Mengenal Intuitive Eating: Arti, Prinsip Utama, dan Manfaatnya

Tayang 28 Feb 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Saat ini, makin banyak gaya hidup sehat serta metode diet yang baik untuk tubuh. Salah satu metode yang ramai dibicarakan adalah intuitive eating.

    Istilah ini populer karena konsep intuitve eating yang cenderung bertentangan dengan diet tradisional pada umumnya.

    Nah, apa itu intuitive eating dan manfaatnya untukmu? Yuk, simak selengkapnya rangkuman Glints di bawah ini!

    Baca Juga: Mindful Eating: Arti, Tahapan, dan Manfaatnya

    Arti Intuitive Eating

    Dikutip Healthline, intuitive eating adalah praktik yang mengajarkan kebiasaan atau sikap positif terhadap makanan dan citra tubuh (body image).

    Secara sederhana intuitive eating adalah metode menikmati makanan tanpa harus merasa malu dan bersalah. Metode ini diperkirakan akan efektif untuk menurunkan berat badan.

    Istilah intuitive eating juga disebut “no diet” diet.  Artinya, diet yang dilakukan seseorang namun tidak terlihat seperti diet pada umumnya.

    Contohnya, tidak ada batasan atau larangan untuk mengonsumsi makanan tertentu.

    Istilah intuitive eating pertama kali muncul pada tahun 1995 melalui buku karya Evelyn Tribole dan Elyse Resch berjudul Intuitive Eating.

    Namun, praktik yang sama dengan nama berbeda juga telah muncul sejak tahun 1970.

    Saat ini, banyak praktisi profesional di bidang kesehatan menggunakan pendekatan intuitive eating untuk membantu seseorang membangun cara berpikir sehat tentang makanan dan olahraga.

    Tujuan penggunaan pendekatan intuitive eating ini adalah agar semakin banyak orang lebih realistis terkait penurunan berat badan dan lebih menikmati prosesnya.

    10 Prinsip Utama dari Intuitive Eating

    Mengutip The Original Intuitive Eating berikut adalah 10 prinsip utama dalam intuitive eating yang perlu diperhatikan:

    1. Menolak mentalitas diet

    Lupakan cara diet yang menjanjikan penurunan berat badan dalam waktu singkat.

    Mayoritas cara diet yang mempromosikan penurunan berat badan dengan mudah tidak bisa menjamin beratmu akan stabil dan tak akan naik lagi.

    Jika kamu mempercayai metode diet ini, kamu tidak akan bisa menerapkan intuitive eating.

    2. Hargai rasa lapar

    Dalam intuitive eating, rasa lapar adalah sesuatu yang harus dihargai, bukan dibenci dan disesali.

    Kamu harus tetap memberikan tubuhmu asupan nutrisi makanan sehat. Jangan biarkan dirimu merasa kelaparan karena diet penurunan berat badan.

    3. Bangun rasa damai dengan makanan

    Jangan lagi berdebat soal makanan dan berhenti membuat kategori makanan mana yang boleh dan tidak boleh kamu makan.

    Jika kamu membuat batasan untuk tidak boleh mengonsumsi makanan tertentu, hal ini malah menimbulkan keinginan untuk melanggarnya.

    Jangan buat batasan tertentu dan bangun rasa damai untuk mengonsumsi makanan apapun.

    4. Jangan mengikuti food police

    Food police adalah kondisi di mana kamu merasa buruk atau baik setelah mengonsumsi makanan tertentu.

    Kamu hanya akan terus merasa bersalah dan berpikir negatif jika menerapkan food police saat ingin makan sesuatu.

    Dalam intuitive eating, tidak ada istilah makanan buruk dan makanan baik.

    5. Hargai rasa kenyang

    Sama halnya seperti rasa lapar, dalam intuitive eating menghargai rasa kenyang adalah hal yang penting.

    Maksudnya, kamu harus bisa mengidentifikasi kapan kamu merasa cukup dan kenyang saat makan.

    Baca Juga: 8 Tips Hidup Sehat dengan Budget Minim

    6. Temukan faktor kepuasan

    Saat menjalankan diet, sering kali kamu melupakan faktor kepuasan saat menyantap makanan.

    Terlebih dalam aturan-aturan diet juga membuat kamu tidak makan hal yang kamu inginkan.

    Dalam intuitive eating mendapatkan kepuasan dari mengonsumsi makanan yang kamu inginkan adalah hal penting karena memberikan perasaan cukup.

    7. Hargai perasaanmu tanpa menggunakan makanan

    Kamu harus mencari cara untuk memperbaiki perasaan dan emosi tanpa menggunakan makanan.

    Kamu bisa melakukan meditasi atau journaling dibandingkan menggantungkan perasaan pada makanan.

    8. Hargai tubuh kamu

    Dibandingkan terus mengkritisi bagaimana bentuk dan keadaan tubuh kamu, coba untuk lebih menghargainya dengan mempraktikkan afirmasi positif untuk diri sendiri.

    9. Olahraga dan rasakan perbedaannya

    Cari jenis olahraga yang paling kamu suka dan bisa dinikmati.

    Ubah cara berpikir dari kamu berolahraga untuk menurunkan berat badan ke olahraga untuk tetap berenergi dan membantu menjaga kesehatan.

    10. Hargai kesehatan kamu

    Makanan yang dikonsumsi harus enak dan membuat kamu merasa lebih baik.

    Hal penting yang perlu diingat yaitu apa yang kamu makan akan membentuk kesehatanmu.

    Manfaat Intuitive Eating

    Melansir dari Web Md, berikut adalah beberapa manfaat intuitive eating:

    • menurunnya indeks massa tubuh
    • kesehatan mental yang lebih baik
    • peningkatan pada self-esteem, body image, dan kualitas hidup secara keseluruhan
    • menurunnya gejala depresi dan kecemasan
    • lebiih konsisten dalam berdiet

    Jika kamu belum yakin cara mempraktikkanya, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter maupun ahli gizi untuk membuat rencana yang lebih jelas.

    Baca Juga: 10 Makanan Untuk Gaya Hidup Sehat Biar Makin Produktif

    Itu dia serba-serbi tentang intuitive eating yang perlu kamu ketahui.

    Memulai dan menjaga kebiasaan hidup sehat memang tidak mudah, namun tidak ada kata terlambat untuk memulainya.

    Bukan hanya intuitive eating, Glints punya banyak artikel seputar kesehatan lainnya untuk kamu, lho.

    Kamu bisa klik tombol di bawah untuk temukan dan baca ragam artikel seputar kesehatan kerja lainnya!

    CEK ARTIKEL LAINNYA

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait