9 Tren Desain UI/UX Tahun 2020 yang Harus Kamu Ketahui!

Diperbarui 27 Jan 2023 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Dengan teknologi yang selalu berkembang, tren desain UI/UX pun terus berubah setiap tahunnya.

    Menurut e27, desain UI/UX penting untuk memastikan kenyamanan pengguna dalam menggunakan suatu produk.

    Dengan desain UI/UX yang baik, aplikasi yang digunakan dapat menjadi lebih bermakna dan relevan.

    Lalu, seperti apa tren UI/UX untuk tahun 2020? Yuk, simak lebih lengkapnya di bawah ini.

    Baca Juga: Mengenal Lebih Jauh User Interface (UI)

    Desain UI

    user interface

    © Pexels.com

    1. Ilustrasi

    Ilustrasi adalah salah satu tren desain UI yang paling diminati.

    Tampilan yang kamu desain akan lebih bagus jika menggunakan ilustrasi yang digambar sendiri.

    Kamu bisa menggunakan Procreate untuk membuat desain ilustrasi dengan beragam pola geometris dan efek kreatif serta gaya lainnya untuk membuat tampilan situsmu tambah menarik.

    Ilustrasi seperti ini cocok untuk storytelling dan onboarding yang juga merupakan salah satu tren UI/UX di tahun 2020.

    2. Animasi dan motion design

    Animasi dan motion design atau desain gerak adalah salah satu tren UI/UX yang cukup mahal. Selain itu, membuatnya pun tidak mudah.

    Namun, animasi dan motion design sangat efektif dalam membuat tampilan yang lebih bagus. 

    Sejauh ini, orang lebih banyak memilih menggunakan video sebagai konten visual utama pada sebuah laman. 

    Tetapi dengan animasi dan motion design, kamu bisa membuat pengguna lebih memperhatikan tampilan situsmu dan bahkan meningkatkan tingkat kepercayaan mereka terhadap servis atau produk yang kamu tawarkan.

    3. Font Custom

    Desainer telah meninggalkan font biasa dan beralih membuat font yang lebih kreatif sebagai tren desain UI/UX di tahun 2020.

    Dengan merancang font sendiri, desainer pun bisa memastikan aksesibilitas terbaik di perangkat manapun.

    Tidak hanya itu, tentu saja font unik dapat menarik lebih banyak perhatian dan membuat kesan yang lebih kuat.

    4. Dark Mode

    Dark mode atau mode gelap sangat diminati sebagai tren desain UI/UX tahun ini.

    Banyak desainer sudah menyadari bahwa tidak semua orang suka melihat layar yang terang, sehingga situs-situs dan aplikasi terkenal pun sekarang menawarkan mode ini bagi penggunanya.

    Mode gelap bisa menghemat konsumsi daya dan juga mengurangi kerja mata sehingga tidak mudah lelah.

    5. Neumorfisme

    Terobosan baru tampilan desain skeumorfisme awalnya dipopulerkan oleh iOS pada iPhone.

    Desain yang datar menjadi sangat diminati dibanding desain yang mencoba mensimulasikan kehidupan nyata dalam desain. 

    Kemudian, tren ini dipengaruhi oleh sistem desain material yang menghasilkan tren baru, yaitu neumorfisme.

    Menurut Lion and Motion, neumorfisme disebut sebagai tren desain yang paling diminati di tahun 2020.

    Neumorfisme berfokus pada gabungan dari desain datar dengan beragam tekstur, kedalaman, dan bayangan. 

    Dengan tren ini, tampilan desain UI/UX akan semakin elegan dan praktis dengan sedikit aksen warna.

    Baca Juga: Tips Belajar UI UX Design yang Harus Diketahui oleh Pemula

    Desain UX

    user experience

    © Pexels.com

    1. Interaksi mikro

    Interaki mikro sangat berdampak banyak terhadap pengembangan user experience atau UX. 

    Dengan memastikan desain yang mengedepankan interaksi mikro, pengguna dapat berinteraksi dengan sistem lebih mudah.

    2. Augmented reality dan virtual reality 

    Salah satu perkembangan teknologi yang paling mencengangkan beberapa tahun belakangan adalah augmented reality (AR) dan virtual reality (VR).

    Kini, dimensi virtual dan dunia nyata semakin dekat.

    AR dan VR bisa dipastikan menjadi teknologi yang harus diperhatikan desainer UI/UX mulai tahun 2020.

    3. Storytelling

    Storytelling adalah cara bagaimana mengaitkan pengguna secara emosional kepada suatu produk dengan sebuah cerita.

    Ilustrasi sebagai tren desain UI akan melengkapi tren desain UX storytelling ini dalam sebuah kemasan rapi tampilan sebuah situs atau aplikasi.

    Dengan storytelling yang baik, kamu bisa mendapatkan perhatian pengguna terhadap pesan yang ingin kamu sampaikan tentang produk dan brand yang kamu punya.

    4. Onboarding dan tutorial

    Desainer harus memperhatikan tren desain UI/UX untuk memastikan kenyamanan pengguna saat berinteraksi dengan sistem yang kamu miliki.

    Kesan pertama sangat penting, dan kamu tidak bisa mendapatkan kesempatan kedua mengenai ini apabila pengguna sudah kecewa.

    Untuk membuat pengguna nyaman saat mereka pertama menggunakan aplikasi atau produkmu, kamu harus menyertakan onboarding dan tutorial yang mudah dipahami.

    Onboarding dan tutorial sebagai tren desain UI/UX harus tampak interaktif dan menarik.

    Kamu bisa juga mengaitkan onboarding dan tutorial dengan aspek storytelling untuk membuatnya lebih berkesan.

    Baca Juga: Seberapa Penting User Experience (UX) Design dalam Dunia Digital?

    Nah, itu tadi sejumlah tren desain UI/UX di tahun 2020 yang perlu kamu ketahui. Sudahkah kamu catat?

    Selain update dengan tren terbaru, kamu pun bisa dapat insight soal desain UI dan UX di Glints, lho.

    Kamu bisa melakukannya dengan ikut Glints ExpertClass. Di sana, ada ragam pilihan kelas yang dibawakan para praktisi di bidangnya.

    Tunggu apa lagi? Yuk, cek kelasnya sekarang!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.3 / 5. Jumlah vote: 3

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait