5 Fungsi Manajemen dalam Perusahaan yang Perlu Kamu Ketahui

Diperbarui 03 Feb 2023 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Dalam sebuah perusahaan pastinya ada sistem manajemen yang mengatur jalannya pekerjaan agar berjalan dengan baik dan sesuai dengan fungsi.

    Manajemen dapat dideskripsikan sebagai proses sosial yang mengikutsertakan tanggung jawab untuk membuat rencana dan regulasi yang efektif.

    Dengan adanya proses manajemen diharapkan semua dapat berjalan teratur untuk mencapai tujuan bersama.

    Selain untuk membantu perusahaan dalam mencapai tujuan, apa sih sebenarnya fungsi manajemen dalam sebuah bisnis atau perusahaan?

    Fungsi Manajemen

    pengertian manajemen

    © Freepik

    Ada banyak teori yang membicarakan tentang fungsi manajemen dalam sebuah bisnis, seperti teori dari Gulick yang menyatakan ada 7 fungsi dari manajemen.

    Ketujuh fungsi manajemen menurut Gulick tersebut adalah; planning, organizing, staffing, directing, coordinating, reporting, dan budgeting atau yang dikenal sebagai POSDCORB.

    Namun menurut Harappa, teori dari Gulick ini banyak dikritisi oleh para ahli karena terlalu menyederhanakan proses manajemen itu sendiri.

    Sehingga, teori dari Henri Fayol, yang mengungkapkan bahwa ada 5 fungsi dari manajemen dalam sebuah bisnis, yang lebih diterima oleh banyak orang.

    Kelima fungsi penting dalam manajemen yang diterapkan dalam sebuah bisnis, seperti yang diungkapkan oleh Henri Fayol, adalah sebagai berikut:

    1. Perencanaan (planning)

    Planning atau perencanaan merupakan fungsi yang paling mendasar dalam sebuah manajemen.

    Perencanaan merupakan suatu rangkaian proses pemilihan atau penetapan tujuan organisasi dan penentuan berbagai strategi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.

    Ada 4 tahap yang harus dilalui dalam proses perencanaan:

    • menetapkan serangkaian tujuan
    • merumuskan keadaan saat ini
    • mengidentifikasi kemudahan dan hambatan
    • mengembangkan rencana untuk pencapaian tujuan
    Baca Juga: 5 Bacaan Wajib Tentang Manajemen Pemasaran Untuk Profesional

    Dilansir dari Management Study Guide, rencana bisa disebut sebagai masa depan dalam sebuah aksi.

    Dalam perencanaan pun sebenarnya banyak sekali pelajaran yang bisa kita dapatkan seperti menyelesaikan masalah (problem solving) dan mengambil keputusan (decision making).

    Maka dari itu, perencanaan harus dibuat secara sistematis untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan.

    Bagi sebuah perusahaan, manfaat dari adanya fungsi perencanaan dalam sebuah perusahaan adalah:

    • dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan tujuan
    • menjamin tercapainya tujuan sebuah organisasi
    • dapat menghindari risiko yang mungkin terjadi di masa yang akan datang
    • mudah dalam melakukan pengawasan

    2. Pengorganisasian (organizing)

    Fungsi manajemen pengelolaan perusahaan yang wajib dijalankan dengan baik yang berikutnya adalah adanya fungsi organizing atau pengorganisasian.

    Pengorganisasian merupakan rangkaian aktivitas pembagian tugas yang akan dikerjakan, serta proses pengembangan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuan perusahaan.

    Fungsi ini juga bertujuan untuk membentuk sebuah hubungan kerja di perusahaan yang memastikan agar semuanya dapat berjalan efektif untuk mencapai tujuan perusahaan.

    Proses pengorganisasian meliputi:

    • proses identifikasi dari aktivitas
    • melakukan klasifikasi aktivitas kelompok
    • tes dari tugas yang sudah dikerjakan
    • mendelegasikan kewenangan dan menciptakan tanggung jawab
    • melakukan koordinasi dengan pihak yang berwenang dalam sebuah perusahaan

    3. Staffing

    © Freepik

    Staffing merupakan fungsi manajemen yang hampir sama dengan organizing.

    Namun, fungsi ini berfokus untuk menempatkan sumber daya perusahaan di tempat yang paling tepat sesuai dengan bidang keahliannya.

    Fungsi staffing juga tidak hanya masalah tenaga kerja saja, melainkan seluruh sumber daya dalam perusahaan. Hal ini termasuk peralatan, inventaris, maupun sumber daya lainnya.

    Staffing sangat penting dilakukan agar divisi yang ada di dalam perusahaan dapat dipenuhi kebutuhannya secara merata. Fungsi staffing mencakup beberapa hal berikut ini:

    • perencanaan SDM yang sudah tersedia
    • perekrutan tenaga kerja apabila terdapat kekosongan pada divisi tertentu
    • proses seleksi calon tenaga kerja yang mendaftar
    • pengenalan terkait perusahaan serta melakukan orientasi
    • pelaksanaan kerja
    • evaluasi kinerja yang telah dilakukan
    • memberikan reward atau punishment sesuai dengan hasil evaluasi yang telah dilakukan
    • memberikan pengembangan atau jenjang karier
    Baca Juga: 4 Tips Manajemen Waktu untuk Ibu Bekerja

    4. Mengarahkan (directing)

    Fungsi yang keempat dari manajemen dalam perusahaan adalah mengarahkan.

    Directing bertujuan mengarahkan atau mengendalikan agar dapat meningkatkan keefektifan dan juga efisiensi kerja agar lebih maksimal.

    Selain itu, fungsi ini juga memastikan adanya koordinasi dan kooperasi dari setiap bagian agar terciptanya harmonisasi dalam lingkungan kerja.

    Dilansir dari Merdeka, terdapat beberapa aktivitas yang harus dilakukan agar suatu perusahaan memiliki fungsi manajemen pengelolaan perusahaan yang baik, di antaranya:

    • menerapkan serta mengimplementasikan kepemimpinan, bimbingan maupun motivasi terhadap pekerja agar bisa bekerja secara nyaman, baik dan maksimal
    • memberi tugas dan penjelasannya secara rutin terkait dengan jobdesc atau masalah pekerjaan
    • menjelaskan terkait seluruh kebijakan yang berlaku dan sudah ditetapkan

    5. Pengawasan (controlling)

    Fungsi terakhir dari manajemen yang ada di dalam perusahaan adalah pengawasan.

    Gulick sendiri menggolongkan fungsi coordinating, reporting dan budgeting ke dalam fungsi controlling ini.

    Tujuan dari fungsi ini adalah untuk menilai pekerjaan yang telah dilakukan oleh semua SDM yang ada di suatu perusahaan.

    Namun tidak hanya SDM, keuangan dan waktu pun harus diperhatikan dalam fungsi controlling ini.

    Hal ini supaya pekerjaan bisa selesai dengan tidak melebihi tenggat waktu dan budget yang digunakan tidak melebihi dari rencana yang telah dibuat sebelumnya.

    Ada beberapa langkah dalam fungsi controlling, yaitu:

    • Mengukur kinerja para pegawai
    • Membandingkan kinerja para pegawai apakah sudah sesuai standar apa belum. Jika ada kesalahan, segera evaluasi.
    • Melakukan tindakan koreksi kepada pegawai atau pekerjaan yang salah atau dianggap belum memenuhi standar.
    • Memastikan para pegawai berjalan ke arah yang tepat.
    • Memastikan seluruh pekerjaan bisa selesai tepat waktu dan tidak melebihi budget yang telah dialokasikan.
    Baca Juga: Manajemen Investasi: Pengertian Serta Bagaimana Cara Kerjanya

    Dengan penjelasan masing-masing fungsi manajemen, sudahkah kamu menjalankan dari salah satu fungsi di atas?

    Kalau ingin jadi bagian dari orang yang mengatur itu semua, kamu bisa klik tombol di bawah ini!

    LOWONGAN KERJA MANAJEMEN

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.9 / 5. Jumlah vote: 44

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait