10 Makanan Penambah Darah, Solusi Atasi Anemia
Isi Artikel
Kekurangan darah atau anemia adalah kondisi medis yang bisa dialami pekerja kantoran. Saat terkena penyakit ini, kamu harus mengonsumsi makanan untuk penambah darah.
Pasalnya, menurut Healthline, kekurangan darah terjadi ketika jumlah sel darah merah dalam tubuh rendah.
Saat hal ini terjadi, tubuhmu akan kesulitan mengantar oksigen ke seluruh tubuh. Alhasil, terjadilah gejala pusing, wajah pucat, dan mudah lelah.
Oleh sebab itu, kita perlu mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi seperti zat besi, vitamin B12, dan asam folat guna membantu tubuh memproduksi sel darah merah.
Penasaran apa saja makanan yang dimaksud? Langsung saja simak informasinya di bawah ini!
1. Daging merah
Daging merah adalah jenis makanan pertama yang sangat direkomendasikan untuk menambah darah.
Salah satu alasannya adalah karena daging merah kaya akan zat besi. Kemudian, zat besi dari daging merah juga dapat dengan mudah diserap oleh tubuh ujar StyleCraze.
Sebagai pembanding, daging merah seperti daging sapi dan kambing dengan porsi 100 mg mengandung 2,7 mg zat besi.
Sementara itu, pria dan perempuan dewasa memerlukan asupan zat besi harian sebesar 8 mg dan 18 mg ujar Healthdirect.
Dengan begitu, mengonsumsi 100 mg daging sapi dan kambing sudah mencukupi 33% asupan harian zat besi pria dan 15% untuk perempuan.
2. Daging unggas
Selain daging merah, daging dari hewan unggas juga bisa menjadi pilihan menu untuk penderita kekurangan darah.
Pasalnya, 100 g potongan daging ayam bagian dada memiliki kandungan 0,7 mg zat besi.
Walau kandungannya lebih sedikit ketimbang daging merah, daging ini bisa menjadi pilihan yang lebih sehat untuk orang dengan riwayat darah tinggi.
Selain itu, daging ayam juga menjadi sumber protein yang baik yang mudah didapatkan dengan harga murah.
3. Makanan laut
Makanan laut adalah jenis makanan yang kaya akan zat besi dan vitamin B12. Beberapa di antaranya juga memiliki kandungan vitamin C.
Salah satu makanan laut paling cocok untuk jadi penambah darah adalah tiram. Sebagai gambaran, 100 gram tiram sudah mengandung 28 mg zat besi, 22,1 mg vitamin C, dan 98,9 vitamin B12.
Selain tiram, makanan laut lain yang dapat dikonsumsi adalah ikan tuna.
4. Kacang-kacangan
Mungkin kamu tidak menyangka bahwa kacang-kacangan juga termasuk rekomendasi makanan untuk anemia.
Seperti yang dilansir WellCurve, ternyata kacang-kacangan kaya akan zat besi dan asam folat, sehingga dapat membantu penyerapan zat besi dan produksi sel darah merah.
Tak hanya itu, kacang juga memiliki kandungan bergizi lain seperti kalsium, magnesium, vitamin A, dan vitamin B6.
Beberapa jenis kacang yang dimaksud adalah kacang hijau, kacang kedelai, dan kacang polong.
Jika kita ambil salah satu menjadi contoh, setiap 100 mg kacang kedelai mengandung 15,7 mg zat besi, 375 mg asam folat, dan 6 mg vitamin C.
5. Brokoli
Salah satu jenis sayur yang termasuk dalam daftar makanan untuk penambah darah adalah brokoli.
Mengutip Healthline, 156 gram brokoli sudah memenuhi 6% asupan zat besi dan 112% asupan vitamin C harian.
Tak berhenti di sana, ada juga nutrisi lain seperti 5 gr serat dan sedikit magnesium, vitamin A serta vitamin K.
6. Bayam
Biasanya, sayur yang berwarna hijau gelap adalah sayur yang kaya akan zat besi. Contohnya seperti sayur bayam.
Faktanya, setiap 100 gr bayam mengandung 2,1-2,7 mg zat besi ujar Nutritics. Angka ini setara dengan persentase asupan harian dari mengonsumsi daging merah sebelumnya.
Selain nutrisi tersebut, bayam juga memiliki zat bergizi seperti magnesium, vitamin C, dan serat tentunya.
Oleh karena itu, bayam juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah kesehatan pencernaan seperti sembelit.
7. Rumput laut
Sayur unik yang juga termasuk dalam daftar makanan penambah darah adalah rumput laut.
Tumbuhan yang ditemukan di laut ini memiliki kandungan zat besi yang sangat tinggi, lho. Bahkan, porsi 100 gr sama sudah mengandung 28,5 zat besi dan 93 mg asam folat.
Oleh sebab itu, para vegetarian bisa mengonsumsi rumput laut dan sayuran lain sebelumnya untuk memenuhi asupan zat besi.
8. Jambu biji
Masuk dalam kategori buah-buahan, salah satu buah yang terlintas dipikiran untuk menambah darah mungkin adalah jambu biji.
Sesuai dengan popularitasnya, jambu biji memang kaya akan zat besi dan vitamin C. Bahkan, kandungan vitamin C-nya lebih banyak daripada jeruk ujar WebMD.
Untuk yang sedang mengalami sembelit atau susah bab juga dapat menggunakan buah ini sebagai obat alami karena mengandung serat yang tinggi.
9. Semangka
Semangka mungkin adalah buah favorit untuk beberapa orang. Rasanya yang manis dan penuh air dapat membuat tubuh memenuhi asupan air harian.
Selain memberi sensasi saat segar dimakan, ternyata ia juga termasuk makanan yang tinggi zat besi dan vitamin C.
Keduanya merupakan kombinasi yang baik karena vitamin C akan membantu tubuh dalam penyerapan zat besi.
10. Cokelat hitam
Untuk kamu yang penggemar cokelat, sekarang kamu punya alasan lain untuk semakin menyukainya.
Ternyata cokelat hitam atau dark chocolate juga termasuk makanan yang tinggi zat besi, lho. Kadar zat besi di dalamnya kira-kira berkisar pada angka 5,38-10,12 mg untuk porsi 85 gr saja seperti yang tercatat pada Healthline.
Namun, jenis coklat hitam yang memiliki kadar zat besi seperti itu adalah coklat hitam dengan kandungan minimal 45% coklat.
Sekian informasi dari Glints mengenai beberapa jenis makanan penambah darah. Semoga informasi yang diberikan membantumu, ya!
Tak hanya seputar makanan saja yang sudah Glints siapkan untukmu. Masih ada banyak artikel seputar kesehatan kerja yang bisa temukan secara gratis.
Mulai dari cara mengatasi berbagai gangguan kesehatan hingga tips mengatur pola hidup sehat dapat kamu temukan.
Menarik, bukan? Ayo, langsung saja baca informasinya dengan klik di sini!
- How to Increase Your Red Blood Cell Count
- 27 Foods That Boost Your Hemoglobin Levels
- Foods high in iron
- List of Foods To Increase Blood Count And Blood Circulation
- 12 Healthy Foods That Are High in Iron
- Why Most of the Iron in Spinach is Surprisingly Useless
- Health Benefits of Guava
- The Top 10 Foods High in Iron
