Helper: Apa Itu, Jenis-Jenis, Tugas, dan Tips Memulai Karier
Helper adalah pekerjaan yang patut kamu pertimbangkan karena dapat membantumu mengumpulkan pengalaman kerja di lapangan. Namun, apa sajakah tanggung jawab dan berapa kisaran gaji helper?
Nah, sebenarnya pekerjaan ini dapat merujuk pada berbagai jenis pekerjaan spesifik yang berbeda-beda, sehingga kisaran gajinya pun tergantung pada jenis yang kamu pilih.
Untuk pembahasan lebih lengkapnya, langsung saja simak rangkuman Glints berikut ini!
Isi Artikel
Apa Itu Helper?
Menurut Hiring People, pada dasarnya helper adalah seseorang yang membantu pengerjaan tugas pendukung di sebuah tempat kerja.
Jadi, kategori pekerjaan ini cukup luas dan tugasnya pun bermacam-macam.
Ada yang berkaitan dengan administrasi, pengelolaan gudang, hingga pekerjaan mekanik.
Namun, istilah helper umumnya merujuk pada pekerjaan di gudang. Mereka kemudian akan disebut sebagai warehouse helper.
Meski perannya hanya membantu, tetap diperlukan keterampilan teknis agar kamu bisa diterima di posisi ini.
Jenis-Jenis Helper
Nah, berikut adalah jenis pekerjaan helper yang paling sering ditemui beserta gambaran tugasnya.
1. Helper gudang
Dilansir dari Better Team, helper gudang adalah seseorang yang bertugas menerima barang dagangan yang masuk dan menyiapkan barang keluar untuk pengantaran atau pengiriman.
Mereka juga melakukan bongkar muat barang dagangan dengan menggunakan alat lift gudang, menata dan menyimpan barang dagangan, serta menjaga gudang agar tetap bersih dan rapi.
Mereka perlu berkoordinasi dengan manajemen tentang barang dagangan atau peralatan yang rusak.
Untuk menjadi salah satunya, kamu perlu memiliki pengetahuan tentang praktik standar gudang dan mampu mengangkat atau memindahkan benda berat.
2. Helper operator
Tugas seorang helper operator adalah mendukung operator dalam mempersiapkan barang produksi. Biasanya, durasi kerja profesi ini berlangsung selama 8 jam.
Mereka diharuskan selalu berada di depan mesin untuk memastikan pemantauan berlangsung optimal.
Selain itu, posisi ini juga bertanggung jawab mencatat barang yang akan dikirim ke divisi lain.
3. Helper administrasi
Jenis ini umumnya bertugas membantu proses administrasi, seperti pengecekan faktur, struk barang, dan invoice.
Selain itu, mereka juga bertanggung jawab mengambil dokumen keuangan, seperti rekening koran, di bank untuk keperluan bagian keuangan.
4. Kitchen helper
Jenis ini merupakan seseorang yang membantu kegiatan operasional dapur sebuah restoran.
Dalam tingkatan profesi chef, pekerjaan ini ada di level paling pemula. Biasanya, peserta magang yang akan mengisi posisi ini.
Tugasnya sebagian besar berkutat pada persiapan bahan makanan (food prep), memeriksa stok bahan makanan, serta membersihkan makanan dan area dapur.
Skill yang harus dimiliki tentunya adalah memasak dan pengetahuan tentang food safety.
5. Electrician helper
Menurut Zip Recruiter, jenis ini memiliki tugas utama sebagai asisten ahli teknisi listrik.
Itulah mengapa mereka sering juga disebut sebagai assistant electrical.
Tanggung jawabnya meliputi membantu pemasangan dan pemeliharaan sistem tenaga listrik.
Selain itu, mereka juga akan diminta untuk memeriksa unit listrik, mengukur dan memotong kabel dan saluran, hingga menyediakan peralatan untuk ahli teknisi listrik.
Kamu perlu menyiapkan skill dan pengalaman terkait teknik dan sistem kelistrikan.
6. Helper mekanik
Helper mekanik adalah orang yang bertugas untuk membantu teknisi atau mekanik dalam melakukan perbaikan mesin.
Nah, tugasnya sangatlah beragam, tergantung pada bidang mekanik yang kamu lamar.
Misalnya, kamu melamar sebagai helper mekanik otomotif. Tugasmu pasti berhubungan dengan pemeliharaan mesin kendaraan.
Tugas yang akan dikerjakan dan skill yang dibutuhkan pasti berbeda ketika pekerjaanmu berkaitan dengan mesin pabrik, misalnya.
7. Helper welder
Selanjutnya, ada helper welder yang memiliki tugas mendukung kegiatan pengelasan, baik untuk kebutuhan internal perusahaan maupun klien.
Barang yang dilas biasanya mencakup tabung gas atau peralatan berat lainnya, tergantung kebutuhan perusahaan atau permintaan pelanggan
8. Helper produksi
Nah, jenis berikutnya juga memiliki ruang lingkup kerja yang berbeda-beda, mengingat proses produksi tiap jenis produk juga sangat beragam.
Misalnya, proses produksi bahan makanan kemungkinan memiliki prosedur yang berbeda dengan proses produksi sepatu.
Namun, secara umum, tugas mereka membantu kelancaran proses produksi dengan mengerjakan tugas-tugas pendukung.
Seperti membantu packing, membersihkan peralatan, menghitung barang, dan lain sebagainya.
9. Helper teknisi
Sama seperti pekerjaan seorang mekanik, tugas teknisi juga beragam jenisnya.
Mulai dari teknisi komputer, ponsel, AC, hingga listrik.
Jadi, job description posisi ini juga akan berbeda-beda, tergantung perusahaan yang membuka lowongan.
Kendati demikian, secara garis besar mereka akan bekerja membantu teknisi utama dalam melakukan pemeliharaan dan perbaikan barang-barang elektronik atau teknologi.
10. Helper driver
Profesi ini dikenal juga dengan sebutan kurir, biasanya bekerja di perusahaan jasa atau restoran.
Peran mereka adalah membantu dalam pengantaran barang atau makanan, sehingga sering disebut juga sebagai helper delivery.
Tips Memulai Karier sebagai Helper
Peluang kerja yang satu ini cukup membantumu dalam mengumpulkan pengalaman di lapangan, sebelum melamar ke posisi full time yang lebih menjanjikan.
Oleh karenanya, wajar jika kamu mulai mempertimbangkan untuk mencari kerja sebagai helper. Nah, berikut beberapa tipsnya untukmu.
1. Asah skill relevan melalui berbagai cara
Dari penjelasan di atas, kamu mungkin sudah menyadari bahwa meski hanya berperan sebagai orang yang membantu, tetap diperlukan skill spesifik untuk mengisi posisi ini.
Supaya peluang lolosmu semakin tinggi, asah dulu skill teknismu melalui beberapa cara, mulai dari magang hingga volunteer.
Selama ada skill relevan yang bisa kamu asah, kamu dapat memaksimalkan peluang magang di berbagai macam posisi.
2. Cermati kualifikasi lainnya
Tips selanjutnya adalah mencermati detail kualifikasi yang diminta.
Misalnya, untuk menjadi helper gudang, kamu tidak hanya diwajibkan memiliki skill terkait inventaris barang.
Menurut Work Stream, mereka juga harus punya kekuatan fisik yang optimal dan mampu bekerja di kondisi yang terpapar panas atau suara bising.
Dengan mengetahui hal tersebut, kamu bisa mempersiapkan diri lebih maksimal lagi dengan cara berolahraga dan melatih kekuatan fisikmu agar unggul dibanding kandidat lain.
3. Ikuti pelatihan
Cara yang terakhir untuk menambah poin plusmu adalah mengikuti pelatihan.
Contohnya mengikuti pelatihan masak dan food safety jika kamu ingin menjadi cook helper.
Setelah mengikuti pelatihan, biasanya peserta akan diuji dan diberi sertifikat. Nah, ini bisa menjadi salah satu bukti valid atas kualifikasimu yang bisa ditunjukkan pada rekruter.
Kisaran Gaji Helper
Besaran gaji seorang helper di Indonesia dipengaruhi oleh jenis pekerjaan yang dilakukan dan lokasi perusahaan tempat mereka bekerja.
Misalnya, di Jakarta, dengan UMP yang tergolong tinggi dibanding wilayah lainnya, kisaran gaji helper bisa mencapai Rp3.000.000 per bulan.
Untuk wilayah Jawa Tengah, gaji helper biasanya berkisar antara Rp1.500.000 hingga Rp2.000.000.
Sementara itu, di kota-kota besar seperti Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur, rentang gaji helper lebih tinggi, yaitu sekitar Rp2.500.000 hingga Rp4.500.000.
Jika memilih profesi dengan jadwal kerja yang sering lembur, seperti kurir atau tenaga medis, kamu biasanya mendapatkan tambahan penghasilan berupa upah ekstra.
Kesimpulannya, menjadi helper adalah salah satu peluang yang bisa dimanfaatkan agar kamu bisa mengumpulkan pengalaman bekerja di lapangan.
Sudah yakin memulai karier dalam bidang ini? Yuk, cek lowongannya di Glints dengan klik tombol di bawah!