5 Keuntungan yang Bisa Kamu Dapatkan Saat Memiliki Empati di Tempat Kerja
Isi Artikel
Empati di tempat kerja tidak hanya sekadar skill yang wajib dimiliki oleh setiap karyawan. Pasalnya, skill yang satu ini juga dapat memberikan kita banyak keuntungan, lho.
Ada banyak sekali skill yang harus dikuasai di tempat kerja dan salah satu yang paling penting adalah empati. Pasalnya, skill ini akan membantu kita memiliki hubungan yang lebih baik dengan orang lain.
Saat memiliki empati, maka akan lebih mudah untuk berkomunikasi dengan rekan kerja atau atasan di kantor.
Hal tersebut tentu akan berpengaruh pada lingkungan kantor yang bisa menjadi lebih positif, ini lho buktinya!
Memahami Kemampuan Empati
© Freepik.com
Indeed mendefinisikan empati sebagai kemampuan untuk memahami perasaan dan pengalaman yang dialami oleh orang lain.
Jadi, menunjukkan sikap empati di tempat kerja tidak hanya sebatas berkomunikasi saja. Namun, juga berusaha untuk memahami perspektif dari orang lain agar bisa lebih terhubung dengannya.
Empati dapat dibagi menjadi 3 jenis utama, antara lain:
Emotional empathy
Emotional empathy adalah saat kamu dijadikan tempat untuk membagikan emosi yang dirasakan oleh orang lain. Misalnya, saat temanmu berbagi rasa bahagianya, maka kamu juga akan ikut bahagia.
Cognitive empathy
Jenis empati yang satu ini adalah saat kamu bisa memahami apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh orang lain.
Jadi, saat ada teman yang bercerita apa yang dipikirkan dan dirasakannya, maka kamu akan ikut berusaha memahami perspektifnya.
Compassionate empathy
Empati yang satu ini tidak hanya sekadar memahami perasaan orang lain saja. Namun, kamu juga mulai melakukan tindakan yang berguna bagi orang tersebut. Misalnya, kamu akan memberi bantuan yang diperlukannya.
Keuntungan Melakukan Empati di Tempat Kerja
© Freepik.com
1. Kemampuan komunikasi akan meningkat
Memiliki empati di tempat kerja akan sangat membantu untuk meningkatkan kemampuan komunikasi yang lebih baik. Komunikasi sampai saat ini masih menjadi salah satu skill yang paling dibutuhkan oleh karyawan.
Karena itu, jika kamu ingin memiliki kemampuan komunikasi yang lebih baik, tidak ada salahnya untuk terlebih dahulu memupuk rasa empati. Pasalnya komunikasi dan empati memang memiliki hubungan yang erat.
Saat sudah memiliki empati, tentu kamu lebih mudah menerapkan active listening yang sangat dibutuhkan dalam berkomunikasi.
2. Meningkatkan produktivitas
Seperti yang disebutkan oleh Civcom, hubungan antar manusia yang dibarengi dengan empati akan mampu membantu meningkatkan produktivitas.
Setiap manusia akan merasa lebih semangat bekerja saat tahu bahwa hasil kerja kerasnya tersebut bisa bermanfaat bagi orang lain.
Selain itu, saat memiliki empati di tempat kerja tentu akan membuat kita tidak akan ragu lagi untuk bekerja dengan keras.
Pasalnya, kita akan sadar bahwa dengan lebih produktif maka bisa membantu perusahaan lebih cepat berkembang.
3. Mengembangkan creative thinking
Creative thinking atau berpikir kreatif akan sangat membantu kita dalam membuat inovasi yang dibutuhkan di tempat kerja.
Apalagi jika kamu memiliki tanggung jawab untuk membuat sebuah produk yang bisa bermanfaat dan memang dibutuhkan oleh target audiens.
Tanpa mempertimbangkan perspektif audiens, tentu akan sulit membuat produk yang diharapkan oleh mereka.
Empati akan membantumu untuk menempatkan diri pada posisi pelanggan sehingga akan lebih mudah untuk membuat produk yang lebih kreatif dan inovatif.
Itulah mengapa empati menjadi bagian dari proses design thinking karena sangat dibutuhkan dalam proses membuat suatu inovasi yang baru.
4. Mampu memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan
Empati tidak hanya dibutuhkan oleh karyawan yang memiliki tugas untuk membuat sebuah produk yang inovatif saja. Namun, diperlukan juga oleh karyawan yang berhubungan langsung dengan pelanggan seperti customer service.
Karyawan yang bekerja menjadi front office dan berkomunikasi langsung dengan pelanggan haruslah menguasai empati di tempat kerja yang baik.
Jadi, saat ada pelanggan yang memberikan keluhan terhadap produk yang disediakan, maka akan lebih mudah untuk memahami dan menanggapinya.
Dengan memiliki empati, tentu akan lebih mudah untuk menempatkan diri pada posisi pelanggan. Hal itu pun akan mempermudah kita untuk memberikan penjelasan dan solusi yang diperlukannya.
5. Meningkatkan penjualan
Bagi kamu yang bekerja di bidang sales tentu akan sangat membutuhkan kemampuan empati di tempat kerja. Pasalnya, hal yang satu ini dapat membantu meningkatkan penjualan.
Seperti yang dijelaskan oleh Entrepreneur, saat seorang sales dapat memahami kebutuhan pelanggan tentu akan lebih mudah untuk berjualan.
Seorang sales yang memiliki empati pasti akan lebih mudah berkomunikasi dengan calon pelanggan. Mereka juga mampu menempatkan diri dari perspektif mereka.
Jadi, saat menjelaskan produk akan lebih mudah karena mereka sudah mengetahui seperti apa hal yang diinginkan dan dihindari oleh pelanggan. Dengan begitu, pelanggan akan lebih percaya dan mempertimbangkan untuk membelinya.
Demikianlah penjelasan mengenai keuntungan yang bisa kita dapatkan saat memiliki empati di tempat kerja.
Selain punya empati, sebagai seorang profesional muda kamu wajib juga memiliki soft skill lainnya.
Glints sudah mengumpulkan 10 skill wajib untuk kamu. Baca selengkapnya di sini.
