Menjaga Pola Makan Sehat: 7 Tips yang Wajib Pekerja Coba
Menjaga pola makan sehat adalah tantangan besar bagi para pekerja.
Kesibukan sehari-hari membuat mereka sering menyepelekan kualitas makanan yang masuk ke dalam tubuh.
Tak hanya itu, pekerja juga jarang memperhatikan jadwal makan yang tentunya semakin meningkatkan risiko gangguan kesehatan.
Padahal, jika sudah jatuh sakit, kualitas kinerja dan hasil pekerjaan juga akan terganggu.
Untuk membantumu mengubahnya menjadi lebih sehat, Glints telah merangkum beberapa poin penting yang dapat diterapkan. Yuk, disimak!
Isi Artikel
Definisi Pola Makan Sehat
Dilansir dari WHO, pola makan sehat atau healthy diet adalah pola makan yang dapat melindungi diri dari kekurangan nutrisi serta penyakit tidak menular, misalnya diabetes, penyakit jantung, stroke, atau kanker.
Meski manfaatnya yang sudah jelas sangat baik dan penting, banyak orang kesulitan untuk mewujudkan pola makan yang sehat ini.
Beberapa alasannya adalah meningkatnya produksi makanan olahan dan perubahan gaya hidup.
Persepsi orang terhadap makanan sehat juga tak selalu positif. Banyak yang merasa makanan sehat biasanya mahal dan susah untuk diolah.
Tips Pola Makan Sehat untuk Pekerja
Mewujudkan pola makan yang sehat bukanlah hal mudah. Jadi, sebaiknya mulai dari langkah-langkah kecil terlebih dahulu, seperti beberapa tips di bawah ini.
1. Mulai beralih ke karbohidrat kompleks
Tanpa disadari, mungkin selama ini kamu lebih sering mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat sederhana dibandingkan karbohidrat kompleks.
Padahal, dilansir dari Healthline, karbohidrat sederhana sering kali berhubungan dengan berbagai risiko penyakit, seperti diabetes, penyakit jantung, dan kanker.
Di sisi lain, karbohidrat kompleks mengandung lebih banyak serat dan dicerna lebih lambat oleh tubuh.
Beberapa sumber karbohidrat kompleks di antaranya adalah:
- gandum utuh
- ubi
- oats
- nasi merah
2. Tingkatkan konsumsi protein
Makanan berprotein tinggi dapat membantu menurunkan kadar ghrelin, hormon yang mempengaruhi rasa lapar.
Apabila kamu sedang berupaya menurunkan berat badan, konsumsi lebih banyak sumber protein dalam satu porsi makan utama atau camilan.
Ini akan membantumu merasa kenyang lebih lama sehingga dapat mencegah makan berlebihan.
Sumber protein yang baik meliputi:
- produk susu
- selai kacang
- telur
- kacang polong
- daging tanpa lemak
3. Pilih restoran sehat daripada cepat saji
Menerapkan pola makan sehat bukan berarti kamu tidak boleh makan di luar, lho.
Hal tersebut sah-sah saja selama bisa memilih restoran yang menyediakan menu makanan sehat.
Bahaya junk food sepertinya sudah menjadi rahasia umum. Di antaranya adalah menambah risiko obesitas, diabetes, penyakit jantung, hingga menurunkan daya ingat.
Jadi, mulailah secara perlahan untuk berpaling dari restoran cepat saji. Restoran sehat yang dimaksud tentunya bukan hanya yang menyediakan menu makanan vegetarian saja.
Rumah makan biasa juga bisa jadi tujuanmu selama cara pengolahannya cukup higienis dan menyediakan makanan yang diolah dengan cara direbus atau dikukus daripada digoreng.
4. Dahulukan makan sayur
Saat di piringmu terdapat sayur, buah, nasi, dan lauk, coba makan sayur dan buah terlebih dahulu.
Dengan begitu, kemungkinan besar kamu akan merasa kenyang sebelum menghabiskan nasi dan lauk.
Lama-kelamaan, kamu dapat mengurangi porsi kalori dan karbohidrat di piring lalu lebih fokus meningkatkan sumber serat dan protein.
Buah dan sayur sangat amat penting untuk menjaga kesehatan, lho. Dilansir dari NHS, setidaknya kita perlu mengonsumsi 5 porsi buah dan sayur dalam sehari.
5. Kurangi konsumsi gula
Mengonsumsi makanan dan minuman tinggi gula dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan kerusakan gigi. Itulah mengapa pola makan yang sehat juga sangat memperhatikan asupan gula.
Jenis gula yang perlu kamu hindari adalah free sugar, atau gula yang ditambahkan ke makanan atau minuman, madu, sirup, dan jus. Berbeda dengan gula yang terkandung dalam buah-buahan.
Batas maksimum konsumsi free sugar dalam sehari yang dianjurkan oleh WHO adalah 50 gram atau setara dengan 12 sendok teh.
Untuk menghindari free sugar, sebaiknya kurangi konsumsi makanan berikut:
- kue
- biskuit
- roti dan puding
- cokelat
- sereal manis
6. Masak resep makanan sehat seminggu sekali
Terlalu sering membeli makan di luar juga dapat membentuk pola makan yang kurang baik.
Jadi, sangat dianjurkan untuk masak sendiri di rumah sehingga kamu bisa memastikan sendiri kualitas bahan yang dipilih dan cara pengolahannya.
Memasak sendiri banyak dilakukan oleh pekerja yang tidak hanya ingin hidup sehat, tetapi juga menghemat pengeluaran agar tidak beli makan siang setiap hari.
Selain untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, mencoba resep baru tiap memasak juga bisa membuatmu lebih semangat dan konsisten untuk mengurangi kebiasaan jajan di luar.
7. Jangan lewatkan sarapan
Tips pola makan sehat yang terakhir adalah selalu sempatkan diri untuk sarapan setiap pagi.
Pekerja yang harus berangkat di pagi buta biasanya sering kali melewatkan sarapan. Bahkan, beberapa orang sengaja melakukannya karena menganggap hal ini dapat mengurangi berat badan.
Faktanya, sarapan berperan penting untuk mengatur energi selama kamu beraktivitas seharian.
Namun, kamu juga perlu perhatikan apa yang dikonsumsi saat sarapan.
NHS menyebutkan bahwa sebaiknya kita mengonsumsi menu sarapan yang sebagian besar terdiri dari serat dan rendah gula, lemak, serta garam.
Demikian beberapa pembahasan utama mengenai pola makan sehat bagi pekerja. Semoga kamu senantiasa konsisten menjaga asupan makanan dan minuman sehat, ya!
Selain pola makan, tentu masih banyak pembahasan lain terkait kesehatan kerja yang perlu dipelajari.
Tenang, Glints Blog menyediakan kumpulan artikel yang khusus membahas topik ini.
Tak hanya isu seputar kesehatan fisik, kamu juga bisa temukan pembahasan menarik tentang kesehatan mental di tempat kerja.
Yuk, jaga dan tingkatkan kesehatanmu dengan baca lebih banyak artikelnya di sini!