Yuk, Berkenalan dengan Profesi Machine Learning Engineer!
Isi Artikel
Machine learning adalah cabang dari kecerdasan buatan yang kian populer seiring berkembangnya teknologi, oleh karena itu muncul profesi machine learning engineer.
Meskipun belum terdengar begitu sering, posisi ini di perusahaan ternyata sangat penting dan banyak dicari, lho.
Penasaran tugas dan tanggung jawab serta kemampuan apa yang dibutuhkan jika ingin meniti karier di bidang machine learning?
Yuk, simak selengkapnya di artikel yang sudah Glints susun ini!
Baca Juga: Berkenalan dengan AI Engineer, dari Arti hingga Kemampuan yang Dibutuhkannya
Definisi Machine Learning Engineer
© Unsplash.com
Sebelum memahami definisi profesi ini, kita harus terlebih dahulu memahami apa itu machine learning.
Dilansir dari Discover Data Science, machine learning adalah salah satu aplikasi ilmu kecerdasan buatan yang membuat suatu sistem mampu belajar dari data, sehingga tidak lagi bergantung pada pemrograman eksplisit.
Ketika program machine learning sudah dibuat, dibutuhkan “pelatihan” agar sebuah mesin bisa belajar dari data-data yang disediakan.
Pemrograman ini menggunakan algoritma yang dibuat oleh seorang machine learning engineer.
Seorang machine learning engineer sehari-harinya bertugas menggunakan platform machine learning seperti IBM, Microsoft, Google, Amazon, dan lain-lain.
Hal itu diperlukan untuk membuat sistem yang bisa memroses tipe data tertentu dan mengubahnya menjadi output perancangan yang sesuai.
Output akhir dari proyek yang dikerjakan oleh orang di bidang machine learning adalah software yang bekerja dengan baik secara otonomi dengan pemantauan manusia yang minim.
Tugas dan Tanggung Jawab
© Freepik.com
Jika tertarik dengen profesi ini, kamu harus terbiasa berhadapan dengan big data atau data dalam jumlah besar dalam pekerjaan sehari-hari.
Tugas profesi ini adalah mengubah data-data tersebut menjadi sebuah model untuk suatu output yang diinginkan.
Selain itu, machine learning engineer juga bertanggung jawab mengubah model sains data teoretis menjadi model level produksi.
Bahkan, tak jarang profesi ini juga berperan dalam perancangan program untuk mengendalikan robot dan komputer.
Apapun itu, pada dasarnya tugasnya akan selalu meliputi pembuatan algoritma untuk proses pembelajaran mesin.
Algoritma ini akan dipahami oleh mesin dan dipelajari polanya sehingga ia mampu belajar secara mandiri untuk membuat sebuah keputusan yang tepat.
Skill yang Dibutuhkan
© Freepikc.om
1. Bahasa pemrograman
Untuk menjadi machine learning engineer, pertama-tama pastikan bahwa kamu mampu memahami bahasa pemrograman.
Menurut TechRepublic, bahasa pemrograman yang sangat populer untuk machine learning adalah Phyton, Java, dan R.
Selain itu, akan lebih baik jika kamu pun memahami C++, C, JavaScript, Scala, dan Julia.
2. Ilmu komputer dan pemrograman
Tentu saja, profesi ini membutuhkan dasar pemrograman dan ilmu komputer yang mumpuni.
Skill ini meliputi penguasaan struktur data, algoritma, komputasi, dan arsitektur komputer.
3. Statistika dan probabilitas
Statistika dan probabilitas adalah keilmuan yang juga harus dipahami untuk profesi ini, dan keduanya sangat penitng.
Beberapa aplikasi ilmu statistik yang sering digunakan untuk menjalankan tugas-tugas dengan baik adalah karakterisasi formal probabilitas dan teknik turunannya.
Selain itu, dibutuhkan juga pemahaman statistika, distribusi, dan metode analisis seperti ANOVA dan pengujian hipotesis.
4. Implementasi algoritma machine learning dan library
Implementasi algoritma standar dapat diakses melalui library, package, dan API.
Penggunaan hal-hal ini secara efektif akan menghasilkan pemilihan model yang tepat dan penyusunan prosedur yang sesuai dengan data.
5. Software engineering dan desain sistem
Untuk menjadi machine learning engineer yang lebih andal, penting juga untuk memahami software engineering dan desain sistem.
Pemahaman itu penting agar bisa merancang software yang bermanfaat dalam ekosistem produk dan layanan yang lebih luas.
Baca Juga: Memahami Karier Seorang Software Engineer
Cara Menjadi Machine Learning Engineer
© Freepik.com
1. Kuliah
Jurusan yang sesuai sebagai awal meniti karier di bidang ini adalah matematika, ilmu komputer, sains data, ataupun statistika.
Disarankan juga untuk melatih pemahaman bisnis agar mampu memahami kebutuhan data perusahaan saat bekerja.
2. Posisi awal
Machine learning engineer umumnya bukanlah posisi yang ditawarkan untuk fresh graduate.
Untuk itu, kamu bisa memulai dari bekerja sebagai software engineer, software programmer, software developer, data scientist, atau computer engineer.
Baca Juga: Ingin Jadi Software Developer? Pelajari Daftar Pertanyaan Interview Ini!
Pekerjaan sebagai machine learning engineer tidak mudah, mencapainya pun butuh banyak belajar.
Akan tetapi, Glints yakin, kamu bisa mencapainya jika bersungguh-sungguh.
Nah, jika kamu sudah memiliki kemampuan mumpuni, kamu bisa melamar lowongan machine learning engineer di Glints.
Buat akun profesionalmu dan temukan pekerjaan impianmu sekarang juga!
