Perencanaan Taktis: Definisi, Elemen, dan Cara Menyusunnya

Tayang 14 Mei 2022 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Bisnismu sering menghadapi kendala dan jadi bingung bagaimana menghadapinya? Cara yang bisa kamu coba adalah dengan menggunakan tactical planning atau perencanaan taktis.

    Perencanaan taktis merupakan pendekatan yang dianggap rasional dan bagus untuk pengembangan bisnis.

    Nah, seperti apa rencana yang taktis dan bagaimana menyusunnya?

    Semuanya akan Glints bahas dalam artikel ini.

    Yuk, langsung saja kita mulai dari definisinya terlebih dahulu!

    Apa Itu Perencanaan Taktis?

    perencanaan taktis

    © Freepik.com

    Mengutip Indeed, perencanaan taktis adalah salah satu metode perencanaan.

    Metode ini memecah rencana strategis (strategic plan) menjadi rencana-rencana jangka pendek yang lebih rinci.

    Perencanaan secara taktis bersifat fleksibel, tidak seperti perencanaan strategis.

    Saat terjadi kesalahan kecil, taktik langsung dapat diubah dengan cepat.

    Jadi, kesalahan dan dampaknya bisa diminimalkan sehingga tidak begitu merugikan perusahaan.

    Menurut Predictable Profits, metode perencanaan ini cocok untuk tujuan yang ditempuh dalam jangka tidak terlalu panjang, misalnya satu tahun.

    Dalam perencanaan taktis, sebuah tujuan ditentukan, dan tim menjabarkan bagaimana langkah yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.

    Kemudian, masing-masing langkah akan diberikan pada tim dengan skillset yang tepat untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.

    Tim-tim ini kemudian jadi bertanggung jawab untuk melaksanakannya dengan baik dan tentu saja tepat waktu.

    Perencanaan taktis adalah metode yang digunakan ketika bisnis harus menyelesaikan suatu permasalahan dengan cepat.

    Karena langkah-langkahnya lebih sederhana dan ringkas, output dapat terlihat tanpa butuh waktu yang terlalu lama.

    Selain itu, kontrol juga dapat segera dilakukan.

    Baca Juga: 4 Strategi Sederhana untuk Bauran Pemasaran, Semua Pebisnis Harus Tahu!

    Elemen Perencanaan Taktis

    tactical planning

    © Freepik.com

    Apa saja yang penting dalam membuat rencana taktis? Berikut adalah 5 elemen perencanaan taktis yang penting untuk didefinisikan:

    1. Tujuan

    Tentu saja, sebuah taktik tidak bisa dirumuskan tanpa mengetahui apa tujuannya terlebih dahulu.

    Nah, metode yang paling cocok untuk mendefinisikan suatu tujuan perencanaan taktis adalah SMART.

    SMART merupakan singkatan dari:

    • specific
    • measurable
    • attainable
    • relevant
    • time-bound

    Sebuah tujuan harus spesifik, dapat diukur, memungkinkan untuk dicapai, relevan, dan juga punya batas waktu yang jelas.

    Nah, untuk mendalami tentang SMART goals, Glints punya artikel yang sudah membahasnya secara detail.

    Klik tombol di bawah ini untuk baca artikelnya, ya!

    BACA ARTIKELNYA

    2. Taktik

    Setelah tahu tujuan yang ingin dicapai, apa saja taktik atau langkah yang harus dilakukan?

    Misalnya, jika tujuan bisnismu adalah untuk meningkatkan penjualan, taktik yang bisa dilakukan adalah memulai upaya marketing yang baik.

    Nah, strategi marketing seperti apa yang paling cocok?

    Mungkin, kamu punya beberapa pilihan.

    Nah, survei dan testing bisa dilakukan untuk menemukan strategi dan taktik yang paling tepat.

    3. Aksi

    Setelah punya rencana taktik, elemen selanjutnya yang harus dimiliki dalam perencanaan strategi adalah aksi.

    Dari skenario sebelumnya, kamu bisa merincikan bagaimana mengimplementasikan strategi marketing yang sudah ditetapkan.

    4. Sumber daya

    Sumber daya adalah salah satu elemen perencanaan taktis yang paling penting.

    Pasalnya, sebuah rencana tidak bisa terlaksana tanpa adanya sumber daya.

    Sumber daya sendiri termasuk karyawan, material, uang, peralatan, dan lainnya.

    5. Timeline

    Sebuah rencana taktis harus punya deadline yang jelas dari satu taktik ke taktik selanjutnya.

    Tanpa adanya deadline yang jelas, kita jadi sulit untuk mencapai suatu tujuan.

    Selain itu, prioritas juga menjadi tak jelas.

    Salah satu cara untuk membuat timeline adalah dengan Gantt Chart.

    Contoh dan cara membuat Gantt Chart untuk perencanaan strategis bisa kamu simak di artikel di bawah ini:

    BACA ARTIKELNYA

    Baca Juga: Teknik Analisis Bisnis: Apa Itu, Mengapa Penting, dan 10 Jenisnya

    Perencanaan Taktis dengan Analisis SWOT

    perencanaan taktis

    © Freepik.com

    Melansir Practical Business Skills, salah satu cara mudah untuk mendefinisikan langkah perencanaan taktis adalah dengan menggunakan analisis SWOT.

    Dengan analisis ini, kamu dapat mengidentifikasi strategi-strategi yang berbeda dan membandingkannya.

    Dalam analisis ini, terdapat empat elemen, yaitu:

    • strength (kelebihan)
    • weakness (kelemahan)
    • opportunity (kesempatan)
    • threat (ancaman)

    Faktor-faktor ini tentunya harus yang berkaitan dengan bisnismu, ya.

    Apa yang membuat produkmu unggul? Apa kelemahannya?

    Lalu, faktor eksternal apa yang bisa menjadi gangguan bagi bisnismu?

    Terakhir, kesempatan apa yang ada di pasar yang bisa dimanfaatkan untuk mewujudkan tujuanmu?

    Semua ini dapat kamu tuangkan dalam tabel SWOT dan memudahkan dalam proses berpikir.

    Untuk lebih jelasnya tentang tabel SWOT, contohnya dapat kamu lihat dalam artikel ini.

    BACA ARTIKELNYA

    Baca Juga: 12 Metrik Penting untuk Mengukur Performa Bisnis Perusahan

    Nah, itu tadi adalah penjelasan Glints tentang perencanaan taktis. Apakah sudah lebih paham setelah membacanya?

    Sebenarnya, banyak pendekatan lainnya untuk menyusun rencana bisnis dan mengembangkannya.

    Yang lain juga tak kalah bagus dan bisa kamu jadikan referensi.

    Yuk, baca artikel lainnya di Glints blog dengan klik tombol di bawah ini!

    BACA ARTIKELNYA

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 3

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait