3 Perbedaan Penting Konsumen Internal dan Eksternal

Diperbarui 16 Sep 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Customer service yang efektif begitu penting untuk jaga hubunganmu dengan konsumen dan kesuksesan perusahaan secara keseluruhan. Sehingga, penting bagimu untuk mengetahui perbedaan antara konsumen internal dan eksternal.

    Dengan mengetahui perbedaan ini kamu dapat memberikan pelayanan konsumen yang lebih baik, berkualitas, dan tepat sasaran.

    Tak hanya itu, kamu juga bisa mengakomodasi setiap jenis konsumen lebih baik lagi.

    Nah, Glints akan memberi beberapa penjelasan seputar perbedaan antara konsumen internal serta eksternal. Simak artikelnya berikut ini, ya.

    Apa Itu Konsumen Internal?

    Sebelum membahas seputar perbedaan antara konsumen internal dan eksternal, ada baiknya bagimu untuk mempelajari definisi keduanya terlebih dahulu.

    Kata Real Business, konsumen internal adalah karyawan perusahaan yang menggunakan layanan atau mengonsumsi produk yang disediakan oleh pekerja lainnya.

    Sebagai contoh, seorang content writer membutuhkan bantuan dari departemen IT untuk mengatasi masalah pada blog perusahaan yang tidak bisa diakses.

    Nah, content writer tersebut telah menjadi konsumen internal untuk departemen IT.

    Namun, konsumen internal tak hanya terbatas pada pekerja di perusahaan saja. Posisi lain seperti shareholder juga dapat menjadi konsumen internal perusahaan.

    Baca Juga: Penolakan di Tempat Kerja: Contoh dan Tips Menghadapinya

    Apa Itu Konsumen Eksternal?

    Sedangkan mengutip BMC, konsumen eksternal atau yang biasa disebut klien, adalah orang-orang yang membayar untuk mendapatkan produk atau layanan yang perusahaan tawarkan.

    Nah, hal ini yang menjadi perbedaan utama antara konsumen internal dan eksternal.

    Biasanya, konsumen eksternal tidak memiliki hubungan apa pun ke perusahaan. Sehingga, hubungan konsumen eksternal dengan perusahaan hanya transaksi jual beli.

    Tentunya, mengidentifikasi, melibatkan, hingga menjaga hubungan dengan konsumen eksternal adalah aspek bisnis yang begitu penting bagi perusahaan.

    Karena, dari merekalah perusahaan bisa mendapatkan revenue-nya.

    Selain itu, kepuasan konsumen eksternal menjadi fokus utama bagi tim-tim yang bergerak di bidang produk, marketing, dan user experience (UX).

    Baca Juga: 7 Cara Menghadapi Dilema Etika di Tempat Kerja

    Perbedaan Konsumen Internal dan Eksternal

    Dari definisi yang telah disampaikan sebelumnya, diketahui bahwa konsumen internal berasal dari dalam perusahaan.

    Sedangkan, konsumen eksternal bukanlah bagian dari perusahaan alias klien.

    Nah, adanya definisi yang berbeda di antara keduanya sendiri menjadi basis perbedaan-perbedaan lainnya dari kedua tipe konsumen ini.

    Lalu, apa saja kira-kira perbedaan tersebut? Nah, menyadur Indeed, berikut adalah beberapa perbedaan konsumen internal dan eksternal.

    1. Hubungan dengan perusahaan

    Hubungan konsumen dengan perusahaan menjadi pembeda paling besar antara konsumen internal dan eksternal.

    Di sini, perusahaan tidak membayar konsumen eksternal. Konsumen eksternal pun tidak memiliki tanggung jawab lebih pada perusahaan di luar transaksi jual-beli.

    Konsumen eksternal bisa saja menjadi klien rutin dan mengembangkan hubungannya dengan perusahaan. Meski begitu, ia akan berinteraksi dengan perusahaan beberapa kali saja.

    Konsumen eksternal juga akan membeli produk dari perusahaan yang menarik baginya dan dirasa mampu memenuhi kebutuhan serta keinginannya.

    Sedangkan, konsumen internal memiliki banyak hubungan dengan perusahaan karena di situlah tempatnya bekerja.

    Perusahaan akan membayar konsumen internal untuk menyelesaikan pekerjaannya hingga memberi mereka berbagai benefit karena bekerja di sana.

    Sehingga, bisa dibilang bahwa konsumen internal akan menggantungkan well-being personal dan finansialnya pada perusahaan.

    Perusahaan juga akan menginvestasikan sumber dayanya untuk merekrut dan melatih konsumen internal.

    Nah, hasil dari hubungan ini membuat konsumen internal akan menjadi lebih loyal bagi perusahaan.

    2. Pengetahuan seputar produk dan perusahaan

    Perbedaan lainnnya antara konsumen internal dan eksternal adalah pengetahuan seputar produk dan perusahaan.

    Konsumen internal cenderung lebih familier dan tahu harus ke channel mana atau departemen apa ketika ia ingin memenuhi kebutuhannya.

    Sedangkan, konsumen eksternal membutuhkan bantuan lebih seputar hal tersebut jika ingin kebutuhannya terpenuhi.

    Tak hanya itu, karena memiliki pengetahuan lebih seputar produk perusahaan, konsumen internal bisa saja menawar harga ketika akan membeli produk perusahaan tersebut.

    Sehingga, ia bisa mendapatkan produk tersebut dengan harga yang lebih rendah bagi dirinya sendiri.

    Di sisi lain, konsumen ekstrenal cenderung akan lebih menerima harga produk pada nilai nominalnya.

    Sebab informasi seputar produk yang ia dapatkan hanya berasal dari iklan yang ditayangkan perusahaan.

    3. Tujuan customer service

    Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, konsumen eksternal membawa revenue bagi perusahaan.

    Sehingga, fokus dan tujuan dari customer service-nya adalah untuk memudahkan mereka menyelesaikan proses pembelian.

    Tujuan lainnya adalah untuk memastikan proses pembelian konsumen eksternal berjalan semulus mungkin. Hal ini supaya mereka memberi review positif ke perusahaan.

    Sedangkan, tujuan dari customer service konsumen internal adalah untuk menciptakan kondisi bekerja yang ideal hingga meningkatkan kepuasan kerja dan produktivitas.

    Baca Juga: 8 Tindakan Bijak saat Tahu Gaji Karyawan Baru Lebih Tinggi Darimu

    Itu adalah pengertian dari konsumen internal dan eksternal beserta perbedaan yang dimiliki di antara keduanya.

    Intinya, kamu perlu mempelajari perbedaan di antara keduanya supaya bisa memberi pelayanan konsumen yang optimal dan efektif.

    Nah, selain tentang perbedaan konsumen internal serta eksternal, kenali lebih jauh soal meningkatkan pengalaman pengguna agar membawa revenue lebih tinggi ke bisnismu.

    Menarik bukan? Yuk, klik di sini sekarang untuk mengakses dan baca kumpulan artikelnya secara gratis!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait