Morning Depression: Definisi, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Tayang 16 Apr 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Pernahkah bangun dengan suasana hati tidak enak, cemas, dan mood yang buruk? Dalam kesehatan mental, kondisi ini adalah bentuk morning depression.

    Perasaan-perasaan tersebut bisa muncul karena kamu merasakannya di malam sebelumnya atau sebelum tidur.

    Alhasil, di pagi hari, bukannya membaik, malah perasaan tersebut semakin mendalam.

    Yuk, simak serba-serbi morning depression dan bagaimana cara mengatasinya di sini!

    Definisi Morning Depression

    Dikutip Healthline, morning depression adalah gejala yang dialami oleh orang-orang dengan major depressive disorder atau gangguan depresi yang berat.

    Morning depression juga dikenal sebagai variasi dari gejala diurnal depressive.

    Namun, fenomena ini berbeda dengan seasonal depression yang berhubungan langsung dengan perubahan musim.

    Morning depression cenderung ke perbedaan waktu dalam satu hari yang sama.

    Walaupun menurut Web MD istilah morning depression tidak diakui sebagai diagnosis resmi untuk gangguan mental, para ahli saat ini menganggapnya sebagai salah satu kemungkinan gejala depresi.

    Sesuai namanya, gejala morning depression tidak akan terasa atau terlihat di siang dan malam hari.

    Beberapa gejala morning depression adalah sebagai berikut:

    • perasaan sedih yang ekstrim
    • frustasi
    • cranky dan sensitif
    • rasa ingin marah
    • kelelahan dan tidak punya energi
    • cemas
    • sulit bangun

    Perlu jadi catatan bahwa perasaan sedih dan depresi di pagi hari ini dapat disebabkan juga oleh kondisi medis yang tidak berkaitan dengan depresi.

    Baca Juga: Delayed Sleep Phase Syndrome: Arti, Tanda, dan Cara Mengatasi

    Penyebab Morning Depression

    Berikut adalah beberapa penyebab atau faktor timbulnya gejala morning depression:

    1. Gangguan tidur/circadian rhythm

    Circadian rhythm memiliki tanggung jawab utama untuk mengatur kapan kamu tidur dan kapan kamu bangun.

    Selain itu circadian rhythm juga berperan dalam memengaruhi energi, pikiran, kesadaran, dan menjaga kestabilan emosi.

    Jika circadian rhythm terganggu, maka siklus tidurmu juga akan terganggu.

    Ketika tidur dan istirahatmu kurang, kamu akan cenderung merasa depresi dan mengalami mood swing.

    Medical News Today mengatakan bahwa perubahan mood biasanya terjadi beberapa waktu dalam sehari dan bukan hanya di pagi hari.

    Jika hanya terjadi di pagi hari, maka ada kemungkinan terganggungnya circadian rhythm yang berpengaruh pada morning depression.

    Baca Juga: 9 Tips Cara Bangun Pagi dengan Semangat

    2. Respons terhadap hormon

    Tubuh kamu secara alami akan merilis hormon kortisol untuk merespons situasi yang mengancam atau dirasa berbahaya untuk diri sendiri.

    Hormon kortisol ini memengaruhi tekanan darah, kadar gula dalam tubuh, hingga detak jantung.

    Sayangnya, terlalu banyak hormon kortisol dapat menyebabkan kecemasan, depresi, hingga sulit fokus.

    Biasanya kadar kortisol akan tinggi sering jadi penyebab morning depression dan kamu merasa stres serta sedih di pagi hari.

    Cara Mengatasi Morning Depression

    Ada beberapa perawatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi morning depression, beberapa di antaranya adalah:

    1. Pengobatan

    Tidak seperti gejala depresi lain, morning depression tidak bisa diatasi dengan minum obat antidepresan yang biasa mengurangi gejala major depression.

    Untuk morning depression, Healthline mengatakan akan lebih efektif mengonsumsi erotonin–norepinephrine reuptake inhibitors (SNRIs) seperti Effexor.

    2. Olahraga ringan dan aktif

    Salah satu cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi morning depression adalah dengan tetap aktif dan melakukan olahraga ringan secara teratur.

    Secara umum, aktif olahraga dapat membantu mengurangi gejala depresi ringan hingga sedang.

    Dalam satu minggu, setiap orang memang disarankan untuk berolahraga minimal 150 menit.

    Misalnya, kamu olahraga selama 5 hari, maka setiap sesi kamu harus berolahraga selama 30 menit.

    Olahraga di luar ruangan lebih disarankan untuk orang-orang yang mengalami morning depression.

    Aktivitas ini bisa mengurangi insomnia sekaligus bisa mendapatkan vitamin dari cahaya matahari pagi hari.

    3. Talk therapy

    Talk therapy seperti cognitive behavioral therapy dan psikoterapi juga menjadi cara mengatasi morning depression yang efektif.

    Untuk hasil yang lebih baik, biasanya terapi ini digabung dengan pengobatan.

    Selain untuk memahami dengan lebih baik penyebab kamu mengalami morning depression, terapi ini membantumu tahu hal-hal yang memperburuk keadaan dan menjadi trigger.

    Jika pemahaman ini sudah lebih baik, maka kamu bisa mengatasi atau menghindari terjadinya morning depression.

    4. Light therapy

    Light therapy juga dikenal dengan phototherapy adalah terapi yang dilakukan dengan menggunakan light box.

    Kamu akan diminta duduk di dekat light therapy box yang memancarkan cahaya terang menyerupai natural light atau cahaya alami di luar ruangan.

    Paparan cahaya dipercaya memengaruhi zat kimia di otak yang berkaitan dengan suasana hati.

    Baca Juga: 8 Aplikasi Kesehatan Mental yang Buat Diri Lebih Tenang dan Bahagia

    Itu dia informasi seputar morning depression yang harus kamu ketahui.

    Sembari melakukan cara mengatasi morning depression di atas, Healthline menyarankan kamu untuk memperbaiki kualitas dan siklus tidur agar gejalanya berkurang.

    Untuk menjaga siklus dan pola tidur, kamu bisa menerapkan tips-tips khusus dari Glints.

    Apa saja? Klik tombol di bawah ini untuk baca artikel selengkapnya!

    BACA ARTIKELNYA

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait