Jenis Makanan yang Harus Dihindari

Diperbarui 13 Mar 2023 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Ketika bulan Ramadan tiba, tentu kamu mengharapkan bisa berpuasa secara lancar. Salah satu kunci dari kelancaran berpuasa adalah pemilihan menu sahur agar kuat puasa.

    Dikutip dari Alodokter, mengatur pola makan saat sahur dapat memberimu energi sehingga kamu tidak lemas, pusing, atau kelaparan berlebihan saat berpuasa, terutama kamu yang sambil bekerja.

    Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan dalam memilih menu untuk sahur. Glints sudah mengumpulkan apa saja yang harus kamu perhatikan agar kamu kuat menahan haus dan lapar seharian.

    Makanan yang Baik untuk Dikonsumsi ketika Sahur

    tips lancar puasa hari pertama

    © Pixabay

    Hal pertama yang harus kamu perhatikan dalam memilih menu sahur agar kuat puasa adalah bahan-bahan makanan yang kamu pilih.

    Dilansir dari Hellosehat, berikut ini bahan-bahan makanan yang wajib ada dalam makan sahurmu:

    1. Sayur dan buah

    Sayur dan buah kaya akan vitamin dan mineral. Zat-zat ini penting untuk mempertahankan kesehatan dan kinerja tubuhmu selama beraktivitas saat puasa.

    Selain itu, sayur dan buah juga memiliki banyak kandungan serat yang juga memiliki banyak manfaat.

    Dikutip dari Medical News Today, serat tak hanya membantu kita mencerna makanan, tetapi juga membuat kita merasa kenyang lebih lama sehingga kita lebih kuat dalam menahan lapar saat puasa.

    2. Karbohidrat kompleks

    Dikutip dari Medline Plus, karbohidrat merupakan sumber energi utama manusia. Jadi, jangan lupa untuk memasukkan karbohidrat dalam pilihan menu sahur agar kuat puasa, ya!

    Sumber-sumber karbohidrat kompleks adalah nasi merah, gandum, kentang, dan umbi-umbian lainnya.

    Jadi, jangan lupa masukkan karbohidrat saat merencanakan menu sahur agar kuat puasa, ya!

    3. Protein

    Kata British Nutrition Foundation, protein memiliki fungsi membangun hingga memperbaiki sel-sel dalam tubuhmu untuk menjagamu agar tetap sehat.

    Saat puasa, tentu kamu membutuhkan asupan protein.

    Untuk memasukkan protein dalam menu sahur agar kuat puasa, kamu bisa memilih daging, ikan, telur, susu, tahu, tempe, maupun kacang-kacangan.

    4. Kalsium

    Otot dan saraf di dalam tubuhmu memerlukan kalsium agar dapat berfungsi dengan baik.

    Bagi kamu yang tetap bekerja di lapangan atau memiliki aktivitas yang cukup banyak di bulan puasa, jangan lupa penuhi kebutuhan kalsium saat sahur.

    Dilansir dari Mayo Clinic, beberapa makanan yang kaya kalsium di antaranya adalah:

    • ikan sardine
    • ikan salmon
    • tofu
    • sayur hijau
    Baca Juga: 8 Tips Puasa Tidak Sahur agar Badan Bugar sampai Waktu Berbuka

    Makanan yang Harus Dihindari ketika Sahur

    menu sahur agar kuat puasa

    © Pexels.com

    Ketika sahur, kamu tak bisa makan sembarangan, lho. Ada beberapa makanan yang akan membuatmu lebih mudah merasa lapar dan haus.

    Mengutip dari Rahet Bally dan Masnad, berikut adalah beberapa jenis makanan yang harus dihindari ketika sahur.

    1. Makanan asin

    Tidak hanya meningkatkan tekanan darah, makanan asin pun dapat membuatmu mudah merasa haus di siang hari.

    Makanan seperti mi instan, keripik kentang, keju, acar, dan sejenisnya termasuk dalam makanan asin yang dimaksud.

    Selain itu, jika memasak untuk sahur pun, usahakan menggunakan garam yang memiliki kandungan sodium maksimal 120mg per 100g.

    2. Gorengan dan makanan berminyak lainnya

    Supaya kuat menjalani puasa, ada baiknya kamu menghindari menu makanan ini sebagai sahur.

    Gorengan berisiko membuatmu terkena maag dan jadi mudah merasa haus di siang hari.

    Selain itu, kalori dan lemak dari makanan jenis ini pun cukup tinggi. Hal ini membuat dietmu tidak sehat dan dapat menaikkan berat badan selama bulan Ramadan.

    Contoh makanannya seperti kentang goreng, nugget, dan/atau makanan beku sejenisnya.

    3. Makanan yang kaya gula

    Contohnya adalah sereal, manisan, dan roti-rotian.

    Meskipun kaya kalori, ternyata kandungan tersebut justru tak cukup untuk membuatmu bertenaga sepanjang hari.

    Makanan jenis ini hanya bisa memberikan energi selama 3-4 jam saja.

    4. Karbohidrat sederhana

    Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks memang sangat disarankan untuk sahur karena cenderung dicerna lebih lama oleh tubuh.

    Sebaliknya, karbohidrat sederhana tidak terlalu direkomendasikan karena membuatmu lebih cepat lapar.

    Makanan yang mengandung karbohidrat sederhana biasanya sebagian besar terbuat dari tepung dan gula, seperti pasta, roti, pastry, atau donat.

    Baca Juga: 5 Tips Lancar Puasa di Hari Pertama Sambil Bekerja

    Jangan Lupa Air

    Salah satu yang sering kali dilupakan dalam mempertimbangkan menu sahur agar kuat puasa adalah konsumsi air.

    Dikutip dari Healthline, lebih dari setengah komposisi tubuhmu terdiri dari air. Jumlah ini turun saat kamu berkeringat atau buang air kecil.

    Air tidak hanya dapat mencegah berbagai penyakit mulai dari sembelit, batu ginjal, jerawat, dan kulit kering. Air juga dapat meningkatkan kemampuan fokus otak.

    Konsumsi air yang cukup akan membantumu untuk menjadi lebih produktif  dan tidak ngantuk saat bekerja dan berpuasa.

    Kata WebMD, secara umum, kamu membutuhkan sekitar 8 gelas air dalam sehari. Tentu kebutuhan ini akan bertambah jika kamu bekerja di luar ruangan saat panas.

    Nah, saat tidak berpuasa, kamu tentu lebih mudah mengatur kapan kamu harus minum. Bagaimana dengan saat berpuasa?

    Dikutip dari Halodoc, dalam memasukkan air dalam menu sahur agar kuat puasa, kamu bisa membagi 8 gelas menjadi 3 bagian:

    • 2 gelas saat makan sahur, 1 sebelum sahur dan 1 setelah sahur
    • 2 gelas saat berbuka, 1 gelas tepat setelah berbuka dan 1 gelas setelah makan makanan ringan
    • 4 gelas di malam hari, terbagi bebas, atau saat setelah berbuka, sebelum dan setelah tarawih, hingga sebelum tidur

    Tentu saja aturan minum ini tidak harus kamu ikuti sepenuhnya. Yang penting, dalam sehari, kamu meminum 8 gelas air.

    Selain itu, hindari konsumsi konsumsi minuman yang berkafein, seperti kopi atau teh, ya!

    Dikutip dari Linisehat, kafein memiliki sifat diuretik alias menarik cairan dari tubuhmu. Kamu akan sering mengeluarkan urin, sehingga cairan tubuhmu banyak berkurang.

    Baca Juga: Jangan Lupa Minum Air Putih di Kantor! Berikut Manfaatnya

    Itu dia kiat-kiat memilih menu sahur agar kuat puasa. Kalau kamu ingin mendapat banyak tips lain seputar puasa di bulan Ramadan, yuk, kunjungi Glints Blog!

    Ada beragam artikel bulan Ramadan yang bisa kamu pilih dan baca untuk menambah wawasanmu seputar berpuasa dan bekerja di bulan puasa.

    Yuk, kunjungi artikel Ramadan Glints Blog di sini sekarang!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 12

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait