10 Cara Membalas Email Panggilan Interview & Contohnya
Isi Artikel
Teknologi telah memudahkan proses pencarian kerja. Salah satu bentuknya adalah mendapat undangan interview kerja melalui email.
Meski begitu, bagaimanakah cara membalas email panggilan interview yang baik dan benar?
Di bawah ini Glints akan memberikan serba-serbi cara membalas email panggilan interview jika kamu bersedia memenuhi panggilan.
Membalas Email Undangan Interview
Dilansir dari The Balance Careers, idealnya kamu membalas email sesegera mungkin saat menerima undangan dari perusahaan.
Membalas email panggilan interview di hari yang sama adalah cara temudah yang bisa kamu tempuh ketika menerima undangan.
Segera balas email untuk menunjukkan bahwa kamu mengonfirmasi email dan menyatakan kesediaan kamu pada tanggal yang ditawarkan.
Cara Menyusun Email Panggilan Interview
Ketika membalas email panggilan interview, kamu harus memperhatikan cara menyusun strukturnya. Contoh dari struktur email yang bisa kamu tiru adalah:
1. Alamat email penerima
Sebelum menulis sebuah email, kamu akan langsung diminta untuk mengisi kolom penerima email atau kolom “to:”. Pastikan bahwa email yang kamu masukkan pada kolom ini sesuai dengan alamat email rekrutermu.
Jika salah, email kamu tidak akan terkirim ke pihak yang seharusnya, malah bisa saja nyasar ke orang lain.
2. Subjek
Jangan pernah lupa untuk menulis subjek email. Mungkin, kamu bisa langsung membalas undangan email interview sehingga tak perlu menuliskan subjek.
Meski begitu, terkadang kamu perlu menulis ulang email, sehingga kolom subjek harus diisi. Salah satu cara mengisi subjek adalah dengan menuliskan “Konfirmasi Permohonan Wawancara – (Nama Kamu).”
3. Awali dengan salam
Mulailah dengan salam pembuka yang dilanjutkan dengan sapaan resmi, seperti Mr., Ms., Ibu, Bapak, dan sebagainya serta dilanjuti dengan nama lengkapnya.
4. Ucapkan terima kasih
Cara membalas email panggilan interview yang berikutnya adalah dengan mengucapkan rasa terima kasih karena telah diundang wawancara.
5. Langsung pada pokok tujuan email
Tulis kalimat yang menyatakan bahwa kamu menyanggupi jadwal interview tersebut dan berkenan untuk hadir. Sebisa mungkin hindari kalimat yang panjang dan bertele-tele. Balas secara singkat dan jelas.
6. Tawarkan waktu alternatif jika berhalangan
Nah, jika kamu berhalangan hadir pada jadwal wawancara yang ditentukan, kamu bisa saja menawarkan waktu lain. Tulis alternatif yang kamu inginkan itu secara rinci dengan menulis tanggal lengkap dan waktu spesifiknya.
7. Pertanyaan untuk kelengkapan interview
Mungkin pada saat melamar dan dikirimkan email undangan wawancara, kamu tidak menemukan informasi tentang kelengkapan yang harus dibawa.
Nah, jika seperti ini, kamu bisa juga sertakan pertanyaan apakah ada dokumen-dokumen yang perlu disiapkan pada saat wawancara nantinya.
8. Kalimat penutup
Jika sudah menulis semua hal di atas, segera tutup emailmu dengan kalimat yang baik dan sopan. Penutup suatu email pada umumnya tidak berbeda dengan surat resmi pada umumnya.
9. Berikan sapaan penutup yang sopan
Setelah kalimat penutup, sertakan juga sapaan penutup yang sopan. Secara umum, kamu bisa gunakan sapaan seperti “Dengan hormat, Bpk./Ibu X” atau dalam bahasa Inggris “Sincerely, Mr./Ms. X”.
10. Tambahkan nama dan nomor kontak
Memang, perusahaan umumnya sudah memegang berbagai datamu seperti nama dan nomor kontak. Meski demikian, menambahkan kontak bisa mempermudah perekrut untuk menghubungimu.
Informasi seperti ini biasa disebut sebagai signature email.
Contoh Balasan Email Panggilan Interview
Kini kamu sudah tahu ‘kan bagaimana cara membalas email undangan interview yang sopan dan tak bertele-tele?
Semoga kamu bisa sukses menjalani interview dan mendapatkan pekerjaan impianmu, ya!
Namun, jika kamu mengalami kegagalan, jangan bersedih apalagi sampai menyerah. Masih ada kesempatan lain yang bisa kamu coba, lho.
Tips Membalas Email Undangan Interview
Memang, membalas email panggilan interview dapat dilakukan dengan cara sederhana. Meski begitu, kamu harus membaca ulang dan memastikan semuanya benar.
Tak hanya itu, untuk memastikan apakah email yang kamu kirim benar-benar sampai, tak ada salahnya untuk mengirimkan salinan email ke alamat emailmu sendiri.
Selain itu, menurut The Muse, perhatikan juga detail seperti berapa lama interview akan berlangsung, siapa yang kamu temui, dan apa yang harus kamu siapkan.
Dengan membalas email undangan interview, kamu membuktikan bahwa kamu memiliki etika yang baik khususnya sebagai orang yang sedang melamar pekerjaan.
Bagaimana cara membalas email panggilan interview dapat mempengaruhi penilaian perekrut tentang kamu, bahkan sebelum pertemuan dimulai.
Tinggalkan kesan yang baik dan sopan sehingga tim perekrut merasa kalau mereka tidak salah untuk mengundang kamu interview. Nah, informasi-infomasi seperti ini kamu dapatkan di Glints Blog, lho.
Ada beragam cara dan tips praktis seperti etika sebelum dan saat melemar kerja yang bisa langsung kamu praktikkan.
Yuk, langsung baca selengkapnya dengan klik di sini!