7 Trik Digital Marketing, Pakai untuk Sukseskan Strategimu
Di masa kini, pemasaran digital sudah banyak digunakan perusahaan. Nah, agar tak sekadar ikut-ikutan, kamu wajib tahu beragam tips digital marketing.
Glints sudah merangkum trik-trik pemasaran digital itu di sini. Kamu tinggal menyimak dan melakukan yang cocok untuk brand-mu.
Langsung saja, ini dia tipsnya.
1. Kenali audiensmu
Saat melakukan digital marketing, ada banyak konten yang dibuat. Tempat distribusinya juga beragam, mulai dari blog sampai media sosial.
Selain konten, kamu juga akan membuat iklan digital. Nah, sebelum membuat semua itu, ketahui dulu audiensmu.
Di manakah mereka tinggal, pedesaan atau perkotaan? Berapa usia mereka? Apa jenis kelamin mereka?
Seperti dituliskan Blue Fountain Media, kamu harus menyesuaikan konten dengan data-data di atas.
Trik ini akan membuat pemasaran digitalmu lebih efisien dan tepat sasaran.
Misalnya, kamu kerja di perusahaan penjual popok bayi. Tentu kurang pas kalau ada iklan Instagram-mu yang ditujukan ke remaja berusia 18 tahun yang belum menikah.
2. Coba hal-hal baru
Tips digital marketing selanjutnya berkaitan dengan eksperimen.
Misalnya, kamu sedang menjalankan strategi X. Sayangnya, hasil strategi tersebut kurang maksimal.
Lalu, harus bagaimana? Mengutip HubSpot, ini justru kesempatan untuk mencoba hal yang baru.
Masih butuh cari inspirasi untuk rancang strategi baru? Yuk, ikuti Glints ExpertClass!
Di kelas online ini, kamu akan mendapat segudang materi seputar pemasaran. Strategi digital marketing adalah salah satunya.
Pematerinya juga bukan sembarang orang. Mereka adalah praktisi andal dengan tahunan pengalaman.
Jadi, bagaimana? Sudah siap belajar dan mencoba strategi baru? Segera cari kelas pemasaran digital dengan klik tombol ini:
3. Tulis konten dan perkuat dengan SEO
Blog perusahaan banyak dipakai untuk menulis berita internal, seperti:
- peluncuran produk baru
- penerimaan dana investor
- dan lain-lain
Langkah ini memang tak salah. Konten-konten di atas justru bisa jadi wadah publikasi perusahaan.
Akan tetapi, sebagai tips digital marketing, coba perkaya blog perusahaan dengan konten lainnya. Sebagai ide, tulis saja topik-topik yang berkaitan dengan produkmu.
Misalnya, kamu kerja di e–commerce kecantikan. Buat konten soal tips memilih pelembap, perawatan rambut, dan lain-lain.
Ini bisa mendatangkan traffic ke situsmu. Apalagi, kalau tulisanmu diperkuat dengan strategi SEO.
4. Hadirlah di media sosial yang tepat
Selanjutnya, cobalah aktif di media sosial. Platform ini bisa memperkuat digital presence-mu, lho.
Namun, ada banyak sekali media sosial di internet. Sebagai tips digital marketing, jangan pakai semuanya, ya.
Pilih saja platform yang banyak dipakai audiensmu. Setelah itu, buat konten menarik agar mereka makin tertarik.
5. Integrasikan semua channel
Di poin sebelumnya, Glints sudah sempat menyinggung berbagai channel pemasaran seperti:
- blog
- media sosial
- iklan
Meski tak mudah, coba integrasikan channel–channel yang kamu pakai.
Untuk menjelaskan fungsi trik pemasaran digital ini, Glints akan memberikan contoh.
Misalnya, tim media sosial sedang melakukan campaign A. Sayangnya, campaign ini tak “diumumkan” lewat blog atau iklan digital.
Secara otomatis, informasinya tak tersebar luas. Audiens juga jarang menemukannya.
Padahal, kata kata Marketing Insider Group, frekuensi pesan sangat memengaruhi proses konversi audiens menjadi pengguna.
Jadi, coba integrasikan berbagai channel, ya. Untuk memudahkan proses ini, coba buat digital marketing plan.
6. Sesuaikan konten dengan buyer’s journey
Selanjutnya, coba sesuaikan konten dengan buyer’s journey. Tips digital marketing ini dituliskan oleh Website Builder Expert.
Kata HubSpot, buyer’s journey punya 3 tahap:
- Awareness: saat calon pembeli tahu bahwa ia punya masalah.
- Consideration: saat calon pembeli mempertimbangkan alternatif solusi masalah.
- Decision: saat calon pembeli mengevaluasi dan memutuskan solusi masalah.
Nah, coba sesuaikan kontenmu dengan ketiga tahap tersebut.
Misalnya, audiens ada di tahap awareness. Berikan saja pilihan solusi masalah mereka, lalu bawa audiensmu perlahan menuju proses conversion.
Ini berbeda dengan audiens di tahap consideration dan decision yang lebih cocok dengan pendekatan hard selling.
7. Lakukan riset kompetitor
Trik pemasaran digital terakhir berkaitan dengan kompetitor. Coba perhatikan strategi-strategi digital marketing yang mereka pakai.
Untuk mengetahui ini, kamu bisa memanfaatkan Google.
Misalnya, kamu kerja di perusahaan konsultan pemasaran. Coba ketik “konsultan pemasaran” atau “konsultan marketing” di mesin pencari.
Kamu akan menemukan iklan, konten blog, bahkan akun media sosial kompetitor. Coba lihat apa yang mereka lakukan dan tawarkan.
Kalau strategi mereka punya kekurangan, lakukan yang lebih baik. Ini tentu bisa membuatmu unggul.
Demikian tips dan trik digital marketing dari Glints. Yuk, pelajari beragam strategi agar proses pemasaranmu maksimal.