Ketahui Penyebab Rasa Gelisah dan 6 Cara Menghilangkannya

Diperbarui 15 Feb 2023 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Bright Side menyebutkan bahwa rasa gelisah adalah kondisi saat kamu sulit untuk merasa tenang baik secara fisik dan mental. Maka, kamu perlu tahu cara menghilangkan rasa gelisah tersebut.

    Perasaan gelisah bisa muncul dalam berbagai bentuk.

    Contohnya, kamu khawatir terhadap deadline pekerjaan yang semakin dekat sehingga terburu-buru mengambil suatu keputusan dan kebiasaan yang berubah.

    Nah, bagaimana cara menghilangkan rasa gelisah dan apa saja penyebabnya? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

    Penyebab Umum Timbulnya Rasa Gelisah

    Gelisah biasanya muncul karena rasa tidak nyaman saat ada yang menghalangi kamu untuk melakukan sesuatu, baik itu istirahat maupun berkegiatan. 

    Mengutip Better Up, jika hal-hal yang kamu inginkan tidak berjalan sesuai rencana, kamu akan mulai merasa gelisah. Hal tersebut akan memberikan efek secara fisik, sosial, dan mental.

    Sebelum menjabarkan bagaimana cara menghilangkan rasa gelisah, berikut adalah penyebab utama rasa gelisah:

    • rencana yang tidak sesuai dengan harapan 
    • merasa di luar kendali akan sesuatu
    • tidak bisa diam karena menganggap diam sama dengan membuang waktu.

    Pada dasarnya, rasa gelisah ini timbul karena kamu merasa tidak efektif dalam melakukan sesuatu. 

    Namun, pada kondisi yang lebih serius, rasa gelisah bisa menjadi gejala dari beberapa penyakit seperti ADHD, bipolar, dan gangguan kecemasan. 

    Baca Juga: Kemampuan Resiliensi: Definisi, Tipe, dan Contohnya

    6 Cara Menghilangkan Rasa Gelisah

    Tergantung penyebab perasaan itu muncul, berikut ada beberapa cara untuk menghilangkan rasa gelisah yang bisa kamu lakukan:

    1. Belajar untuk lebih rileks

    Beristirahat dan tidak melakukan apapun memang terdengar mudah, namun hal ini sulit dilakukan jika kamu mudah stres, gelisah, dan cemas. 

    Jika sedang merasakan hal-hal tersebut, tidak melakukan apapun malah akan memperparah keadaan.

    Biasanya, kamu akan kesulitan untuk bersantai dan beristirahat sebelum melakukan sesuatu.

    Maka, cara untuk bisa rileks serta menenangkan diri adalah dengan menerapkan teknik meditasi maupun pernapasan.

    Atur meditasi secara terstruktur sehingga perasaan gelisah kamu akan tergantikan dengan konsentrasi.

    2. Hitung jam tidur 

    Tidur cukup dan berkualitas adalah elemen penting untuk kesehatan mental, fisik, dan emosional. Kamu bisa coba memperhatikan waktu sebelum dan sesudah tidur yang kamu miliki.

    Sulit tidur adalah salah satu gejala dari beberapa permasalahan kesehatan, termasuk rasa gelisah. 

    Untuk menghilangkan rasa gelisah penyebab sulit tidur, kamu bisa melakukan beberapa cara seperti mematikan handphone 1 jam sebelum waktu tidur, berbaring dalam kegelapan, dan tutup matamu sampai terlelap.

    Baca Juga: Kenali 3 Tipe Stres: Gejala hingga Cara Menghadapinya

    3. Perhatikan apa yang kamu konsumsi

    Nutrisi yang masuk ke dalam tubuh tidak kalah penting dengan kualitas tidur.

    Saat tubuh kamu tidak mendapatkan nutrisi yang baik, rasa gelisah mungkin timbul dari sensitivitas terhadap makanan atau kafein yang dikonsumsi.

    Bukan hanya makanan yang dikonsumsi sehari-hari, saat kamu minum vitamin atau obat tertentu, akan ada efek yang terkadang membuat kamu gelisah.

    Jadi, pastikan lagi bahwa apa yang kamu konsumsi, baik itu makanan pokok, cemilan, hingga asupan kafein tidak akan mengganggu kesehatan dan menyebabkan rasa gelisah.

    4. Buatlah time diary

    Very Well Mind menjelaskan bahwa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan rasa gelisah adalah dengan mengetahui penggunaan waktumu.

    Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, orang-orang akan merasa gelisah akan tidak efektif dalam mengerjakan sesuatu dan menggunakan waktunya.

    Untuk menghilangkan rasa gelisah itu, maka kamu bisa menuliskan apa yang kamu akan lakukan dalam sehari selama periode waktu tertentu. 

    Setelah periode ini selesai, kamu bisa melihat penggunaan waktu apa yang paling besar dan kecil sehingga bisa kamu sesuaikan di lain hari. 

    5. Kenali mood kamu

    Saat merasa gelisah, kamu juga akan punya mood yang kurang baik.

    Memahami mood sama artinya dengan mencoba memahami diri sendiri.

    Kamu bisa mengenali penyebab dari rasa gelisah yang kamu rasakan dan menentukan cara untuk menghilangkannya.

    Contoh, jika kamu gelisah karena postingan media sosial seseorang, maka cara untuk menghilangkannya ada dengan unfollow atau mute orang tersebut.

    Alhasil, kamu tidak perlu lagi melihat post-nya dalam jangka waktu tertentu atau selamanya.

    6. Konsultasi pada ahli 

    Setelah melakukan lima hal di atas dan rasa gelisahmu masih sering muncul serta tak bisa dikontrol, maka Glints menyarankanmu untuk konsultasi pada ahli.

    Mulai dari psikolog untuk membantumu lebih terbuka soal kondisi dirimu dan mendapatkan masukan dari sesimu.

    Kemudian, jika dirasakan kamu butuh bantuan lebih jauh, maka psikiater bisa jadi tahap konsultasi berikutnya.

    Baca Juga: 4 Tips Mengubah Rasa Cemas jadi Produktif di Kantor

    Itu dia informasi tentang cara menghilangkan rasa gelisah yang telah Glints rangkum untuk kamu.

    Ada saat-saat kamu merasa bahwa karena pekerjaan dan keseharian, waktu seperti berjalan sangat cepat atau bahkan sangat lambat.

    Itu adalah bagian dari rasa tidak aman yang timbul akibat stres, cemas, dan rasa gelisah.

    Walaupun sibuk, kamu harus tetap mengutamakan kesehatan baik fisik dan mental agar terhindar dari stres dan rasa gelisah.

    Nah, untuk bantu menjaga kesehatan di tengah kesibukan kerja, Glints sudah siapkan artikel untuk kamu baca.

    Yuk, dapatkan dan baca ragam artikel lain seputar kesehatan kerja dengan klik di sini!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.2 / 5. Jumlah vote: 85

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait