ChatGPT: Apa itu, Kegunaan, Kelebihan, dan Kekurangannya

Diperbarui 11 Des 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    ChatGPT adalah teknologi AI yang sempat menggemparkan media sosial karena banyak yang membicarakan kemampuannya yang mengejutkan.

    Saking hebatnya, mulai banyak timbul keresahan apakah AI yang satu ini benar-benar mampu menggantikan manusia untuk mengisi peran-peran tertentu di dunia kerja.

    Benarkah demikian?

    Lalu, apa sajakah kelebihan serta kekurangannya?

    Simak penjelasan Glints berikut ini untuk temukan jawabannya!

    Apa Itu ChatGPT?

    Menurut Search Engine Journal, ChatGPT adalah chatbot yang dikembangkan oleh OpenAI.

    Bukan sembarang chatbot, ChatGPT memiliki kemampuan untuk berinteraksi dan memberi balasan yang sangat natural dan mirip seperti manusia.

    Respons yang diberikan juga sangat akurat dengan instruksi yang ditulis oleh penggunanya.

    Itulah yang menjadi alasan mengapa chatbot yang satu ini sangat populer dan banyak dibicarakan di media sosial.

    Chatbot ini termasuk ke dalam Large Language Model (LLM), yaitu program komputer yang dapat mengenali, meringkas, menerjemahkan, memprediksi, dan menghasilkan teks.

    Baca Juga: 3 Minuman dan 4 Makanan Alternatif Kopi untuk Usir Kantuk

    Kegunaan ChatGPT

    Karena teknologi yang satu ini merupakan Large Language Model, kita bisa menggunakannya untuk hampir semua keperluan yang berkenaan dengan teks.

    Buat kamu yang baru mau coba ChatGPT, beberapa kegunaan ChatGPT di antaranya adalah sebagai berikut, dilansir dari MakeUse of.

    1. Menjawab pertanyaan sulit

    Umumnya, kita pasti akan menggunakan mesin pencari untuk menemukan suatu informasi kompleks.

    Kini, orang-orang banyak yang memanfaatkan ChatGPT selayaknya mesin pencari. Bedanya, mereka bisa memvariasikan instruksi atau pertanyaan sesuai yang diinginkan.

    Misalnya, “coba jelaskan apa itu internet pada anak umur 5 tahun”. Chatbot ini pun akan memberi penjelasan lengkap tentang internet melalui analogi-analogi yang dapat dimengerti anak kecil.

    2. Mengerjakan esai dan tugas matematika

    ChatGPT juga dapat menghasilkan esai sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh pengguna.

    Mulai dari topik, jumlah kata, hingga gaya bahasa, kamu dapat menyesuaikannya dengan keinginan lalu chatbot ini akan menghasilkan esai persis seperti petunjuk yang tertulis.

    Hebatnya, teks yang dihasilkan cenderung tidak terlalu terdengar seperti robot dan memiliki kadar plagiasi yang sangat rendah.

    Selain esai, beberapa orang juga menemukan bahwa mereka bisa menggunakan teknologi AI ini untuk bertanya tentang soal matematika.

    3. Mengerjakan coding

    Kegunaan ChatGPT yang mungkin tidak kamu sangka sebelumnya adalah mampu mengerjakan coding dan debugging.

    Kamu dapat memberi instruksi untuk mengidentifikasi apa yang salah dengan rangkaian coding JavaScript, lalu AI ini akan mampu membantumu menemukan kesalahannya.

    Kendati demikian, para programmer sangat tidak menyarankan untuk melakukan proses deploy menggunakan code yang diproduksi oleh AI karena pertimbangan akurasi dan limitasi.

    Baca Juga: 5 Pola Pikir Penghambat Produktivitas yang Harus Kamu Ubah

    Kelebihan dan Kekurangan ChatGPT

    Kelebihan ChatGPT

    Dari penjelasan sebelumnya, kamu mungkin sudah mengetahui bahwa chatbot yang satu ini memiliki kelebihan yang luar biasa, seperti:

    1. Menghemat waktu

    ChatGPT mampu memberi jawaban dalam waktu yang sangat singkat.

    Saat menggunakan mesin pencari, kita harus berusaha sendiri untuk menemukan sumber informasi yang sesuai dengan kebutuhan.

    Belum lagi diperlukan waktu yang cukup banyak untuk membaca informasi dalam bentuk teks panjang.

    Dengan chatbot ini, kita tak perlu lagi repot-repot melakukannya karena jawaban yang diberikan langsung berkaitan dengan inti topik.

    2. Menyerupai hasil kerja manusia

    Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ChatGPT adalah chatbot yang mampu memberi respon yang sangat mirip dengan hasil kerja manusia.

    Tidak seperti chatbot AI pada umumnya yang terdengar seperti robot.

    Pengguna bahkan dapat menambahkan bumbu-bumbu humor dan chatbot ini tetap bisa menanggapinya dengan baik.

    Baca Juga: 8 Tips Kerja Lebih Awal untuk Jaga Produktivitas

    Kekurangan ChatGPT

    Terlepas dari kelebihannya yang digadang-gadang melebihi kemampuan manusia, tetap terdapat beberapa kekurangan yang perlu kita pertimbangkan.

    1. Pemahaman yang terbatas

    Dilansir dari Context, Large Language Model memiliki banyak sekali keterbatasan, mulai dari keterbatasan pemahaman, cakupan, reliability, dan lain sebagainya.

    Tak seperti manusia yang bisa berusaha meriset informasi valid dari berbagai sumber, AI chatbot hanya bisa memberi respon sesuai dengan apa yang diinput oleh pengguna.

    Oleh karena itu, meski chatbot yang satu ini dapat menghasilkan teks untuk berbagai kebutuhan, pengawasan dan campur tangan dari manusia tetap dibutuhkan.

    2. Jawaban yang diberikan tidak selalu benar

    Kekurangan selanjutnya dari ChatGPT adalah akurasi jawaban.

    Dilansir dari Search Engine Journal, tidak sedikit pengguna yang menemukan bahwa jawaban yang diberikan ChatGPT ternyata salah.

    Pengguna perlu berhati-hati karena kesalahan tersebut sangat sulit diidentifikasi, mengingat chatbot ini selalu berusaha memberi jawaban yang ‘terdengar’ seperti informasi akurat.

    Itulah mengapa pengguna tetap perlu verifikasi ulang semua jawaban yang diberikan oleh chatbot.

    3. Tidak bisa menggeser pekerja kreatif

    Selain esai dan soal matematika, ChatGPT juga bisa mengikuti perintah untuk membuat konten atau copywriting sederhana, lho.

    Akan tetapi, kita semua tahu bahwa konten dan copywriting itu lebih dari sekadar kumpulan-kumpulan teks belaka.

    Tetap diperlukan kemampuan manusia untuk memberi variasi, menghindari duplikasi, dan menerapkan empati serta emosi agar teks yang dihasilkan bisa dipersonalisasikan sesuai target audiens.

    ChatGPT memang bisa berfungsi sebagai tools tambahan ketika bekerja, tetapi kreativitas manusia dinilai belum bisa digantikan oleh AI.

    Pada dasarnya, ChatGPT adalah inovasi teknologi modern yang dapat membantu kehidupan manusia. Meskipun demikian, kita tetap perlu berhati-hati dalam menggunakannya.

    Selain chatbot, tentunya masih ada banyak teknologi lain yang dapat kamu manfaatkan sebagai tools di tempat kerja.

    Nah, Glints Blog punya kategori khusus yang membahas artikel-artikel terkait tips work tools yang bisa kamu baca secara gratis.

    Tools tersebut bisa membantumu menyelesaikan pekerjaan dengan lebih efektif dan efisien.

    Tunggu apa lagi? Ayo klik link ini sekarang untuk temukan kumpulan artikel terbarunya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.1 / 5. Jumlah vote: 60

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait