Menurut peringkat kota layak huni global yang dikeluarkan oleh majalah ekonomi terkemuka, The Economist, bernama Intelligence Unit’s 2018, tiga dari sepuluh kota paling layak untuk dihuni di dunia berada di Australia. Tak heran, banyak orang di seluruh dunia mencari cara untuk bisa kerja di Australia.
Baca Juga: Mau Cari Lowongan Kerja di Luar Negeri? Ini Dia Tipsnya!
Gaji menjadi alasan utama banyak orang dari seluruh dunia mencari cara untuk bisa kerja di Australia. Menurut indeed, pekerja di Australia dikenal memiliki bayaran yang sangat tinggi. Percaya atau tidak, rata-rata standar gaji di sini bisa mencapai $4.000 per bulannya atau sekitar Rp 52 juta.
Hal kedua yang bikin orang-orang ingin kerja di Australia adalah fasilitas papan atas yang disediakan oleh pemerintah. Salah satunya adalah fasilitas kesehatan. Australia dikenal memiliki peralatan medis yang mutakhir dokter kualitas nomor satu. Selain itu, mereka juga menjamin seluruh masyarakat bisa menggunakan fasilitas kesehatan dengan mudah.
Alasan terakhir yang membuat orang ingin kerja di Australia adalah terbukanya masyarakat Australia terhadap perbedaan. Banyaknya imigran maupun mahasiswa asing membuat masyarakat Australia sangat toleran dan tak peduli terhadap perbedaan, meski juga siap membantu orang-orang asing.
Bagaimana? Tertarik untuk mencari kerja di Australia? Pemerintah Australia amat terbuka terhadap pekerja asing. Namun demikian, untuk mencari kerja di sana, ada beberapa hal yang perlu dilakukan, seperti pengajuan visa maupun pengalaman kerja. Berikut di antaranya:
Mencari Pekerjaan yang Tepat
Menurut Institute of Health and Walfare, angkatan kerja di Australia hanya sebesar 53%. Angka tersebut, bisa jauh lebih rendah jika melihat provinsi-provinsi yang jumlah penduduknya tak banyak, seperti Western Australia dan Northern Australia. Dengan demikian, kesempatan Anda untuk mencari kerja di Australia pun besar.
Mencari pekerjaan di Australia terbilang kompetitif. Anda bisa mendapatkan pekerjaan dengan mudah apabila memiliki keterampilan dan kualifikasi khusus. Peluang untuk mendapatkan kerja bisa jauh lebih gampang apabila Anda bekerja di bidang pekerjaan yang sulit dan kota dengan penduduk yang minim.
Pemerintah Australia dan pihak swasta terbilang aktif untuk membuka lowongan kerja di Australia. Ada banyak cara untuk menemukan pekerjaan yang sesuai dengan tujuan Anda, di antaranya dari situs pencari kerja online atau milik perusahaan. Di luar itu, ada pula grup-grup yang rajin membagikan lowongan kerja di Australia.
Membuat Surat Lamaran dan Mengajukan Visa
Jika Anda sudah menemukan pekerjaan yang tepat, mengirim surat lamaran kerja di Australia adalah langkah kedua. Biasanya, surat lamaran berisi tentang minat dan kecocokan Anda pada lowongan tersebut. Di samping itu, Anda diharapkan untuk mengirimkan Curriculum Vitae dan kualifikasi serta surat pengakuan dari perusahaan sebelumnya.
Surat lamaran yang Anda kirimkan bakal lebih cepat diproses oleh perusahaan apabila Anda memiliki pengalaman kerja Australia atau negera lain dan memiliki surat keterangan mampu berbahasa Inggris, seperti IELTS dan TOEFL. Apabila semua sudah dikirimkan, Anda hanya perlu menunggu pengumuman resmi dari perusahaan.
Biasanya, apabila diterima, perusahaan bakal memberikan Anda acceptance letter. Surat ini diberikan demi memenuhi visa yang disyaratkan oleh Pemerintah Australia untuk orang yang kerja di Australia. Tanpa surat tersebut, peluang Anda untuk kerja di Australia bakal makin susah.
Menyamakan Kualifikasi dan Pengakuan
Apabila Anda baru datang ke Australia, Anda mungkin perlu melakukan penyetaraan kualifikasi kerja. Anda dapat mengunjungi beberapa situsweb untuk informasi lebih lanjut tentang kualifikasi dan pengakuan kerja di Australia, semisal internationaleducation.gov.au dan tradesrecognitionaustralia.gov.au.
Dua situs tersebut menerangkan beberapa hal yang disyaratkan sebelum mengirimkan visa untuk kerja di Australia. Di internationaleducation.gov.au, mereka menjelaskan bahwa Pemerintah Australia mensyaratkan sertifikat atau pengalaman kerja selama beberapa tahun di negara asal untuk bisa kerja di Australia.
Sementara itu, tradesrecognitionaustralia.gov.au menjelaskan bahwa ada beberapa pekerjaan yang mendapatkan kemudahan untuk visa. Beberapa di antaranya adalah teknisi dan mekanik. Sementara itu, untuk jenis pekerjaan lain, Anda diwajibkan untuk mengikuti uji kompetensi yang diselenggarakan oleh Pemerintah Australia bagi orang yang ingin kerja di Australia.
Magang dan Kerja Sukarela
Cara lain yang lazim dipilih orang-orang adalah magang dan mengikuti kerja sukarela. Meski dalam beberapa kondisi, Anda tidak akan dibayar, meski ada beberapa industri dibayar, tapi peluang Anda untuk diterima sebagai pegawai tetap untuk kerja di Australia akan semakin besar.
Biasanya, magang berlangsung selama tiga atau enam bulan dan akan ada penilaian setelahnya. Jika gagal, tidak usah bersedih karena dengan terlibat bersama orang-orang Australia selama beberapa bulan akan membuat Bahasa Inggris Anda. Di samping itu, Anda juga akan memperoleh koneksi profesional untuk referensi karier di masa mendatang.
Selain magang, pilihan pekerjaan lain untuk kerja di Australia adalah bekerja sukarela. Dengan bekerja sukarela, Anda punya kesempatan untuk mengetahui beberapa hal yang dibutuhkan untuk menjadi karyawan tetap di Australia. Namun demikian, biasanya kerja sukarela berakhir tanpa adanya ajakan untuk menjadi karyawan tetap.
Liburan Sambil Kerja
Hal terakhir yang bisa Anda lakukan untuk bisa mendapatkan kerja di Australia adalah mengajukan visa Working Holiday. Dengan visa tersebut, Anda akan merasakan suasana seperti liburan, meski di sisi lain, Anda akan merasakan dapat uang dari liburan tersebut.
Menurut situs Pemerintah Australia, Working Holiday dirancang khusus bagi Anda yang berusia antara 18 sampai 30 tahun. Dengan visa tersebut, Anda bisa kerja di Australia maksimal selama empat bulan. Visa ini juga mensyaratkan Anda untuk hanya bekerja kepada satu pihak saja.
Untuk yang ingin bekerja lebih lama, Anda bisa mengajukan Second Working Holiday yang bisa dimulai bahkan beberapa hari setelah visa Working Holiday pertama Anda berakhir. Visa tersebut jauh lebih mudah karena Pemerintah Australia tidak perlu melakukan verifikasi dari awal terhadap Anda.
Baca Juga: 7 Hal untuk Kamu Ketahui tentang Beasiswa Dikti
Itu tadi beberapa poin yang penting kamu ketahui kalau ingin mengetahui hal-hal apa saja yang perlu dilakukan untuk mencari kerja di Australia. Nah, sambil mempersiapkan diri untuk mendaftar kerja di Australia, untuk mencari pengalaman kerja lebih dahulu. Yuk, signup di Glints dan temukan karier yang Anda butuhkan!