Memahami Budgeting dan Peran Pentingnya dalam Keberlangsungan Bisnis
Isi Artikel
Setiap membangun usaha, entah itu usaha kecil atau besar, salah satu strategi yang harus diterapkan agar usahanya berjalan dalam jangka waktu panjang adalah budgeting.
Tanpa adanya budgeting, besar kemungkinan kamu akan kesulitan dalam mengontrol pemasukan dan pengeluaran yang dibutuhkan.
Oleh karenanya, pebisnis yang baik harus memahami strategi ini dengan benar.
Lalu, apa sih pengertian budgeting? Seberapa besar perannya dalam membangun sebuah bisnis?
Jangan khawatir, berikut Glints telah merangkumnya untukmu.
Apa Itu Budgeting?
© Freepik.com
Dilansir dari Investopedia, budgeting adalah estimasi pemasukan dan pengeluaran selama periode waktu tertentu untuk menjaga keuangan agar tetap stabil.
Pada hakikatnya, budgeting dapat dilakukan oleh siapa saja, entah itu perorangan, pebisnis, perusahaan, atau bahkan pemerintah sekalipun.
Budgeting berbeda dengan forecasting. Jika forecasting lebih fokus kepada memprediksi segala yang terjadi dengan bisnis ke depannya, budgeting lebih mengarah untuk mengatur dari segi keuangannya.
Biasanya, dalam budgeting akan ada kegiatan evaluasi di periode waktu yang ditentukan untuk mengetahui berapa banyak pemasukan dan pengeluaran yang telah dilakukan.
Nah, kegiatan ini berperan penting dalam menjalankan usaha agar tetap berjalan.
Pasalnya, perusahaan dapat menentukan tujuan bisnis ke depannya serta mengukur hasil keberhasilan dari bisnisnya.
Semakin baik budgeting yang dilakukan, semakin besar kemungkinan bisnis akan berkembang dengan pesat.
Sebagai contoh, perkiraan perusahaan dalam periode bulan ini mendapatkan pemasukan sebesar Rp50.000.000.
Melalui budgeting, perusahaan dapat menentukan kira-kira berapa persen setiap anggaran yang akan dikeluarkan untuk seluruh kegiatan bisnisnya, mulai dari produksi, iklan, promosi, dan sebagainya.
Tidak hanya untuk perusahaan atau pebisnis, budgeting juga dapat dilakukan oleh perorangan dalam mengatur keuangan di setiap bulannya.
Baca Juga: Dibutuhkan oleh Perusahaan Retail, Ketahui Tugas dan Skill Sales Associate
Pentingnya Budgeting
© Freepik.com
Setelah mengetahui pengertian dari budgeting pasti kamu semakin penasaran dengan kegiatan yang satu ini.
Jika dilihat dari penjelasan di atas, kegiatan ini sudah jelas memiliki peran penting dalam keberlangsungan usaha bagi pebisnis atau perusahaan.
Selain itu, masih ada beberapa alasan penting kenapa budgeting wajib dilakukan:
1. Mengatur pengeluaran
Dalam sebuah bisnis, pengeluaran yang berlebihan adalah salah satu hal yang tidak boleh dilakukan.
Sebab, hal itu akan menyebabkan bisnis tidak akan bertahan lama.
Oleh karena itu, menurut My Money Coach, budgeting dapat membantu perusahaan dalam mengatur uang untuk pengeluaran dalam periode waktu tertentu.
Jadi, dalam satu bulan perusahaan dapat memperkirakan apa saja pengeluaran yang harus diprioritaskan dengan melihat kondisi keuangan saat ini.
Ini adalah salah satu peran penting dari budgeting dalam menjalankan sebuah bisnis.
2. Mengurangi utang
Utang menjadi salah satu hal yang tidak bisa dihindari dalam bisnis. Akan tetapi, kebanyakan utang juga bukanlah hal yang baik untuk dilakukan.
Menurut Be The Budget, budgeting dapat membantumu merencanakan keuangan dengan teratur sejak awal sehingga menjauhkanmu dari utang.
Utang yang sedikit atau bahkan tidak ada tentu akan membuat kondisi keuangan perusahaanmu sangat sehat.
3. Mempersiapkan dana darurat
Manfaat lainnya dari budgeting adalah kamu sudah mempersiapkan dana darurat.
Dalam bisnis, kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi ke depannya sehingga penting untuk mempersiapkan segalanya dari awal.
Oleh karena itu, budgeting memungkinkan perusahaan untuk menyimpan sebagian dananya untuk ditabung sebagai dana darurat.
Hal ini juga berlaku bagi individu dalam menjaga keuangannya agar tidak boros.
4. Melakukan evaluasi keuangan
Kunci penting dalam menjaga keuangan agar tetap stabil adalah dengan melakukan evaluasi setiap bulannya.
Nah, menurut Small Business, budgeting dapat membantumu dalam melakukan evaluasi keuangan perusahaan dengan menghitung berapa besar pengeluaran yang telah dilakukan.
Apabila pengeluarannya dirasa terlalu besar, hal tersebut bisa dijadikan bahan evaluasi ke depannya agar dapat mengatur keuangan dengan bijak.
5. Berada pada jalur tujuan bisnis
Budgeting membuatmu tetap berada dalam jalur tujuan bisnis yang telah ditentukan sedari awal.
Tanpa adanya budgeting, besar kemungkinan kamu akan keluar dari jalur tujuan bisnis dan membuatnya menjadi berantakan.
Baca Juga: Rancang Proses Bisnis yang Efektif dan Efisien dengan Six Sigma
Apa Saja yang Dicantumkan dalam Budgeting?
© Freepik.com
Nah, setelah memahami pengertian serta pentingnya budgeting, kira-kira apa sih hal yang harus dicantumkan saat membuatnya?
1. Cashflow
Kas setiap bulan menjadi salah satu proyeksi yang bagus bagi kondisi keuangan di masa depan.
Salah satu hal yang harus dimasukkan dalam budgeting adalah arus kas atau cashflow, terutama bagi kamu yang sedang menjalankan bisnis kecil.
2. Biaya
Biasanya, dalam bisnis terdapat tiga macam biaya, yaitu biaya tetap, biaya variabel, dan biaya modal satu kali.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, biaya tetap meliputi biaya sewa, pajak, gaji karyawan, dan sebagainya.
Sementara biaya variabel adalah biaya tambahan, seperti biaya lembur, modal mentah, dan lain-lain.
Untuk biaya modal satu kali adalah biaya yang dikeluarkan untuk membeli peralatan, seperti komputer, kursi kantor, dan lain-lain.
3. Pendapatan
Pendapatan yang kamu peroleh dari hasil penjualan produkmu juga harus dimasukkan dalam budgeting.
Berapa besar jumlah penjualan di tiap bulannya? Apakah mengalami kenaikan?
Memasukkan jumlah pendapatan ke dalam budgeting dapat membantumu untuk mengukur keberhasilan bisnis di masa depan.
Tips Menyusun Budgeting untuk Bisnis
© Freepik.com
1. Luangkan waktu untuk membuat anggaran
Menurut Info Entrepreneurs, meluangkan waktu untuk membuat anggaran akan membuatmu mudah dalam mengelola keuangan menjadi lebih efektif.
Dalam membuat anggaran, setidaknya pikirkan beberapa hal di bawah ini:
- Berapa keuntungan yang akan didapatkan dari proyeksi penjualan periode ini?
- Modal yang harus dikeluarkan untuk produk.
- Biaya tetap per bulan, seperti biaya sewa tempat, pajak, gaji untuk karyawan, dan sebagainya.
Setelah memikirkan semua itu dengan matang, otomatis kamu dapat membuat rancangan budgeting dengan teratur.
Ini harus dipahami dengan baik. Sebab, salah satu kesalahan utama dari budgeting adalah tidak memperhatikan hal-hal di atas secara terperinci.
2. Melihat catatan keuangan sebelumnya
Tips selanjutnya dalam membuat budgeting adalah melihat historis kegiatan keuangan pada tahun atau periode sebelumnya.
Cari tahu berapa besar jumlah pengeluaran dan penjualan yang telah dilakukan.
Jadikan catatan historis keuangan ini sebagai panduanmu dalam membuat anggaran untuk ke depannya.
3. Pahami risiko bisnismu
Setiap bisnis atau usaha memiliki risikonya masing-masing. Setiap risiko yang terjadi dalam bisnis tentu akan memengaruhi keadaan finansialmu.
Paul Cho, CEO Align Income Share Funding, berkata lewat Business News Daily, bahwa pebisnis perlu memahami risiko jangka pendek dan panjangnya untuk merencanakan masa depan keuangan dengan akurat.
Pahami risiko bisnismu dengan matang. Misalnya, risiko bisnismu adalah bisnis makanan yang tidak bertahan lama. Maka, atur pengeluaran sebaik mungkin untuk modal dan sebagainya.
Baca Juga: Apa Saja Fungsi Manajemen dalam Bisnis?
Demikian penjelasan singkat mengenai pengertian budgeting beserta serba-serbinya.
Pada intinya, budgeting adalah kegiatan untuk merencanakan keuangan suatu bisnis atau individu agar tetap sehat.
Bagaimana menurutmu? Sudah siap untuk melakukan budgeting terhadap bisnismu sendiri?
Tenang saja, Glints menawarkan beragam informasi yang menarik untuk mengembangkan bisnismu dengan cepat.
Selain informasi tentang pengertian budgeting, masih ada informasi lainnya seputar dunia sales, produk, sampai tips mengembangkan bisnis agar disukai oleh customer.
Kamu bisa mendapatkan informasinya secara gratis dengan mendaftarkan diri ke newsletter blog dari Glints sekarang juga.
Menarik, bukan? Tak usah berlama-lama lagi, yuk, segera sign up dan dapatkan informasi lainnya!
