5 Tips Menghadapi Atasan Gila Kerja, Biar Kamu Tidak Stres!

Diperbarui 09 Mar 2023 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Menghadapi atasan yang gila kerja memang cukup menantang dan bahkan bisa menimbulkan stres. Namun, bukan berarti kamu harus pasrah saat menghadapi bos yang workaholic tersebut.

    Atasan yang gila kerja akan selalu menuntut bawahannya untuk mengikuti ritme kerjanya. Bahkan, tak sedikit karyawan yang harus mengorbankan lebih banyak waktunya untuk terus-menerus bekerja.

    Saat kita terus memaksakan diri untuk bekerja sesuai arahan bos yang workaholic pasti bisa mengancam kesehatan baik mental atau fisik.

    Work life balance pun tidak mungkin dapat dicapai karena kerja adalah hal yang utama.

    Jika kamu saat ini harus menghadapi bos yang workaholic, jangan bingung apalagi sampai menyerah.

    Berikut ini Glints persiapkan tips efektif saat menghadapi atasan yang gila kerja. Yuk, cari tahu selengkapnya di bawah ini.

    Baca Juga: 10 Tips Untuk Work Life Balance Yang Lebih Baik dan Maksimal

    1. Jangan tunjukkan kepanikan

    atasan gila kerja

    © Freepik.com

    Dalam bekerja jangan pernah menunjukkan sikap yang panik karena nanti hasil kerjamu tidak akan maksimal.

    Begitu juga saat memiliki atasan yang workaholic, jangan panik dan takut bahwa kamu tidak akan bisa menyelesaikan pekerjaan yang diberikannya.

    Menurut Inc, rasa panik akibat pekerjaan yang banyak memang bisa muncul, tapi kamu harus bisa menyesuaikan diri agar lebih produktif.

    Buatlah to do list yang dapat membantumu menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jadwal. 

    Dengan begitu kamu bisa bekerja dengan tenang sehingga pasti akan lebih mudah mengikuti ritme kerja dari bos yang workaholic.

    2. Ketahui batas kemampuanmu

    © Freepik.com

    Dilansir dari The Muse, mengetahui batas kemampuan diri juga perlu dilakukan saat menghadapi atasan yang gila kerja.

    Saat sudah merasa kewalahan dengan pekerjaan, coba berhenti sejenak dan mulai pikirkan apakah pengorbananmu sudah sesuai dengan hasil yang didapatkan.

    Jangan sampai kamu memiliki beban kerja yang sangat banyak, tapi atasan tidak pernah memberikan feedback yang baik.

    Kamu harus tahu ciri pemimpin toxic adalah tidak mau memberikan pujian ke anak buahnya dan mengambil credit dari kerja keras mereka.

    Jika sudah begitu maka mau tidak mau sebaiknya segera bicarakan langsung dengannya.

    3. Tetapkan batasan kerja yang jelas

    bos workaholic

    © Freepik.com

    Menghadapi atasan yang gila kerja memang tidak mudah karena saat kita melakukan hal yang menyinggung dirinya, maka bisa saja mempengaruhi penilaian kinerja.

    Namun, saat kamu sudah merasa pekerjaan yang dilakukan sudah sangat berlebihan, tidak ada salahnya untuk menetapkan batasan yang jelas soal pekerjaan.

    Seperti yang dijelaskan oleh CNN, bicarakan kepada atasan soal batasan pada pekerjaan yang sudah kamu buat.

    Bilang jujur padanya bahwa pekerjaan yang kamu lakukan terlalu banyak sehingga membuatmu merasa kewalahan dan meningkatkan risiko stres.

    Seorang bos workaholic cenderung tidak sadar apa yang mereka lakukan bisa merugikan orang lain. Menurut mereka, pekerjaan tersebut sedikit tapi hal itu berbeda dengan pendapat karyawannya.

    Oleh karena itu, berbicara langsung dengan atasan soal jumlah pekerjaan yang ditugaskan kepada kita sebaiknya segera dilakukan.

    Baca Juga: Workaholic vs. Pekerja Keras: Ketahui Perbedaannya

    4. Tunjukkan pengorbananmu

    © Freepik.com

    Terkadang atasan yang gila kerja tidak akan berhenti memberikan pekerjaan meskipun kita sudah membicarakannya langsung dengannya.

    Padahal dengan bernegosiasi kita berharap mereka bisa memaklumi bahwa bawahannya tidak akan mampu bekerja sesuai dengan keinginannya.

    Namun, jika masih tetap ngotot memberikan banyak pekerjaan, maka kamu bisa menunjukkan apa saja pengorbanan yang pernah dilakukan selama bekerja.

    Sebutkan saja bahwa kamu sering bekerja di akhir pekan demi menyelesaikan pekerjaan yang ditugaskannya. Selain itu, ceritakan juga bahwa kamu tidak memiliki work life balance.

    Setelah mendengarkan penjelasanmu, tentu atasan akan mulai mencari keputusan yang paling bijaksana untuk kalian berdua.

    5. Tunjukkan kemampuan terbaikmu

    hadapi bos workaholic

    © Freepik.com

    Seorang atasan pastinya ingin selalu melihat karyawannya bekerja keras saat bekerja.

    Meskipun kamu memiliki bos yang workaholic, pastinya ia tetap ingin kamu bisa menunjukan kemampuan terbaikmu saat bekerja.

    Memang ia akan memberikan jumlah pekerjaan yang lebih banyak dan tidak peduli dengan kehidupan pribadi anak buahnya.

    Namun, pekerjaan yang selesai dengan baik tetaplah menjadi fokus utama dari atasanmu.

    Itulah mengapa selalu bekerjalah dengan baik dan tunjukkan kemampuan terbaikmu. Dengan begitu, pasti atasanmu bisa mempercayaimu dan membangun hubungan yang baik denganmu.

    Jadi, saat mereka memberikan banyak pekerjaan yang bisa membuatmu kewalahan, maka bisa dibicarakan baik-baik karena ia telah percaya denganmu.

    Intinya dengan memiliki hubungan yang baik dengan atasan yang gila kerja tentunya akan membuatmu lebih mudah saat berkomunikasi dengannya.

    Baca Juga: Cara Profesional Menghadapi Beda Pendapat dengan Atasan

    Itulah beberapa tips menghadapi bos workaholic yang perlu kamu ketahui agar tidak tertekan apalagi stres.

    Glints berharap kamu bisa kuat menghadapi atasanmu agar dapat bekerja dengan lebih produktif. Jadi, tetaplah semangat ya!

    Nah, selain tips menghadapi atasan yang gila kerjaMasih banyak lagi tips untuk berhubungan dengan atasan yang sudah Glints sediakan.

    Ketahui beragam jenis atasan dan tips menghadapinya dengan baca artikel-artikel dari Glints.

    Yuk, cek dan baca selengkapnya di sini!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait