Pahami Apa Itu Go The Extra Mile di Dunia Kerja dan Cara Melakukannya
Isi Artikel
Menurut Performance Education, seseorang yang going extra mile atau go the extra mile berpeluang lebih besar untuk mengembangkan karier dalam waktu cepat.
Mereka akan memanfaatkan kesempatan untuk memberikan lebih dari kemampuan terbaik dalam mengerjakan sebuah tugas.
Terkadang, pertanyaan untuk mengukur kemauan dan kemampuan untuk go the extra mile juga ditanyakan oleh para rekruter saat interview, lho.
Nah, Glints telah membuat rangkuman lengkapnya di bawah ini.
Apa Itu Go The Extra Mile?
© Freepik.com
Go the extra mile sendiri dikenal dalam bidang psikologi dan manajemen sebagai organizational citizenship behaviour atau OCB.
Beberapa studi berpendapat bahwa perilaku dari karyawan ini sangat menguntungkan dua pihak, baik dirinya sendiri ataupun perusahaan.
Menurut The Inquisitive Mind, seseorang yang melakukan go the extra mile akan mendapatkan rasa puas dan bangga pada hasil pekerjaannya.
Hal ini karena, dengan memberikan usaha lebih ketika bekerja, seseorang akan merasa bahwa pekerjaannya akan bermanfaat bagi orang banyak.
Sehingga mengutip The Conversation, dia akan bersedia untuk mengambil tanggung jawab lebih banyak, bekerja di luar jam kerja, dan merasa positif terhadap prospek kariernya.
Selain itu, orang yang go the extra mile cenderung mendapatkan output yang lebih baik ketika penilaian atau evaluasi performa.
Perusahaan pun mendapatkan keuntungannya karena peningkatan produktivitas, hasil yang didapat, efisiensi, hingga kepuasan konsumen.
Dengan melakukan usaha lebih, kesempatan untuk mendapatkan promosi jabatan pun akan lebih tinggi .
Lalu, bagaimana cara untuk go the extra mile di tempat kerja?
Tips Go The Extra Mile di Dunia Kerja
Menurut Gen Twenty, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan apabila kamu ingin go the extra mile di tempat kerja.
1. Selalu berikan lebih dari yang diminta
© Freepik.com
Baik klien maupun atasan, tentunya akan senang apabila mendapatkan lebih dari apa yang mereka minta.
Dengan melakukan ini, klien atau atasan akan terkesan dengan performa dan kualitasmu saat bekerja.
Namun ingat, apa yang kamu kerjakan tak boleh turun, lho, kualitasnya. Selalu ingat bahwa apa yang kamu lakukan adalah untuk kebaikanmu dan perusahaan.
2. Fokus pada produktivitas
© Freepik.com
Mencoba untuk tetap fokus dan produktif ketika bekerja kadang memang sulit. Namun, kedua hal tersebut adalah nilai penting untuk memberikan yang terbaik dalam pekerjaanmu.
Apabila kamu merasa kesulitan untuk tetap fokus ketika bekerja, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan seperti workout atau peregangan kecil.
Kamu juga bisa mendengarkan musik atau berjalan-jalan santai. Yang penting, jangan lupa untuk mengambil istirahat sejenak.
3. Bekerja di luar jam kerja normal
© Freepik.com
Orang-orang yang go the extra mile akan bekerja lebih dari jam kerja normal. Terutama apabila kamu adalah entrepreneur atau seorang profesional muda.
Seseorang yang selalu memberi usaha lebih ketika bekerja, akan cenderung datang lebih awal dari waktu normal dan pulang sedikit lebih malam.
Dengan datang lebih awal dan pulang lebih malam, pekerjaanmu akan terselesaikan pada hari yang sama. Jadi kamu bisa fokus pada pekerjaan lain di keesokan harinya.
Itulah serba-serbi go the extra mile yang harus kamu tahu.
Sebenarnya intinya adalah usaha kerasmu tidak akan mengkhianati hasil nantinya.
Jika kamu ingin mempelajari lebih jauh tips-tips dan usaha untuk mengembangkan kariermu, temukan informasi pentingnya dalam artikel di Glints Blog.
Melalui halaman Dunia Kerja, kamu bisa menemukan beragam tips tempat kerja, skills profesional, hingga tips produktif dari Glints.
Menarik bukan, yuk klik di sini untuk temukan artikel-artikel pilihannya.
