7 Tips Menabung untuk Umroh agar Bisa Capai Target Berangkat
Isi Artikel
Agar uangnya cepat terkumpul, ada beberapa tips menabung untuk umroh yang dapat kamu ikuti.
Tips menabung untuk tujuan yang satu ini memang memerlukan strategi yang sedikit berbeda dengan kegiatan menabung seperti biasa.
Bagaimana cara supaya bisa umroh sesuai dengan target waktu yang kamu miliki?
Tak perlu berlama lagi, langsung saja disimak tips-tips yang telah Glints rangkum untukmu!
1. Manfaatkan program bank
Tips menabung untuk umroh yang pertama adalah dengan mendaftarkan diri pada program tabungan umroh di berbagai bank syariah maupun non syariah.
Hampir semua bank memiliki program ini untuk membantu nasabah mengumpulkan uang lebih cepat agar bisa berangkat umroh sesuai target mereka.
Langkah paling pertama yang perlu kamu lakukan adalah melakukan survey mengenai program ini di beberapa bank untuk memabandingkan benefit, kekurangan serta kelebihannya.
Selain umroh, kamu juga bisa temukan program tabungan untuk haji dan pilih mana yang sesuai dengan kemampuanmu.
2. Ikuti program tabungan umroh reksa dana syariah
Selain membuka rekening khusus di bank, kamu juga bisa menabung melalui program reksa dana syariah.
Salah satu kelebihan tabungan umroh reksa dana dibandingkan dengan tabungan umroh di bank adalah imbal hasil yang cenderung lebih tinggi, yaitu sekitar 6%.
Sementara, imbal hasil dari tabungan bank biasanya ada di sekitar 3%.
Jangan lupa untuk memilih produk reksa dana di lembaga yang telah diawasi oleh OJK agar lebih aman, ya.
3. Menabung di perusahaan travel umroh
Nah, apabila bank dan reksa dana tidak sesuai dengan preferensimu, cobalah untuk ikut program menabung yang disediakan di travel umrohnya langsung.
Saat ini, hampir semua travel haji dan umroh pasti mempunyai program menabung ini untuk mendorong lebih banyak jamaah agar bisa melaksanakan ibadah.
Mirip dengan perusahaan reksa dana maupun bank, kamu akan diberikan jangka waktu tertentu untuk mengumpulkan uang.
Apabila telah terkumpul, barulah kamu dapat memilih paket umroh sesuai dengan harga yang berlaku di tahun tersebut.
Kamu tetap perlu berhati-hati dalam memilih travel pengelola tabungan umroh. Pastikan track record-nya bersih dari dugaan kegagalan memberangkatkan jemaah.
4. Ubah strategi budgeting
Tips menabung untuk umroh selanjutnya adalah dengan mengubah strategi budgeting tiap bulan.
Katakanlah saat ini kamu menerapkan metode 50-20-30 untuk mengatur alokasi gajimu.
Mungkin kamu dapat mulai mempertimbangkan untuk mengubah metode tersebut dengan menambah porsi untuk menabung dan mengurangi porsi untuk keperluan hiburan.
Hal ini tentu tidaklah mudah, jadi kamu bisa menguranginya secara berkala. Yang terpenting kebutuhan dasar sehari-harimu tetap terpenuhi.
Jangan sampai kamu malah mengambil utang untuk menunjang lifestyle yang saat ini harus diturunkan standarnya karena harus menyisihkan uang lebih untuk umroh.
5. Cari sumber pendapatan tambahan
Apabila kamu ingin mengumpulkan uang lebih cepat, terkadang mengurangi pengeluaran saja tidaklah cukup.
Kamu perlu menambah sumber pendapatan, baik itu dari pekerjaan sampingan, passive income, side hustle, atau freelancing.
Dilansir dari Bankrate, berikut ini beberapa ide passive income yang bisa dijadikan sebagai sumber penghasilan tamabahan:
- Buat kursus privat.
- Ikut affiliate marketing.
- Sewakan properti yang kamu punya.
- Jual karya foto, desain, atau seni lainnya secara online.
6. Lakukan pencatatan
Tips penting yang tak boleh kamu lewatkan ketika menabung untuk umroh adalah mencatat tabungan dan pengeluaran dengan rapi.
Jika tidak dimonitor atau dicatat dengan baik, kamu pasti akan dengan mudah berkompromi ketika di tengah-tengah mulai mengalami demotivasi.
Selain untuk mengecek progres, hal ini perlu dilakukan agar kamu bisa mengidentifikasi masalah lebih cepat.
Dilansir dari The Balance Money, mencatat pengeluaran bisa membantumu konsisten dengan budgeting dan mencapai financial goal yang dimiliki.
7. Anggap tabungan umroh sebagai utang
Agar ada dorongan yang lebih besar untuk menabung, coba lihat tabungan umroh ini sebagai utang yang wajib bayar.
Jika kamu tergabung di program tabungan bank atau reksa dana, mindset ini mungkin sudah mulai tertanam dalam diri.
Namun jika kamu masih menabung secara mandiri, mulailah anggap tabungan ini sebagai angsuran utang yang jika telat dibayarkan, ada sanksi yang harus kamu terima.
Hal ini bertujuan agar kamu disiplin dalam menabung dan akhirnya dapat mencapai target dengan tepat waktu.
Demikian tips menabung untuk umroh yang bisa kamu coba.
Mau tahu tips menabung lainnya yang lebih menarik? Yuk, baca lebih banyak artikel di Glints Blog!
Tak hanya tips menabung, kamu juga bisa belajar tentang cara mengatur keuangan pribadi hingga berinvestasi bagi pemula.
Tertarik? Ayo baca kumpulan artikelnya di sini sekarang!
