Contoh CV Data Analyst dan Langkah-langkah Menyusunnya
Isi Artikel
Saat ingin melamar lowongan yang punya banyak peminat seperti data analyst, tentu kamu harus tahu cara menyusun CV dan contoh CV data analyst yang benar.
Menurut Indeed, rekruter hanya memerlukan waktu kurang dari 10 detik saja saat membaca CV seorang kandidat.
Oleh karena itu, kamu harus bisa menyusun CV yang dapat menggaet perhatian rekruter supaya lebih berkesempatan mendapat panggilan wawancara.
Pada kesempatan ini, Glints akan membahas cara menulis dan contoh CV Data Analyst yang dapat menarik perhatian rekruter serta template CV-nya secara gratis!
Yuk, langsung saja simak penjelasannya di bawah ini!
Cara Menulis CV Data Analyst
1. Tulis nama lengkap, biodata, dan informasi kontak
Saat menulis sebuah CV, informasi pribadi seperti nama lengkap dan biodata harus tercantum dengan jelas sehingga mudah dilihat pembaca.
Oleh karena itu, bagian teratas sebuah CV adalah tempat ideal untuk menulis nama lengkap, alamat, dan informasi kontak yang dapat dihubungi.
Setelah selesai menuliskan hal-hal tersebut, kamu dapat lanjut dengan menuliskan deskripsi singkat tentang minat dan riwayat pekerjaanmu.
2. Tulis pengalaman kerja yang relevan saja
Tujuan utama sebuah CV adalah menunjukkan kepada rekruter bahwa kamu memiliki pengalaman kerja yang sesuai dengan kualifikasi lowongan.
Oleh karena itu, kamu tidak bisa menuliskan semua pengalaman kerjamu begitu saja. Justru, sebaiknya kamu memilih pengalaman kerja yang paling relevan dengan posisi yang dilamar.
Jika melamar pada posisi data analyst, kamu bisa memasukkan pengalaman kerja yang serupa seperti data analyst intern atau junior data analyst.
Selain itu, kamu juga bisa memasukkan pengalaman lain seperti pekerjaan yang banyak menggunakan skill menganalisis dan mengolah data.
3. Jangan tinggalkan informasi pendidikan terakhir
Selain informasi pribadi dan pengalaman kerja, informasi pendidikan juga menjadi salah satu hal yang diperhatikan rekruter saat screening CV.
Meski begitu, banyak yang masih keliru dengan cara menulis informasi pendidikan yang benar. Kebanyakan orang malah menuliskan semua informasi pendidikan mereka dari SD hingga bangku kuliah.
Sebenarnya kamu cukup menuliskan dua jenjang pendidikan terakhir saja. Kemudian, berikan informasi mengenai jurusan ataupun peminatan yang kamu pilih.
Selain itu, kamu juga bisa menambahkan informasi mengenai penghargaan atau pencapaian yang telah diraih.
Namun, jangalah juga menuliskan semua penghargaan yang dimiliki. Dengan begitu, kolom pendidikan di CV-mu akan terlihat lebih ringkas dan lebih mudah dibaca.
4. Cantumkan skill yang diperlukan data analyst
Ketika kamu melihat contoh template CV data analyst, setelah informasi pendidikan akan ada bagian skill atau keterampilan.
Bagian ini merupakan salah satu isi CV yang sering menjadi fokus rekruter untuk mempertimbangkan apakah seseorang cocok menjadi kandidat.
Menurut Zety, skill-skill yang diperlukan seorang data analyst yang andal adalah:
- analisis data
- perhitungan matematika
- SQL Database
- visualisasi data
Jika memiliki pengalaman dalam menggunakan skill-skill ini, kamu dapat mencantumkannya pada CV-mu.
Namun, jika kamu belum memilikinya, jangan pula memasukkannya pada CV-mu. Pada akhirnya, kamu malah berbohong atau memberikan informasi palsu.
Dari pada melakukan hal ini, sebaiknya kamu mencoba untuk pelajari skill tersebut melalui kursus atau workshop online maupun offline.
Hal yang Harus Dihindari saat Menulis CV Data Analyst
1. Jangan gunakan design yang membuat mata “sakit”
Walaupun tidak ada peraturan mengenai cara mendesain sebuah CV, desain yang digunakan tidak boleh menggunakan warna yang banyak sehingga “sakit” di mata pembaca.
Di sisi lain, data analyst juga bukan merupakan pekerjaan bidang kreatif di mana desain CV yang lebih menarik dapat menjadi nilai plus.
Oleh karena itu, saat membuat sebuah CV data analyst, cukup gunakan desain yang simpel atau sederhana saja.
2. Jangan menulis informasi yang tidak benar
Seperti yang sudah diperingati sebelumnya, janganlah kamu berbohong mengenai informasi apapun pada CV.
Dilansir Indeed, tiga dari empat HRD pernah menemukan kebohongan di CV. Hal yang biasanya sering dibohongi pada CV adalah informasi pendidikan, skill, dan gaji sebelumnya.
Contoh CV Data Analyst
Contoh CV data analyst dalam bahasa Indonesia
Contoh CV data analyst dalam bahasa Inggris
Nah, setelah membaca ulasan dari Glints, apakah sudah terbayang bagaimana cara menyusun CV data analyst yang sesuai dengan kebutuhanmu?
Jika belum terbayang, tidak apa-apa, karena Glints akan memberikanmu template gratis yang dapat kamu utak-atik sesuai pengalaman dan skill-mu.
Dengan begitu, kamu tidak perlu pusing untuk mencari dan membuat CV sendiri!
Yuk, download dan dapatkan contoh template CV data analyst dengan mengeklik tombol di bawah ini!
Berikut cara mendapatkan dan mengedit template CV data analyst dari Glints:
- Jawab pertanyaan dan captcha yang tertera di atas
- Tekan tombol “DOWNLOAD GRATIS“. Sebuah file.zip akan otomatis ter-download
- Cek folder Downloads di laptop/komputermu dan klik kanan pada file .zip tersebut
- Klik Extract to Template CV Data Analyst
- Pilih dan buka template CV dengan Microsoft Word.
- Isilah template tersebut berdasarkan informasi yang kamu miliki.
Semoga artikel ini bermanfaat, ya!
