Sales Advisor: Definisi, Tugas, Kualifikasi, dan Skill yang Dibutuhkan

Diperbarui 28 Feb 2024 - Dibaca 12 mnt

Isi Artikel

    Dewasa ini, sales advisor adalah sebuah profesi yang banyak dibutuhkan oleh perusahaan ternama.

    Jasa orang-orang ini diperlukan untuk membantu pelanggan menuju proses pembelian dengan mulus.

    Dalam kata lain, mereka memiliki peran penting atas tingkat kepuasan customer serta angka penjualan produk.

    Nah, memangnya apa yang dimaksud dengan sales advisor? Seperti apa tugas dari pekerjaan yang bernaung di divisi sales ini?

    Tenang, Glints sudah rangkum serba-serbinya untukmu. Yuk, simak selanjutnya dalam rangkuman berikut.

    Baca Juga: Bukan Mencatat Keuangan, Ini Tanggung Jawab Finance Staff yang Sebenarnya

    Apa Itu Sales Advisor?

    Melansir laman Better Team, sales advisor adalah petugas yang bertanggung jawab untuk memfasilitasi transaksi penjualan dan mendorong angka pembelian.

    Orang-orang ini umumnya diperlukan sebagai penasihat utama pelanggan untuk membeli produk yang paling mereka butuhkan.

    Dalam melaksanakan tugasnya tersebut, sales advisor dituntut untuk bisa menjelaskan fitur dan manfaat produk kepada pelanggan.

    Mereka juga harus bisa membantu pelanggan selama tahap transaksi dan memproses seluruh jenis pembayaran.

    Tak hanya itu, sales advisor yang sudah berpengalaman juga harus mengembangkan dan menerapkan strategi penjualan perusahaan secara rutin.

    Nah, seperti yang sudah Glints jelaskan, pilihan karier ini sebenarnya dibutuhkan oleh banyak perusahaan.

    Sebab, setiap industri yang mencoba menjual produk memerlukan jasa seorang ahli yang bisa memuluskan proses transaksi pelanggan. 

    Deskripsi Pekerjaan Sales Advisor

    Setelah membaca definisinya, jelas bahwa sales advisor adalah sebuah pekerjaan yang tak bisa disepelekan.

    Sejalan dengan tujuan karier untuk menjual produk dan meningkatkan keuntungan bisnis, mereka harus siap menuntaskan berbagai macam tugas yang diberikan.

    Bahkan, tanggung jawab para sales advisor tak selamanya serupa. Tugas mereka akan disesuaikan dengan kebutuhan utama perusahaan.

    Namun, ada beberapa tugas yang umumnya akan dikerjakan oleh seluruh sales advisor. Agar lebih jelas, simak pemaparannya berikut ini.

    1. Mengelola prospek

    Melansir laman Job Hero, salah satu tanggung jawab utama dari seorang sales advisor adalah mengelola prospek perusahaan.

    Mereka harus mencari tahu pelanggan yang mungkin tertarik dengan produk-produk milik perusahaan. 

    Mereka juga harus menghubungi calon klien dan membuat presentasi untuk menggaet minat para pelanggan.

    Sebagai contoh, sales advisor teknologi medis biasanya akan menghubungi instansi kesehatan atau pergi ke konferensi kedokteran untuk mempresentasikan produk perusahaan.

    Baca Juga: Benarkah Peran Akuntan Hanya Melaporkan Keuangan? Yuk, Kupas Tuntas Profesi Ini di Sini!

    2. Mempelajari produk atau layanan perusahaan

    Tugas selanjutnya dari seorang sales advisor adalah untuk mempelajari produk atau layanan perusahaan secara aktif.

    Sales advisor membutuhkan pengetahuan yang unggul tentang produk atau layanan yang sedang mereka jual. 

    Keahlian ini akan memberikan mereka kemampuan untuk menjawab pertanyaan yang mungkin dimiliki prospek.

    Tak hanya itu, pengetahuan produk yang bisa juga bisa membantu mereka dalam menemukan hal-hal yang sejatinya diperlukan pelanggan.

    3. Mengadakan training khusus

    Tanggung jawab terakhir dari seorang sales advisor adalah untuk mengadakan acara training khusus secara rutin.

    Menurut Talentlyft, sales advisor bertanggung jawab untuk meningkatkan skill dan kemampuan negosiasi dari anggota tim penjualan baru. 

    Mereka juga harus membantu anggota baru dalam mengembangkan prospek dan menginstruksikan mereka tentang cara menyajikan penawaran secara efektif.

    Bahkan, tak jarang mereka juga harus memberikan pemaparan yang rinci terkait cara mengidentifikasi kelemahan dalam proses penjualan perusahaan.

    4. Mengatasi keluhan pelanggan

    Mirip seperti customer service, sales advisor juga memiliki tanggung jawab untuk membantu konsumen mengatasi hambatan yang mereka hadapi.

    Akan tetapi, jenis keluhannya biasanya memang yang berhubungan langsung dengan produk atau layanan perusahaan saja.

    Berbeda dengan customer service yang menangani hampir semua bentuk keluhan.

    Pada dasarnya, seorang advisor pasti diperlukan jasanya untuk menasihati seseorang yang mengalami kendala. Jadi, ini juga merupakan tugas yang perlu kamu perhatikan.

    5. Mendampingi pelanggan

    Selain membantu mengatasi keluhannya, secara umum peran seorang advisor memang diperlukan dari proses awal hingga akhirnya pelanggan memutuskan untuk membeli.

    Jadi, tugas yang satu ini mencakup kemampuanmu untuk menjelaskan produk, memandu, dan menyarankan keputusan pembelian bagi mereka.

    Di beberapa kasus, advisor bahkan langsung mengurusi proses pemesanan yang didapat melalui telepon, email, atau pesan.

    6. Mengontrol product display 

    Mengontrol seluruh bagian pajangan produk juga biasanya menjadi tugas sales advisor yang bekerja di offline retailer.

    Mereka perlu memastikan kesesuaian peletakan, diskon, price tag, dan sebagainya.

    Jangan sampai ketika memandu pelanggan ke suatu bagian, ternyata informasi pada produknya keliru.

    Selain terlihat tidak profesional, hal ini juga berpotensi menimbulkan ketidakpuasan bagi mereka.

    Hal yang sama juga berlaku pada online store, di mana mereka harus mengecek kembali informasi deskripsi produk, stok, diskon, dan info penting lainnya.

    Kualifikasi Sales Advisor

    sales advisor adalah

    © Freepik.com

    Dengan ragam tanggung jawab di atas, tentunya sales advisor adalah para ahli yang memiliki kemampuan tertentu.

    Tanpa kualifikasi yang memadai, sudah pasti mereka akan kesulitan dalam mengerjakan tugas sehari-hari.

    Nah, kira-kira, seperti apa daftar kualifikasi yang perlu dimiliki bila ingin menjadi sales advisor? Berikut adalah penjelasannya sesuai ujaran Workable.

    • memiliki gelar sarjana
    • memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang sales, marketing, retail, atau bidang serupa
    • melek teknologi dengan pengetahuan tentang sistem komputer dan database yang baik
    • product knowledge yang mumpuni
    • mampu menyeimbangkan pendekatan yang berorientasi pada pelanggan dan hasil
    • mampu bekerja di lingkungan yang berkembang dengan cepat
    • memiliki skill konsultasi dan komunikasi
    • memilliki basic kemampuan customer service

    Dari kualifikasi di atas, dapat dilihat bahwa pada umumnya, latar belakang pendidikan untuk menjadi sales advisor tidak menjadi faktor pertimbangan utama.

    Akan tetapi, pengalaman yang relevan di dunia sales pasti bisa jadi poin plus.

    Bagi kamu yang baru mau pindah jalur karier, tak perlu khawatir karena pasti selalu ada jalan dan peluang yang terbuka.

    Skill yang Dibutuhkan Sales Advisor

    Keahlian yang diperlukan untuk menjadi sales advisor adalah sebagai berikut.

    1. Customer service skill

    Keahlian utama yang dibutuhkan adalah kemampuan melayani konsumen dengan baik.

    Mengapa demikian? Pekerjaanmu pasti akan menitikberatkan pada interaksi dengan konsumen.

    Kamu akan dituntut untuk dapat memahami kebutuhan mereka dan membantu menemukan solusi terbaik.

    Skill yang satu ini juga mencakup kemampuan untuk sabar dan bersikap profesional karena kita tidak bisa memprediksi karakter konsumen akan seperti apa.

    2. Komunikasi

    Skill selanjutnya adalah komunikasi yang mencakup kemampuan untuk mendengarkan dengan baik dan menjelaskan sesuatu secara efektif.

    Selain itu, kamu juga pasti harus bisa menguasai kemampuan komunikasi persuasif agar dapat meyakinkan konsumen untuk membeli produkmu.

    3. Presentation skills

    Teknik yang akan digunakan untuk mendampingi konsumen mungkin akan beragam, salah satunya adalah menggunakan teknik presentasi.

    Oleh karena itu, kamu juga perlu menguasai skill presentasi yang mumpuni.

    Presentasi bisa jadi alat bantu agar kamu dapat memvisualisasikan produk dengan lebih maksimal.

    Namun, di sisi lain, kemampuan menjelaskan dan meyakinkan konsumen juga merupakan tantangan yang tak mudah.

    4. Problem solving skills

    Salah satu peran utamamu adalah membantu pelanggan menemukan produk yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.

    Artinya, mereka sedang mencari produk yang dapat mengatasi persoalan yang saat ini mereka miliki.

    Menurutmu, apa yang akan konsumen rasakan jika advisor gagal memahami persoalan tersebut dan tidak mampu menyarankan solusi yang sesuai?

    Pasti mereka akan merasa kurang puas dengan pelayananmu. Jangan sampai ini terjadi, ya.

    5. People management skill

    Kamu pasti akan kewalahan menjalani tugas sebagai sales advisor apabila tidak memiliki skill yang satu ini.

    People management skill memungkinkan seluruh anggota tim untuk saling bantu dan gerak dalam mencapai tujuan bersama.

    Sebagai advisor, biasanya kamu akan memiliki beberapa anggota tim. Otomatis, mereka akan memerlukan sosok pemimpin yang baik dan teladan.

    Di situlah kemampuanmu sangat diperlukan untuk mengatur, memotivasi, dan membantu mereka untuk tumbuh.

    Baca Juga: Anti Money Laundering Analyst: Pekerjaan, Tanggung Jawab, Skill yang Dibutuhkannya

    Jenjang Karier Sales Advisor

    Jenjang karier sales advisor dimulai dari posisi junior. Nantinya, kamu bisa dipromosikan ke posisi senior sales advisor. 

    Sebagai senior sales advisor, kamu akan bertanggung jawab pada seleksi tim sekaligus melakukan supervisi pada anggota tim.

    Setelah berada di posisi senior, jenjang karier yang bisa kamu jejakkan adalah section manager, assistant store manager, hingga store manager di posisi yang paling tinggi.

    Gaji Sales Advisor

    Rentang gaji pokok sales advisor di Indonesia adalah Rp2.000.000-5.000.000 jika mengamati dari berbagai situs pencarian.

    Namun, angka tersebut bukanlah patokan pasti. Sebab, besarnya gaji sangat bergantung pada lokasi kantor. 

    Selain itu, biasanya seorang sales advisor juga akan mendapatkan bonus atau insentif dari produk-produk yang terjual. Jadi, gaji yang akan diterima akan sangat bervariasi.

    Baca Juga: Sales Representative: Mengenal Arti, Tugas, hingga Skill yang Diperlukannya

    Itulah pemaparan Glints mengenai tanggung jawab dan kualifikasi pekerjaan sales advisor.

    Intinya, sales advisor adalah petugas yang bertanggung jawab atas angka pembelian produk perusahaan.

    Mau tahu lebih banyak insight tentang dunia sales? Ayo baca lebih banyak artikel di Glints Blog secara gratis!

    Kamu bisa membaca ragam informasi mengenai strategi penjualan, jenis-jenis profesi di bidang sales, hingga istilah-istilah yang perlu kamu pahami.

    Dengan begitu, kamu akan lebih familier dengan bidang ini dan siap untuk mendalaminya lebih lanjut.

    Yuk, temukan dan baca kumpulan artikel terbarunya di sini! Gratis.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.4 / 5. Jumlah vote: 11

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait