Mengenal Sales Operations, Sistem di Balik Layar Dunia Penjualan

Diperbarui 07 Jan 2021 - Dibaca 13 mnt

Isi Artikel

    Jika tim sales sibuk terjun langsung ke lapangan, siapa yang bertugas menyusun strategi penjualan untuk mereka? Sales operations alias sales ops adalah jawabannya.

    Sebenarnya, apa arti dari istilah ini? Mengapa ia begitu penting dalam proses penjualan?

    Jawabannya ada di dalam artikel ini. Simak selengkapnya, yuk!

    Apa Itu Sales Operations?

    apa itu sales operations

    © Freepik.com

    Kita mulai pembahasan dari definisi. Kata Sales Hacker, sales ops adalah sebuah sistem, aktivitas, atau departemen di dalam perusahaan.

    Nah, sistem ini menyokong kerja tim sales yang ada di lapangan. Harapannya, dukungan mereka bisa membuat penjualan makin baik, cepat, dan efisien.

    Vainu juga punya pengertian yang serupa. Mereka mengartikan sales ops sebagai peran, proses, atau kegiatan.

    Semua itu bertujuan mengurangi hambatan penjualan. Jadi, orang-orang yang bekerja di departemen sales bisa makin produktif dan sukses.

    Kata The Investors Book, sales operations merupakan bagian dari sales management. Di dalam sistem manajemen ini, ia berperan sebagai pembangun tim sales.

    Setelah tim terbangun, pekerja sales akan diminta menyelesaikan tugas yang sesuai dengan skill yang mereka miliki.

    Jika proses penjualan sudah selesai, tentu kinerja tim sales akan dievaluasi. Nah, salah satu pihak yang melakukannya adalah sales ops.

    Sales Operations vs Sales Enablement vs Sales

    perbedaan

    © Freepik.com

    Apakah kamu bingung, di mana letak beda peran tim sales ops, sales enablement, dan sales? G2 Learning Hub punya jawabannya.

    Tim sales bekerja langsung di lapangan. Mereka ada di depan layar, mencari pendapatan dan pelanggan secara langsung.

    Pekerjaan ini melibatkan komunikasi langsung dengan calon customer, menuntun mereka di sales pipeline, lantas mengakhiri hubungan dengan kesepakatan penjualan.

    Tentu saja, lewat definisi ini, perbedaan keduanya semakin jelas. 

    Sales terjun langsung ke lapangan. Di lain pihak, sales ops bertugas membantu mereka di depan meja kantor.

    Sementara itu, sales enablement lebih mirip dengan sales operations. Dua pihak ini sama-sama ada di balik layar. Akan tetapi, tetap ada perbedaan di antara keduanya.

    Sales ops bertanggung jawab atas perencanaan pekerjaan sekarang dan evaluasinya. Mereka mengolah data dan mengambil keputusan di dunia sales.

    Nah, sales enablement juga ada di balik layar penjualan. Namun, mereka fokus pada implementasi hasil rencana dari sales ops.

    Baca Juga: Flowchart Penjualan dan Implementasinya, Simak!

    Mengapa Sales Operations Penting?

    mengapa penting

    © Freepik.com

    Kamu telah memahami pengertian dari sales ops. Lantas, mengapa ia begitu penting?

    Close punya beberapa alasannya. Salah satunya berkaitan dengan strategi sales.

    Agar penjualan bisa sukses, kamu tentu butuh rencana yang matang. Rencana ini bisa disusun berupa strategi.

    Nah, sales operations adalah tim khusus yang bisa menangani hal ini. Dengan hadirnya mereka, rancangan matang pun bisa diciptakan dengan baik.

    Di masa kini, penjualan juga menghasilkan data yang sangat besar. Belum lagi, teknologi di dunia sales terus tumbuh menjadi makin beragam.

    Hal-hal seperti ini bisa saja ditangani peran sales. Akan tetapi, semua takkan efisien. Sebab, tugas mereka menjadi sangat banyak dan tumpang tindih.

    Itulah mengapa, tiap perusahaan membutuhkan sales ops. Mereka bisa membantu tim penjualan dari balik layar.

    Jenjang Karier di Sales Operations

    Memang, tim sales ops cukup unik di dunia penjualan. Mereka tidak turun tangan langsung ke lapangan. Namun, andilnya sangat penting untuk kesuksesan penjualan.

    Dengan alasan itu, apakah kamu tertarik bekerja di tim ini? Ada beberapa jabatan yang bisa kamu jalani. Kata HubSpot, di antaranya adalah:

    1. Sales ops representative

    sales operations representative

    © Freepik.com

    Tingkat pertama adalah sales ops representative. Ini merupakan pekerjaan entrylevel.

    Untuk jadi salah satunya, kamu hanya butuh 0-2 tahun pengalaman. Selain itu, kamu wajib jadi orang yang teliti dan mau belajar soal marketing dan sales automation.

    Apakah kamu merasa pekerjaan ini cocok untukmu? Lamar berbagai lowongan kerja sales ops representative di marketplace lowongan kerja Glints, yuk!

    Baca Juga: Ini Dia Tugas dan Peluang Kerja Sales Engineer

    2. Sales ops analyst

    sales operations analyst

    © Freepik.com

    Selanjutnya, ada sales operations analyst. Pekerjaan ini membutuhkan lebih banyak pengalaman kerja. Biasanya, paling sedikit adalah 3 tahun.

    Mereka butuh kemampuan data modelling, data mining, dan quality management experience.

    Bagaimana, tertarik jadi salah satunya? Intip dulu peluang kerja sales operations analyst yang ada di marketplace lowongan kerja Glints.

    3. Senior sales ops analyst

    senior sales operations analyst

    © Freepik.com

    Punya pengalaman sales ops lebih dari empat tahun? Jabatan yang satu ini tepat untukmu.

    Tentu saja, ada berbagai skill yang harus kamu kuasai. Di antaranya adalah data modelling, business intelligence dan kemampuan kepemimpinan.

    Tertarik jadi salah satunya? Lamar berbagai lowongan kerja sales ops analyst yang ada di marketplace lowongan kerja Glints, ya!

    4. Manager dan VP of sales operations

    sales operation manager dan vp

    © Freepik.com

    Di puncak karier, ada manager dan vice president alias VP. Tentu saja, mereka harus menguasai apa yang dikerjakan oleh jabatan di bawahnya.

    Pengalaman kerja 5-10 tahun juga mereka butuhkan. Kadang kala, untuk VP, kamu harus punya gelar magister administrasi bisnis.

    Merasa pekerjaan ini cocok untukmu? Intip berbagai lowongan kerja sales ops manager dan VP of sales ops di marketplace lowongan kerja Glints, yuk!

    Baca Juga: Pilihan 6 Aplikasi untuk Mempermudah Customer Relationship Management

    Demikian informasi dari Glints soal sales operations. Ingat, ia penting untuk kesuksesan penjualan. Jadi, jangan lupakan poin penting tentangnya, ya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait