10 Tips Memilih Font untuk Desain Instagram Story
Isi Artikel
Ketepatan memilih font untuk desain di Instagram story akan mempercantik hasilnya. Seperti diketahui, salah satu sosial media yang yang masih jadi favorit banyak orang adalah Instagram.
Dengan beragam fitur yang diberikan, tak heran pengguna semakin kerasan dalam menggunakan aplikasi tersebut.
Di awal kemunculannya, Instagram hanya dapat digunakan untuk meng-upload foto dengan pilihan berbagai filter menarik. Seiring berjalannya waktu, Instagram kerap memunculkan fitur-fitur baru.
Dari berbagai fitur yang ada, Instagram Stories menjadi fitur yang cukup sering digunakan. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk meng-upload foto atau video singkat yang akan hilang dalam 24 jam.
Dengan adanya fitur ini, pengguna dapat lebih kreatif dalam memanfaat aplikasi Instagram. Fitur ini membuat semakin banyak pengguna meng-upload Instagram stories dengan berbagai font yang menarik.
Pada artikel kali ini, Glints coba memberikan bagaimana cara memilih font yang menarik agar Instagram stories-mu makin menarik.
1. Kemudahan dibaca
© Pinterest/Melissa
Selain berbagai font yang disediakan Instagram, tak jarang seorang kreator menggunakan custom font untuk membuat instastories-nya lebih menarik.
Untuk kamu yang ingin membuatnya, pastikan font yang kamu pilih dapat dibaca dengan baik.
Menurut Usability geek, tingkat keterbacaan font akan mempengaruhi pesan yang disampaikan dalam suatu desain, termasuk Instagram stories.
Mengingat ukuran Instagram stories cenderung kecil, kamu harus lebih berhati-hati dalam memilih font. Bisa saja font yang kamu pilih justru menyulitkan untuk dibaca.
2. Kesesuaian antar-font
© Behance
Dalam mengkreasikan berbagai font untuk Instagram stories-mu, tak jarang digunakan lebih dari satu jenis font dalam satu story.
Hal ini memang akan mempercantik tampilan Instagram storeis-mu. Namun, kamu perlu memperhatikan apakah font–font tersebut sesuai untuk digunakan.
Cara mudah dalam menggunakan dua atau lebih font adalah, pastikan kedua font memiliki perbedaan yang jelas. Jangan gunakan dua font dari jenis yang sama.
Untuk membuat Instagram stories agar lebih estetik, beberapa orang sering menggunakan font yang berasal dari jenis handwriting.
Kamu tak perlu menggunakan kedua jenis font tersebut secara bersamaan, karena akan menyulitkan untuk dibaca.
Apabila kamu sudah menggunakan font jenis handwriting, untuk bagian lain kamu bisa gunakan font berjenis sans.
3. Pastikan berada di dalam garis
© Buffer
Setelah memilih font, kamu juga harus bisa menempatkannya dalam posisi yang sesuai.
Untungnya, Instagram telah menyediakan fitur seperti penggaris untuk menunjukan batas sampai di mana tulisanmu dapat dilihat oleh pengguna lainnya.
Dengan adanya fitur ini, kamu dapat memposisikan tulisan sesuai dengan garis yang ditetapkan.
4. Kreasikan font bawaan Instagram
© Pinterest/ Carviel Gaming
Apabila kamu masih merasa bingung menentukan font yang sesuai untuk Instagram stories-mu, kamu juga bisa, loh, memaksimalkan font bawaan Instagram.
Seperti diketahui, Instagram menyediakan sampai empat jenis font yang bisa kamu gunakan. Font tersebut dapat kamu maksimalkan penggunaanya, agar tampilan Instagram stories-mu makin estetik.
Jangan lupa untuk memperhatikan penempatan tulisan agar nyaman dilihat pengguna lainnya.
5. Cari inspirasi dari kreator lain
© Screenshot
Setelah berbagai hal yang telah disebutkan di atas, kamu bisa juga mencari inspirasi dari kreator lainnya.
Saat ini, sudah terdapat cukup banyak kreator yang bisa jadi inspirasi dalam membuat Instagram stories kreatif, di antaranya @madariyanhadi, @yusrilfahriza, @nikkoilham, dan masih banyak lagi.
Selain itu, kamu juga bisa melihat karya lain dengan menengok hashtag seperti #madewithstories, #creativeinstastory, dan sebagainya.
6. Pahami identitas brand
© Pexels.com
Ketika memilih font untuk desain Instagram, terutama jika tujuanmu untuk brand, pastikan kamu memahami identitas dan personality brand-mu.
Hal ini karena font akan menjadi komunikasi non-verbal antara kamu dengan audiens.
Sebagai contoh, apabila brand-mu bersifat edukatif, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan font bertipe serif yang berkesan tegas dan authoritative.
7. Lakukan riset tipografi
© Pexels.com
Tips lain ketika memilih font untuk desain Instagram adalah dengan mempelajari atau melakukan riset seputar tipografi terlebih dahulu.
Dengan begitu, kamu dapat mengetahui bagaimana membedakan font serta bagaimana perbedaan bentuk atau gaya bisa menimbulkan perasaan tertentu dari audiens.
8. Pastikan font yang dipilih bersifat fleksibel
© Pexels.com
Ketika memilih font, pastikan font yang dipilih bersifat fleksibel dan dapat digunakan dalam beragam bentuk.
Misalkan, selain untuk digunakan di Instagram story, pastikan font yang kamu pilih pun cocok ketika digunakan di-post.
Hal ini untuk memastikan konsistensi dalam penggunaan font, yang mana sangat penting bagi kegiatan branding-mu.
9. Jangan memilih terlalu banyak font
© Pexels.com
Melansir dari MasterClass, apabila kamu merasa kebingungan ketika memilih font untuk desain Instagram, cobalah untuk memilih maksimal 3 jenis font yang menurutmu cocok.
Kemudian, bandingkan bagaimana brand-mu akan terlihat ketika menggunakan ketiga font tersebut di Instagram.
10. Minta feedback
© Pexels.com
Tips terakhir ketika memilih font untuk desain Instagram adalah dengan meminta feedback.
Cobalah untuk meminta pendapat yang jujur dari rekan kerja atau teman terpercaya.
Hal ini supaya kamu tahu apa yang orang lain pikirkan ketika melihat desain dan font-mu ketika mereka membuka Instagram.
Nah, itulah tadi beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam memilih font untuk desain Instagram stories yang lebih menarik.
Bagi kamu yang memang tertarik dalam hal sosial media, kamu bisa memulai karier tersebut dengan mendaftar berbagai lowongan yang tersedia di Glints. Yuk daftar!
