Telemarketing: Apa Itu, Manfaat, serta Tugas dan Tanggung Jawabnya

Diperbarui 20 Nov 2023 - Dibaca 13 mnt

Isi Artikel

    Setiap perusahaan memiliki beragam cara untuk meningkatkan penjualan, salah satunya adalah dengan strategi telemarketing.

    Meskipun saat ini sudah serba digital, telemarketing dianggap menjadi strategi yang masih ampuh digunakan dalam pemasaran.

    Lantas, sebenarnya apa sih telemarketing itu? Seberapa penting perannya dalam mengembangkan bisnis?

    Jangan khawatir, berikut Glints akan menjelaskannya kepadamu.

    Apa Itu Telemarketing?

    telemarketing adalah

    © Freepik.com

    Dilansir dari Marketing Schools, telemarketing adalah strategi marketing dengan menawarkan produk atau jasa kepada pelanggan melalui telepon. 

    Seseorang yang melakukan strategi ini biasanya disebut sebagai telemarketer.

    Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, telemarketing digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar untuk mempromosikan produk atau jasanya kepada pelanggan melalui telepon.

    Sayangnya, menurut Investopedia, strategi pemasaran ini memang terkesan mengganggu pelanggan. Hal ini terutama jika dilakukan dengan panggilan spam.

    Akan tetapi, hal tersebut dapat dihindari jika kamu dapat mengidentifikasi calon pembeli potensial dengan baik.

    Apabila kamu menghubungi calon pembeli potensial dan menawarkan produk atau jasa kepadanya secara detail, otomatis dia akan menyukainya dan bahkan membeli produknya.

    Sampai saat ini, peluang karier di dunia telemarketing sendiri masih terbuka lebar. 

    Baca Juga: Memahami Marketing Collateral, Produk yang Dukung Kegiatan Marketing dan Sales

    Pentingnya Telemarketing bagi Perusahaan

    apa itu telemarketing

    © Freepik.com

    Di era yang sudah serba digital, apakah telemarketing masih penting untuk digunakan oleh perusahaan?

    Seperti yang kita tahu, saat ini kamu dapat melakukan pemasaran dengan hanya memasang iklan di internet, lalu akan mendapatkan jangkauan pelanggan yang luas.

    Terlepas dari semua itu, telemarketing adalah strategi pemasaran yang menggunakan telepon sebagai medianya.

    Ada beberapa alasan kenapa strategi telemarketing masih penting untuk dilakukan, apa saja itu? Berikut adalah beberapa di antaranya.

    1. Membantu meningkatkan brand awareness

    Secara tidak disadari, salah satu manfaat dari telemarketing adalah membantu perusahaan dalam meningkatkan brand awareness kepada masyarakat.

    Salah satu cara menjaga hubungan dengan pelanggan adalah menghubungi mereka melalui berbagai media, salah satunya dengan telepon.

    Dari situ, ada kemungkinan pelanggan akan memberikan rekomendasi produk kepada orang-orang terdekatnya.

    2. Meningkatkan penjualan produk atau jasa

    Selain meningkatkan brand awareness, telemarketing juga masih memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan penjualan produk atau jasa perusahaan.

    Pasalnya, menawarkan barang melalui telepon menjadi peluang yang besar bagi telemarketer untuk menarik perhatian calon pelanggan.

    3. Memiliki peluang untuk follow up pelanggan

    Tak bisa dimungkiri, tidak semua pelanggan yang tertarik terhadap produk atau jasamu akan melakukan pembelian.

    Ada beragam faktor kenapa hal tersebut terjadi, mulai dari keraguan dari pelanggan, sisi finansial mereka, ataupun faktor lainnya.

    Nah, di sinilah peran telemarketing. Kamu dapat melakukan follow up kepada pelanggan dengan meyakinkan mereka untuk membeli produk atau jasa.

    Tugas dan Tanggung Jawab Telemarketing

    © Freepik.com

    1. Berkomunikasi dengan pelanggan

    Tugas utama dari seorang telemarketer adalah melakukan komunikasi dengan pelanggan.

    Komunikasi di sini mencakup segala hal, mulai dari menerima pesanan, menjawab pertanyaan dari pelanggan, mengatasi kekhawatiran pelanggan terhadap produk, serta memberikan saran kepada pelanggan.

    2. Menjelaskan produk

    Salah satu fungsi telemarketing dalam perusahaan adalah meningkatkan penjualan. Tentunya, agar calon pelanggan tertarik membeli, kamu harus menguasai product knowledge, termasuk hal yang menjadi daya tarik produk.

    Bukan sekadar menguasai spesifikasi produk, kamu juga perlu mempelajari cara mempresentasikan produkmu dengan menarik.

    3. Melakukan follow up

    Dalam telemarketing, follow up adalah tugas yang harus dilakukan dengan maksimal.

    Tanyakan lagi kepada pelanggan terkait keinginannya untuk membeli produk atau jasa. Sebab, tidak semua pelanggan langsung memutuskan untuk membelinya karena ada berbagai faktor.

    4. Menjaga kontak pelanggan

    Dalam dunia telemarketing, kontak pelanggan adalah aset penting yang harus kamu jaga dengan baik. 

    Kontak pelanggan ini akan sangat memudahkan kamu untuk mengetahui mana saja yang jadi calon pelanggan potensial. Bahkan, lewat kontak ini, kamu juga bisa membuat pengelompokkan.

    Jadi, kalau suatu saat nanti kamu akan menawarkan produk baru dengan spesifikasi tertentu, kamu bisa dengan mudah melihatnya lagi dalam daftar kontakmu. 

    Selain itu, kontak ini sangat penting juga sebagai koneksi dan menjalin hubungan baik jangka panjang. 

    5. Menerima feedback

    Setiap pelanggan tentu ada kritik ataupun saran yang ingin disampaikan terkait produk.

    Nah, telemarketer bertugas untuk menerimanya dengan baik.

    Setelah itu, tampung semua feedback tersebut dan diserahkan kepada atasan untuk bahan pengembangan produk.

    6. Melakukan survei pelanggan

    Sebagai seorang telemarketer, kamu mungkin sudah menerima feedback lewat panggilan telepon.

    Feedback ini biasanya bersifat personal dan merupakan keluhan dari pelanggan.

    Namun, feedback ini biasanya belum bersifat menyeluruh. 

    Kamu bisa melakukan survei kepada para pelanggan. Nantinya, survei ini bisa berguna untuk memperbaiki produk atau berinovasi untuk produk baru.

    Keuntungan Menjadi Seorang Telemarketer

    Bukan cuma berguna bagi perusahaan, menjadi seorang telemarketer juga membawa keuntungan personal untuk kamu, seperti:

    1. Memiliki banyak koneksi

    Kalau kamu bekerja di bidang telemarketing, hampir pasti kamu akan memiliki sederet kontak pelanggan.

    Kontak inilah yang bisa menjadi bekal untuk kamu di pekerjaan di masa depan.

    Kontak pelanggan ini bisa menjadi koneksi yang bagus dalam berkarier.

    Itu sebabnya, kamu perlu berhubungan baik dengan pelanggan, supaya networking yang kamu miliki tetap terjaga.

    2. Melatih interpersonal skill

    Kemajuan teknologi internet memang sangat membantu berbagai lini kehidupan manusia.

    Namun di sisi lain, jika tidak dimanfaatkan dengan baik, ini dapat membawa kerugian tersendiri, khususnya dalam bersosialisasi.

    Menjadi seorang telemarketer memungkinkan kamu untuk terus berhubungan secara langsung dengan orang.

    Hal ini bisa sekaligus membantu kamu melatih interpersonal skill yang kamu miliki.

    3. Memahami berbagai teknik penjualan

    Mengingat salah satu tujuan telemarketing adalah meningkatkan penjualan, kamu pasti akan sering mempraktikkan berbagai macam teknik penjualan.

    Kalau kamu ingin terus berkecimpung di dunia sales, tentu hal ini akan membawa keuntungan untukmu. Sebab, kamu akan mempelajari berbagai teknik penjualan di sini.

    4. Mengasah simpati dan empati

    Sebagai seorang telemarketer yang baik, tentu kamu harus memahami situasi yang tepat, khususnya ketika hendak memprospek mereka.

    Sebab, jika tidak, bisa jadi pelanggan malah terganggu dan menjauh.

    Maka itu, bekerja di bidang telemarketing juga bisa menjadi salah satu cara kita untuk belajar mengasah simpati dan empati, yang tak cuma berguna di dunia professional, tapi berguna juga di kehidupan sehari-hari.

    5. Melatih problem solving

    Sebagai seorang telemarketer, kamu akan dituntut untuk dapat memecahkan masalah yang dihadapi oleh pelanggan.

    Berhubungan dengan hal ini setiap harinya akan membuat kemampuan problem solving yang kamu miliki semakin baik.

    Kamu akan menemukan berbagai masalah yang perlu diselesaikan dengan pendekatan yang berbeda pula.

    Hal ini tentu akan memperkaya pola pikirmu dalam menghadapi kehidupan ke depannya.

    Gaji Telemarketing

    Telemarketer merupakan salah satu peluang kerja yang cukup menjanjikan. Gaji seorang telemarketer biasanya bervariasi tergantung dari lokasi kerja dan jenjang yang kamu miliki.

    Namun, Indeed menyebutkan, rata-rata gaji telemarketing di Indonesia berkisar antara Rp3-5 juta per bulannya.

    Skill yang Harus Dimiliki

    apa itu telemarketing

    © Freepik.com

    Setelah menyimak penjelasan mengenai apa itu telemarketing beserta tugas dan tanggung jawabnya, kira-kira apakah kamu tertarik untuk meniti karier di dalamnya?

    Sebelum itu, kamu harus memahami dulu skill apa saja yang harus dimiliki.

    Berikut adalah beberapa skill yang diperlukan jika ingin bergelut dalam bidang telemarketing:

    1. Problem solving

    Dilansir dari Indeed, telemarketer harus memiliki kemampuan problem solving yang kuat agar dapat mengatasi masalah pelanggan.

    Dengan begitu, secara tidak langsung kamu juga menjaga loyalitas pelanggan agar tidak turun.

    2. Multitasking

    Kemampuan multitasking menjadi modal utama untuk terjun ke dalam dunia telemarketing.

    Sebab, dalam menjalankan tugas sehari-hari kamu harus mengecek email, membuat catatan, dan melakukan panggilan secara bersamaan.

    3. Listening

    Dikarenakan sering mendengar keluh kesah ataupun cerita dari pelanggan mengenai produk atau jasa dari perusahaan, kamu harus memiliki skill listening yang kuat.

    Dengan begitu, setidaknya kamu dapat mendengarkan cerita dengan baik dan memahami apa yang mereka inginkan.

    Baca Juga: Co-Marketing, Strategi Pemasaran dengan Menggandeng Perusahaan Lain

    Demikian penjelasan mengenai apa itu telemarketing beserta karier di dalamnya.

    Jika merunut dari penjelasan di atas, telemarketing adalah strategi pemasaran yang masih ampuh digunakan di zaman sekarang.

    Selain informasi di atas, masih ada informasi lainnya seputar dunia marketing hingga tips dalam menghadapi dunia kerja dari Glints.

    Kamu bisa mendapatkannya secara gratis dengan berlangganan newsletter blog Glints.

    Kemudian, jika kamu tertarik untuk meniti karier dalam dunia telemarketing, saat ini ada banyak sekali perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan telemarketing di Glints.

    Jadi, jangan lupa sign up dan temukan karier impianmu bersama Glints sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.6 / 5. Jumlah vote: 19

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait