Tujuan iklan yang jelas dan tajam dibutuhkan oleh marketer supaya campaign-nya bisa sukses.
Tanpa tujuan iklan, brand hanya akan melakukan usaha yang sia-sia. Bahkan jadi menghabiskan biaya tanpa hasil apa pun.
Makanya menurut Chron, ini dilakukan agar kamu bisa mengalokasikan dana atau jenis konten yang spesifik.
Jika kamu masih belum memahami tujuan atau goal iklan, ulasan dari Glints berikut bisa jadi jawabannya.
Tujuan Utama Beriklan
1. Menarik perhatian banyak audiens
Salah satu tujuan dari iklan yang paling sering digunakan adalah untuk menarik perhatian banyak orang.
Itulah kenapa iklan dibuat menarik dan sekreatif mungkin agar calon konsumen merasa tertarik saat membaca atau melihatnya.
Alhasil, mereka akan penasaran dan ingin mencoba. Iklan dengan tujuan ini harus memiliki elemen persuasi yang tinggi.
2. Meningkatkan brand awareness
Menurut Indeed, tujuan iklan lain yang wajib dipertimbangkan adalah kesadaran merek.
Dengan beriklan di beberapa platform, audiens dan calon kosumen jadi lebih melek dengan iklan serta produk yang dijual.
Umumnya iklan jenis ini akan disisipi oleh pengetahuan produk yang mudah dicerna dan membuat target market jadi tertarik.
3. Memberikan urgensi atau FOMO
Iklan wajib dibuat untuk memberikan urgensi. Misal menjual barang terbatas atau hanya dalam periode tertentu.
Target audiens yang tertarik dan merasa fear of missing out (FOMO) akan langsung tertarik untuk membeli.
Meski sebenarnya barang yang dibuat banyak, ini tetap harus ditambahkan untuk mendorong calon pembeli segera bertindak.
4. Meningkatkan penjualan dan untung
Tidak bisa dipungkiri lagi jika tujuan dari beriklan memang untuk mendapatkan keuntungan.
Menurut Hubspot, marketing memiliki peranan besar dalam meningkatkan revenue asal bisa melakukan targeting konsumen dengan baik.
Jadi, iklan atau campaign yang dibuat tidak boleh salah agar closing bisa terus didapatkan.
5. Melakukan riset pasar
Beriklan juga dilakukan untuk mengetahui kondisi pasar dan bagaimana responsnya.
Karena kamu tetap harus mempertimbangkan banyak hal, seperti target market yang baru sebelum melakukan promosi lanjutan.
Dari data yang diberikan ini bisa dibuat strategi marketing lanjutan untuk memanfaatkan lead yang sudah masuk.
6. Meningkat engagement
Engagement juga penting untuk melakukan positioning di tengah pasar dan menentukan respons calon pembeli.
Kamu harus membentuk brand image di masyarakat menjadi lebih baik dan menggiring mereka melakukan apa yang kamu harapkan.
Itulah kenapa brand wajib aktif di media sosial dan menjalin hubungan baik dengan calon pembelinya.
7. Menaikkan traffic
Traffic juga menjadi penting jika kamu ingin mendatangkan banyak lead ke blog atau landing page tertentu.
Para pengunjung yang masuk akan disajikan landing page yang menarik dan mendorong mereka untuk melakukan transaksi.
8. Mendapatkan konsumen baru
Dalam dunia bisnis, kehilangan konsumen adalah hal yang biasa dan sering terjadi.
Itulah kenapa iklan dibuat agar kamu bisa menemukan konsumen baru untuk mengganti konsumen yang terlanjur hilang atau beralih ke brand lain.
Iklan bisa dibuat untuk menggaet target market baru atau memakai yang lama tetapi disesuaikan agar mendapatkan konsumen yang baru.
Karena menggembalikan konsumen lama yang sudah beralih lebih sulit dibandingkan mendapatkan konsumen baru.
Itulah alasan-alasan serta tujuan penting dalam pembuatan iklan.
Hal tersebut juga kenapa konten yang ada di dalamnya bervariasi dan tergantung dari hasil yang diharapkan.
Jadi, pastikan semuanya dibuat dengan baik untuk menghindari kesalahan dan kegagalan.
Selain soal tujuan iklan, masih banyak hal terkait iklan yang harus kamu ketahui agar bisa berjalan sukses.
Tenang, Glints sudah siapakan banyak artikel terkait untuk kamu.
Klik di sini untuk temukan dan baca ragam artikelnya.
