Self-love: Definisi, Cara Melatih, Contoh, dan Manfaatnya

Diperbarui 01 Nov 2022 - Dibaca 10 mnt

Isi Artikel

    Ketika mendengar kata self-love atau mencintai diri sendiri, apa yang terpikir olehmu? 

    Apakah istilah tersebut terdengar seperti narsis?

    Ternyata bukan begitu, lho. 

    Self-love adalah hal yang sangat penting dalam hidup.

    Bahkan, mencintai diri sendiri juga dibutuhkan untuk menghadapi dunia kerja yang tak mudah dilalui setiap harinya.

    Yuk, ketahui apa itu arti self-love, manfaatnya, serta bagaimana mengaplikasikannya dalam kehidupan profesional!

    Apa Itu Self-love?

    self love

    © Freepik.com

    Mengutip Brain & Behavior Research Foundation, arti dari self-love adalah apresiasi pada diri sendiri.

    Perasaan ini tumbuh dari kegiatan-kegiatan yang mendukung pertumbuhan fisik, psikologis, dan spiritual.

    Mencintai diri sendiri berarti kamu menghargai kesejahteraan dan kebahagiaanmu sendiri.

    Mencintai diri sendir bisa menghindarkanmu dari menjadi people pleaser. Artinya, self-love membuatmu tahu batasan-batasan yang sehat untuk diri sendiri.

    Selain itu, kamu bisa semakin merasa purposeful dalam karier dan lebih merasa semangat untuk menghadapi tantangan-tantangan yang ada.

    Nah, definisi mencintai diri sendiri bisa berbeda-beda bagi setiap orang.

    Akan tetapi, pada dasarnya untuk mencintai diri sendiri, kamu harus menempatkan dirimu sebagai prioritas dan tidak mengorbankan diri untuk kesenangan orang lain.

    Akan tetapi, ini bukan berarti kamu egois.

    Selain itu, kamu juga harus menerima dirimu apa adanya dan menyayanginya.

    Beberapa contoh umum dari self-love adalah:

    • berpikir baik pada diri sendiri
    • tidak menghakimi diri secara negatif
    • percaya pada kemampuan diri
    • menjaga kesehatan fisik dan mental
    • memaafkan diri jika melakukan kesalahan
    Baca Juga: 6 Perbedaan People Person vs People Pleaser, Mana yang Lebih Baik?

    Cara Menumbuhkan Self-love

    self love

    © Freepik.com

    1. Menjadi mindful

    Seseorang yang mindful adalah orang yang tahu apa yang mereka pikirkan, rasakan, dan inginkan.

    Hal ini menurut Psychology Today adalah modal penting untuk bisa menumbuhkan kecintaan pada diri sendiri.

    Dengan mindfulness, kamu akan lebih mengetahui keinginan diri dan tidak sering terpengaruh oleh keinginan orang lain yang dibebankan padamu.

    2. Terapkan self-care

    Self-care adalah merawat diri sendiri.

    Selalu penuhi kebutuhan dasarmu, karena ini sangat penting.

    Tidur yang cukup, makan yang sehat, olahraga, dan jalin hubungan sosial yang baik.

    3. Tentukan batasan

    Kamu akan bisa mencintai diri sendiri lebih lagi jika tahu kapan harus mengatakan tidak.

    Jangan sampai selalu mengiyakan permintaan atau kehendak orang lain sampai mengorbankan kesehatan diri sendiri, baik secara fisik maupun mental.

    4. Maafkan diri

    Untuk menumbuhkan self-love, ingat bahwa kamu adalah manusia biasa yang tentu bisa melakukan kesalahan.

    Jangan terlalu keras pada diri sendiri dan anggap kesalahan sebagai kesempatan untuk berkembang jadi lebih baik.

    5. Temukan tujuan dalam hidup

    Mengetahui tujuan dalam hidup akan dapat membuatmu lebih mudah belajar untuk mencintai diri sendiri.

    Pasalnya, kamu akan mengetahui hal-hal apa saja yang bisa dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.

    Ketika keberhasilan-keberhasilan kecil yang membawamu semakin dekat dengan hal itu bisa dilakukan, kamu akan dapat menghargai dan merasa bangga pada diri sendiri.

    Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku jika Kamu Tertarik dengan Mindfulness

    Self-love dalam Karier

    self love adalah

    © Freepik.com

    1. Simpan dan catat pencapaian

    Salah satu cara untuk melakukan self-love dalam karier adalah selalu menyimpan atau mencatat bukti pencapaianmu.

    Bahkan, kamu juga bisa membagikannya pada komunitas atau orang terdekatmu lewat media sosial dan lainnya.

    Ini merupakan cara menghargai diri sendiri yang sudah bekerja keras selama ini.

    2. Buat jurnal kerja

    Membuat jurnal kerja bukan hanya saja menumbuhkan rasa cinta pada diri sendiri, tetapi juga berdampak positif pada produktivitas, lho.

    Selain itu, kamu bisa melakukan refleksi diri dan melihat perkembanganmu selama ini.

    Selalu ingat bahwa  dirimu berhak untuk merasa bangga akan hal tersebut.

    3. Jangan lupakan work-life balance

    Sayangi diri sendiri dengan memastikan kamu punya work-life balance yang baik.

    Bekerja terlalu keras atau untuk waktu yang terlalu lama tentu berdampak buruk pada kesehatan.

    Selain itu, kamu akan sulit memiliki waktu untuk hal-hal lain yang positif dan menyenangkan.

    Jika terus-menerus dilakukan untuk waktu yang lama, kamu akan semakin sulit untuk menikmati hidup dan merasa senang.

    Tentunya, hal ini sangat bertolak belakang dengan self-love.

    Nah, kamu bisa menemukan banyak tips seputar work-life balance di Glints Blog, lho!

    Kunjungi kategori Work-life Balance, dan kamu akan menemukan ragam info untuk atur urusan kerja dan pribadimu agar lebih seimbang.

    Yuk, cek ragam artikelnya sekarang!

    4. Berkomunikasi yang baik

    Kalau kamu merasa terlalu lelah, burn out, dan sebagainya di kantor, komunikasikanlah hal ini pada atasan.

    Mintalah waktu cuti atau pengurangan beban kerja.

    Selain itu, kamu juga bisa terlebih dahulu bercerita pada rekan-rekan kerjamu.

    Self-love juga artinya berarti tak menyimpan segalanya sendiri, lho.

    Nah, kalau sulit untuk menceritakannya pada orang-orang di sekitarmu, kamu juga bisa berbagi di media sosial.

    Manfaat Self Love bagi Pekerja

    Merangkum HealthyMePA dan OMF, berikut beberapa manfaat dari self love bagi seorang pekerja.

    1. Mengurangi tingkat stres dan anxiety

    Manfaat dari mencintai diri sendiri adalah mengurangi tingkat stres dan anxiety, terutama saat dihadapkan dalam situasi sulit.

    Hal ini karena mencintai diri sendiri membuatmu tidak terjebak dalam self-denial saat dihadapi situasi sulit atau ketika terjadi kegagalan.

    Mencintai diri sendiri juga membantumu menghilangkan rasa takut terhadap penolakan. Tentu, hal tersebut dapat membuatmu tidak terlalu terdampak dari perasaan stres atau anxiety.

    2. Kepuasan hidup meningkat

    Kamu juga akan lebih puas ketika menjalani hidup dan pekerjaanmu saat mencintai diri sendiri.

    Hal ini karena mencintai diri sendiri membuatmu lebih bisa menerima seluruh situasi yang terjadi dalam hidupmu.

    Saat kamu bisa menerima segala hal yang terjadi dalam hidup, tentu dirimu menjadi lebih puas saat menjalaninya. Hal ini juga tentunya tidak akan mudah membuatmu terkena stres.

    3. Membangun pola hidup yang sehat

    Self-love membuatmu termotivasi melakukan hal-hal yang baik bagi tubuh dan jiwamu sendiri.

    Sehingga, mencintai dirimu membuatmu terdorong untuk selalu ingin memberi tubuh segala hal yang dibutuhkan, mulai dari tidur, makan, minum, dan olahraga.

    Tentunya, hal-hal tersebut dapat membantumu dalam membangun pola hidup yang sehat. Pola hidup yang sehat tentu membuatmu menjadi lebih produktif ketika bekerja.

    4. Mengembangkan self-esteem yang sehat

    Self-esteem yang sehat juga akan terbentuk ketika kamu mencintai dirimu sendiri. Sehingga, kamu akan selalu merasa baik tentang diri sendiri, pendapat, serta kemampuanmu.

    Self-esteem juga membuatmu memahami bahwa kegagalan adalah kesempatan untuk belajar. Tentu, hal ini membuatmu bisa menyelesaikan pekerjaanmu tanpa keraguan.

    Contohnya di Dunia Kerja

    Lalu, seperti apa contoh dari mencintai diri sendiri ketika di dunia kerja?

    Nah, Berkeley Well-Being Institute dan The Wellness Corners memberi beberapa contohnya sebagai berikut.

    • tidak membandingkan diri sendiri dengan orang lain, terutama ketika mengalami kegagalan
    • tidak memendam emosi yang dirasakan, terutama ketika ada sesuatu yang membuatmu merasa tak nyaman
    • menyelesaikan pekerjaanmu terlebih dahulu sebelum membantu rekan kerja
    • mengerjakan tugas satu per satu dan tidak mengerjakannya secara terburu-buru
    • membangun batasan yang sehat dalam hubunganmu dengan rekan kerja
    • melakukan introspeksi untuk mengenal diri sendiri lebih baik lagi
    • mencari passion atau melakukan hobi
    • mengidentifikasi hubungan yang toxic dan meninggalkannya
    • berolahraga secara rutin
    • mengucapkan terima kasih ke setiap orang yang telah membantumu
    Baca Juga: 6 Tanda bahwa Kamu belum Mencapai Work-life Balance

    Itulah hal-hal yang perlu kamu ketahui soal self-love. Ternyata, hal itu punya pengaruh juga, ya, untuk karier!

    Makanya, jangan lupa cintai diri sendiri agar karier melesat namun diri tetap sehat.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.7 / 5. Jumlah vote: 10

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait