9 Tips agar Masa Transisi jadi Supervisor Berjalan Sukses

Tayang 26 Sep 2022 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Apabila kamu telah sukses mendapatkan promosi untuk jadi supervisor di kantor, tentu ada masa transisi yang harus dijalani.

    Pada masa transisi tersebut, kamu akan memegang tanggung jawab tambahan dalam peran barumu.

    Sehingga, kamu harus menyiapkan beberapa hal untuk bisa berkomitmen terhadap peran barumu tersebut.

    Nah, berikut Glints berikan beberapa tips yang bisa kamu lakukan ketika kamu berada di masa transisi menjadi seorang supervisor. Simak artikelnya yuk!

    Tips Transisi Jadi Supervisor

    1. Sadari bahwa hubungan yang dimiliki bisa berubah

    Ketika sedang transisi menjadi supervisor, ketahui bahwa hubungan yang kamu miliki dengan rekan kerja saat ini akan berubah.

    Karena, sekarang sudah saatnya kamu mendukung anggota timmu dan memastikan mereka bisa mencapai goals-nya.

    Sehingga, kamu harus bisa jadi role model yang baik dengan selalu siap memberi masukan dan feedback.

    2. Diskusikan perubahan dengan tim

    Mengutip Forbes, tips selanjutnya ketika kamu transisi jadi supervisor adalah dengan mendiskusikan perubahan peranmu dengan tim.

    Di sini, beri tahu mereka bahwa kamu akan memegang peran dan tanggung jawab baru.

    Jelaskan juga seperti apa rencanamu untuk mengelola pekerjaan mereka dan menentukan goal bersama.

    Tidak lupa untuk menjelaskan apa saja ekspektasimu sebagai supervisor, dan beri tahu bahwa kamu siap memberi dukungan serta masukan untuk mereka.

    3. Meminta feedback

    Meminta feedback ke anggota timmu juga bisa dilakukan ketika kamu sedang bertransisi menjadi seorang supervisor di kantor.

    Sehingga, kamu bisa mengetahui apa saja kekurangan dan kelebihanmu sebagai seorang pemimpin.

    Kamu juga bisa meminta feedback ke supervisor lainnya untuk menilai performamu.

    Feedback dapat membantumu untuk mengimplementasikan perubahan dalam gaya bekerja dan memimpin.

    Baca Juga: 10 Tips Melatih Karyawan Baru di Kantormu

    4. Meminta masukan dari pimpinan yang lain

    Tips lainnya ketika kamu sedang transisi jadi supervisor adalah dengan meminta masukan dari pimpinan lain.

    Meminta masukan sangat penting dilakukan terutama jika ini merupakan pertama kalinya kamu memegang tanggung jawab sebagai pemimpin.

    Cobalah bertanya dan pelajari hal-hal seperti tantangan atau masalah terbesar yang mereka hadapi sebagai pemimpin dan bagaimana mengatasinya.

    5. Perlakukan anggota tim dengan adil

    Sebelum menjadi supervisor, mungkin kamu telah membangun hubungan yang sangat dekat dengan beberapa rekan kerja.

    Namun, ketika masa transisi atau pun saat sudah jadi supervisor, pastikan untuk tidak memiliki favoritisme berdasarkan hubungan dekat tersebut.

    Beri setiap anggota timmu kesempatan untuk menunjukkan skills-nya dalam peran masing-masing.

    Selain itu, ketika sedang performance review, bersikaplah seobjektif mungkin.

    6. Selalu menghargai dan profesional

    Sebagai supervisor, kamu bertanggung jawab untuk membentuk lingkungan kerja yang harmonis.

    Sehingga, pastikan untuk menghindari gosip dan hanya mengucapkan hal-hal baik tentang rekan kerjamu.

    Tidak hanya itu, jadilah contoh baik bagi anggota timmu setiap waktu dengan menunjukkan profesionalisme.

    Di samping itu, tunjukkan juga bahwa kamu adalah seorang supervisor yang dapat dipercaya dan suportif.

    Baca Juga: 11 Metode Pengambilan Keputusan untuk Membantumu Sukses

    7. Meminta materi pelatihan

    Indeed mengatakan, kamu akan memiliki banyak hal yang harus dipelajari ketika sedang masa transisi jadi supervisor.

    Sehingga, tidak ada salahnya bagimu untuk meminta materi pelatihan yang dibutuhkan ke pendahulumu atau tim HR.

    Apabila kamu menerima peran supervisor dari atasanmu sebelumnya pindah, tanyakan apakah mereka bisa memberi pelatihan secara langsung padamu.

    Dengan begitu, kamu bisa lebih siap untuk mengambil peran barumu nanti.

    8. Menunjukkan kepercayaan diri

    Tips lainnya ketika sedang transisi menjadi supervisor adalah dengan menunjukkan kepercayaan diri.

    Dengan begitu, orang lain bisa tahu bahwa kamu mampu melakukan apa yang harus dikerjakan.

    Beberapa hal yang membuatmu menunjukkan kepercayaan diri adalah sebagai berikut;

    • bersikap positif setiap waktu
    • menyapa setiap anggota tim
    • menanyakan kabar anggota tim
    • mau memberi presentasi dan berbicara ketika sedang team meeting

    9. Menentukan goals dan ekspektasi

    Pastikan untuk menentukan goals dan ekspektasi yang jelas bagi diri sendiri dan juga tim ketika sedang transisi jadi supervisor.

    Cobalah untuk mendiskusikan metrik yang ingin dicapai dengan anggota tim secara rutin.

    Sehingga, setiap orang bisa paham apa yang harus dilakukan untuk membantu tim mencapai kesuksesan.

    Kamu bisa mencoba menggunakan metode SMART untuk menentukan goals. Dengan begitu, goals yang dibuat akan lebih realistis untuk dicapai.

    Baca Juga: 9 Cara Mengelola Beban Kerja yang Berat

    Itu adalah beberapa tips dari Glints untuk kamu yang sedang di masa transisi jadi supervisor.

    Menjadi supervisor adalah langkah pertama yang membawamu pada tangga kesuksesan dalam karier, jadi lakukan tugas dan tanggung jawab dengan baik, ya!

    Jika ingin tahu lebih banyak tentang tips dan trik menarik seputar dunia kerja, kamu bisa baca ragam artikel terkait di Glints Blog, lho.

    Caranya mudah, kok, cukup klik di sini untuk temukan dan baca kumpulan artikelnya.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait