8 Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan Fisik, Mental, dan Finansial
Isi Artikel
Tak hanya olahraga berat saja yang punya banyak kebaikan, ternyata kita juga bisa meraup banyak manfaat dari jalan kaki, lho.
Bagi kamu yang sibuk bekerja dan tidak sempat pergi ke gym, jalan kaki adalah salah satu olahraga paling ekonomis yang bisa kamu pilih.
Bahkan, sebagian orang mungkin tidak menganggap ini sebagai olahraga karena memang sering berjalan kaki tiap commuting ke kantor dan pulang kerja.
Kebiasaan tersebut patut dipertahankan karena kamu bisa mendapatkan banyak manfaat, tidak hanya untuk kesehatan tapi juga finansial dan kinerja.
Tak perlu berlama lagi, ini dia penjelasan lengkapnya dari Glints!
1. Membakar kalori
Berjalan dapat membantu membakar kalori dalam tubuhmu.
Apabila kamu ingin mengurangi berat badan tetapi tidak mau melakukan olahraga yang terlalu berat, berjalan kaki bisa jadi salah satu solusi.
Akan tetapi, banyaknya kalori yang terbakar tergantung pada beberapa hal, di antaranya:
- kecepatan berjalan
- jarak berjalan
- jalan yang dilalui (menanjak, menurun, atau datar)
- berat badan
2. Mengurangi kadar gula darah
Manfaat jalan kaki selanjutnya adalah bisa mengurangi kadar gula dalam darah, terutama jika kamu jalan beberapa menit setelah makan.
Menurut studi yang dilansir dari Healthline, berjalan kaki 15 menit setelah sarapan, makan siang, dan makan malam dapat mengurangi kadar gula darah lebih besar dari pada berjalan kaki 45 menit satu kali sekaligus.
Namun, memang diperlukan riset lebih jauh lagi untuk membuktikan hasil studi tersebut.
Akan tetapi, tidak ada salahnya untuk menjadikan jalan kaki sebagai olahraga rutinmu setiap hari karena bisa membantu tubuh agar tetap fit.
3. Meningkatkan mood
Olahraga jalan kaki bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan mental, termasuk mengurangi kecemasan dan mood yang negatif.
Selain itu, berjalan kaki juga bisa meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi gejala social withdrawal, atau kebiasaan menarik diri dari orang sekitar.
Kamu bisa merasakan manfaat ini dengan membiasakan jalan kaki 30 menit setidaknya 3 hari seminggu.
Mood atau suasana hati yang baik tentu sangat berpengaruh pada kinerjamu di kantor.
Tugas yang dilakukan dengan suasana hati yang baik pasti hasilnya akan berbeda ketika dikerjakan dengan mood yang negatif.
4. Membantu berpikir kreatif
Manfaat jalan kaki selanjutnya adalah bisa membantu menjernihkan pikiran dan membuatmu bisa berpikir lebih kreatif.
Terutama ketika kamu berjalan di luar ruangan.
Selain bisa menjernihkan pikiran, kamu bisa mencari udara segar dan menemukan banyak inspirasi.
Apabila kamu mulai merasa kesulitan untuk menemukan ide baru, coba pertimbangkan untuk berjalan selama beberapa menit.
5. Menghemat uang
Berjalan ketika berangkat dan pulang kerja tentunya bisa membantumu menghemat uang transportasi.
Apabila jarak dari kantor dan tempat tinggalmu masih bisa dijangkau dengan berjalan kaki, kamu bisa mencoba membentuk kebiasaan ini dari sekarang.
Jika belum memungkinkan, naik transportasi umum diselingi berjalan kaki juga merupakan upaya yang baik.
Supaya tidak terlalu merasa terbebani, kamu tak perlu melakukannya setiap hari kerja.
Mulailah dengan berjalan kaki setiap hari senin dan jumat, misalnya.
Awal minggu identik dengan semangat baru, sedangkan pada akhir minggu biasanya suasana hatimu pasti lebih positif karena akan menyambut akhir pekan.
Akan tetapi, kamu juga perlu pertimbangkan beberapa hal lainnya, ya. Terutama tingkat polusi udara di kotamu yang justru bisa menyebabkan gangguan kesehatan pernapasan.
6. Meningkatkan imun tubuh
Dilansir dari Harvard Medical School, salah satu manfaat jalan kaki adalah mampu membantu menjaga kesehatan terutama saat musim flu.
Orang yang yang rutin berjalan kaki setidaknya 20 menit setiap hari, ternyata lebih jarang sakit dari pada orang yang hanya berjalan kaki satu minggu sekali atau kurang.
Dari studi tersebut, dapat dilihat bahwa jalan kaki ternyata bisa meningkatkan kekebalan tubuh.
Jadi, apabila masih beranggapan bahwa olahraga ringan ini tidak berpengaruh pada kesehatan, kamu salah besar, ya.
7. Mengurangi risiko obesitas
Obesitas adalah salah satu sumber dari berbagai penyakit, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, dan lain-lain.
Berjalan sebanyak 10.000 langkah setiap hari dapat memperbaiki keseluruhan kondisi kesehatan tubuh, termasuk obesitas.
Bagi kamu yang baru saja melalui operasi penurunan berat badan, berjalan kaki adalah olahraga ringan yang bisa membantu pemulihanmu, sebagaimana dilansir dari The Hospital Group.
Seiring berjalannya waktu, kamu bisa tingkatkan intensitasnya sekaligus membentuk gaya hidup yang lebih sehat lagi.
8. Mengurangi risiko penyakit jantung
Nah, selain obesitas, manfaat jalan kaki selanjutnya adalah bisa mengurangi risiko penyakit jantung koroner sebanyak 19%.
Manfaat ini bisa kamu rasakan ketika bisa rutin berjalan kaki 5 kali dalam seminggu selama 30 menit.
Risiko ini bahkan bisa terus kamu kurangi seiring bertambahnya jarak dan durasi jalan kaki setiap harinya.
Sebagai pekerja, kesehatan haruslah di atas segalanya. Meskipun kamu telah memiliki asuransi kesehatan, tentu ada banyak manfaat finansial yang bisa kamu dapatkan jika menerapkan pola hidup sehat.
Salah satunya adalah rutin berjalan kaki maupun melakukan jenis olahraga lainnya.
Demikian penjelasan Glints tentang beberapa manfaat berjalan kaki.
Nah, selain pembahasan mengenai jalan kaki, ada banyak tips kesehatan lainnya yang cocok bagi kamu para pekerja terutama yang memiliki waktu terbatas.
Tak hanya kesehatan fisik, kamu juga bisa temukan pembahasan menarik mengenai cara menjaga kesehatan mental di tempat kerja.
Semuanya bisa kamu baca di Glints Blog secara gratis.
Tunggu apa lagi? Yuk, temukan dan baca kumpulan artikel lainnya di sini sekarang!
