Kuasai Algoritma Instagram agar Bisnis Semakin Cemerlang!

Diperbarui 26 Mei 2021 - Dibaca 13 mnt

Menggunakan aplikasi Instagram untuk bersenang-senang boleh saja. Namun, untuk kamu yang ingin berbisnis dan memaksimalkan Instagram, harus tahu algoritma dari aplikasi ini.

Aplikasi yang sudah digunakan oleh 85 juta warga Indonesia menurut Statista ini, memang menjadi platform yang cukup populer untuk berbisnis.

Oleh karenanya, banyak perusahaan yang membutuhkan social media manager untuk mengoptimalkan penggunaan Instagram dalam mengembangkan bisnisnya.

Beragam fitur yang terdapat di Instagram tidak hanya untuk memanjakan pengguna, namun dapat dioptimalkan untuk memperbanyak interaksi dan menemukan followers baru yang sesuai.

Hal ini sering dimanfaatkan oleh mereka yang serius berkarya di platform milik Facebook ini. Untuk kamu yang penasaran bagaimana algoritma Instagram bekerja, Glints sudah siapkan informasinya untukmu!

Yuk, simak!

Baca Juga: Cara Mudah Memahami Algoritma Instagram, Penggemar Medsos Ini Wajib Tahu!

Memahami Algoritma

© Freepik

Sebelum berbicara tentang algoritma Instagram, ada baiknya kamu mengetahui apa yang dimaksud dengan algoritma terlebih dahulu.

Menurut BBC, algoritma adalah sekumpulan peraturan yang harus diikuti untuk memecahkan suatu masalah.

Algoritma sangat dekat dengan dunia teknologi. Berbagai teknologi dapat melaksanakan suatu perintah karena adanya suatu algoritma. 

Seiring berkembangnya teknologi, perintah-perintah tersebut menjadi semakin rumit, sehingga algoritmanya juga menjadi semakin sulit.

Begitu pula dalam aplikasi, algoritma digunakan agar aplikasi dapat sesuai dengan perilaku penggunanya.

Hal ini agar pengguna semakin betah menggunakan aplikasinya, dan aplikasi jadi semakin memahami seperti apa minat dan kebiasaan penggunanya. 

Fungsi Algoritma dalam Aplikasi

algoritma instagram

© Freepik.com

Adanya algoritma pada tiap aplikasi ini kemudian dipelajari agar karya yang ia buat dapat muncul di banyak pengguna, dan dilihat banyak orang.

Mudahnya, kamu pasti sering melihat rekomendasi video di YouTube yang sesuai dengan seleramu.

Kemudian, kamu kembali bertanya-tanya mengapa video yang berada di YouTube terkesan serupa.

Nah, hal ini dikarenakan algoritma dari YouTube telah dipelajari oleh sebagian orang dan akhirnya membuat konten yang sesuai dengan algoritma YouTube tersebut.

Begitu pula yang terjadi pada Instagram. Mulanya, Instagram yang bertujuan untuk membagikan foto dengan berbagai filter unik, berubah menjadi seperti saat ini.

Tampilan feeds yang dulu sesuai dengan waktu di-upload-nya suatu post, kali ini tidak demikian.

Hal ini karena kebiasaan pengguna Instagram yang berubah, dan Instagram menginginkan agar aplikasinya semakin disukai banyak orang.

Oleh karenanya, algoritma suatu aplikasi pasti mengalami perubahan di waktu tertentu. 

Algoritma Instagram

memilih font untuk desain instagram

© Freepik.com

Setelah memahami mengenai algoritma secara umum, maka selanjutnya kamu akan mengetahui mengenai algoritma pada Instagram.

Dengan mengetahui bagaimana algoritma Instagram bekerja, kamu dapat lebih memaksimalkan penggunaannya.

Post yang kamu upload bisa mendapatkan like lebih banyak, atau bahkan follower semakin meningkat.

Bersumber dari Hootsuite, terdapat tiga faktor utama yang berpengaruh terhadap algoritma Instagram. Yaitu relationship, interest, dan timeliness.  

1. Relationship

Seperti yang disebutkan sebelumnya, setiap aplikasi tentu ingin pengguna semakin lama menggunakan aplikasinya. Begitu pula yang terjadi pada Instagram.

Hal ini membuat Instagram memberikan konten yang sesuai untuk seluruh pengguna.

Instagram mendorong akun-akun yang sering berinteraksi denganmu untuk muncul di halaman depan. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh brand atau kreator untuk memaksimalkan kontennya.

Cara yang bisa diambil adalah dengan memberikan konten yang mengajak pengguna untuk berinteraksi. Contoh dari hal ini misalnya adalah memberikan pertanyaan pada caption, post, atau bahkan instastory

Tak hanya itu, kamu juga bisa saling menge-tag akun lain, bertukar DM, hingga saling memberikan komentar juga dianggap bahwa akun-akun tersebut memiliki hubungan dekat. 

2. Interest

Selanjutnya, yang mendorong Instagram memperlihatkan suatu post pada pengguna adalah terkait dengan konten yang disukai.

Apabila suatu pengguna sering memberikan like, atau bahkan komentar pada akun yang membahas mengenai kucing, kemungkinan besar post-post lain yang dilihat adalah mengenai kucing pula.

Cara ini, bisa digunakan oleh brand atau kreator dengan berinteraksi pada followers dari akun-akun sejenis yang lebih besar.

Hal ini akan memberikan mereka ketertarikan untuk melihat akunmu, dan selanjutnya mem-follow-mu.

Baca Juga: Ketahui Tips Memilih Font agar Instagram Story-mu Makin Ciamik!

3. Timeliness

Meskipun feed Instagram saat ini sudah tidak menyajikan konten sesuai urutan waktu, kebaruan masih menjadi perhatian dari aplikasi tersebut.

Maksudnya, konten yang baru saja di-upload cenderung akan muncul di laman pengguna lainnya.

Oleh karena itu, akan lebih baik bila kamu mengirim kontenmu di saat ramai orang yang menggunakan Instagram. 

Meskipun begitu, menurut akun resmi @creator dari Instagram menyatakan ada tiga faktor lain yang mempengaruhi algoritma.

Ketiga faktor tersebut adalah seberapa sering pengguna membuka Instagram, seberapa lama pengguna membukanya, dan berapa banyak orang yang di-follow oleh pengguna tersebut.

Faktor-faktor ini mempengaruhi post seperti apa yang akan dimunculkan Instagram di laman utamanya. 

Tips Menggunakan Instagram

© Freepik

Dari beberapa poin mengenai algoritma Instagram, ada hal lain yang perlu diperhatikan agar kontenmu makin disukai oleh banyak orang.

Bersumber dari Later, berikut adalah beberapa hal yang harus kamu perhatikan dalam memaksimalkan performa Instagram-mu.

1. Perbaiki kualitas konten

Kamu mungkin sudah melakukan segala hal yang kamu ketahui tentang algoritma Instagram. Namun, kamu masih merasa post-mu belum maksimal.

Hal ini karena itu semua tak semata-mata hanya pada algoritma, tetapi juga kualitas konten yang kamu berikan.

Semakin berkualitas kontenmu, maka akan semakin menarik banyak orang untuk memberikan like, komentar, bahkan membagikannya.

Pastikan kamu juga membubuhi caption yang memancing orang untuk berkomentar. Pasalnya, hal ini akan meningkatkan engagement pada kontenmu.

2. Konsistensi

Hal lain yang menjadi perhatian algoritma Instagram adalah seberapa sering kamu meng-upload konten.

Tak hanya post, hal ini termasuk instastory, bahkan IGTV. Oleh karenanya, kamu perlu lebih konsisten dalam meng-upload konten.

Namun ingat, perhatikan juga kualitasnya, ya!

3. Pergunakan hashtag

Satu hal yang sering dianggap remeh oleh banyak pengguna Instagram adalah hashtag. Penggunaan tagar ini tidak hanya berfungsi untuk menandai suatu konten, namun juga dapat memperbesar audiens. 

4. Manfaatkan berbagai fitur

Terdapat berbagai macam fitur dalam Instagram. Selain instastory, dan IGTV, Instagram juga memiliki fitur lain seperti filter, hingga sticker yang bisa kamu manfaatkan untuk memaksimalkan algoritma Instagram.

5. Pergunakan Instagram analytic

Hal utama yang juga sering dilupakan oleh pengguna adalah untuk membaca analytic yang disediakan.

Hal ini untuk mengetahui post seperti apa yang disukai followers, hingga mengetahui waktu yang tepat untuk meng-upload post pada Instagram.

Konten yang Populer di Instagram Indonesia

algoritma instagram

© Screenshot

Apakah kamu sering menemukan konten seperti gambar di atas? Itu adalah konten yang beberapa waktu terakhir sedang populer di Instagram. Konten tersebut dinamakan konten microblog.

Melalui konten tersebut, seseorang akan lebih lama berada di platform Instagram dan memunculkan engagement karena memberikan ruang diskusi terhadap topik yang dibahas.

Untuk kamu yang ingin memaksimalkan Instagram-mu, kamu bisa turut membuat konten serupa yang sesuai dengan kepribadianmu.

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Filter Instagram Story, Yuk Segera Coba!

Itulah penjelasan singkat dari Glints mengenai algoritma Instagram yang perlu kamu ketahui.

Untuk kamu yang sudah memahami dan ingin berkarier sebagai social media specialist, kamu bisa, loh, mendaftar berbagai lowongan yang tersedia di Glints. Yuk, sign up sekarang!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?


Comments are closed.

Artikel Terkait