Psst, Telegram Bisa Dipakai untuk Pasarkan Produk! Ini Kelebihan dan Pilihan Tekniknya

Tayang 29 Agu 2021 - Dibaca 12 mnt

Isi Artikel

    Ingin atau membangun komunitas brand atau meningkatkan engagement? Coba pakai strategi marketing di Telegram, yuk!

    Sejatinya, Telegram adalah aplikasi chatting. Meski begitu, platform ini punya fitur yang bisa dimanfaatkan oleh pemasar.

    Kira-kira, apa sajakah fitur itu? Selain itu, apa kelebihan Telegram sebagai media pemasaran?

    Jawaban lengkapnya ada di dalam artikel ini. Simak selengkapnya, ya.

    Kenapa Harus Melakukan Marketing di Telegram?

    kelebihan pemasaran di aplikasi chat

    © Theguardian.com

    Pertama-tama, kita bahas keunggulan channel pemasaran yang satu ini.

    1. Banyaknya pengguna Telegram

    Mengutip The Jakarta Post, pada akhir Januari 2021, ada banyak orang yang men-download Telegram. Angkanya sendiri mencapai 9 juta orang dari seluruh dunia. 

    Dengan audiensnya yang besar, platform ini patut dilirik sebagai media pemasaran.

    2. Adanya pilihan teknik

    Secara umum, Telegram punya 3 fitur yang bisa dimanfaatkan marketer, yakni:

    • Telegram Channel
    • grup
    • Telegram Bot

    Kamu bisa memilih salah satu, dua, atau ketiga teknik yang ada. Nanti, Glints akan menjelaskan ketiganya lebih lanjut.

    Baca Juga: Marketing dengan WhatsApp, Cara Mudah Gaet Pelanggan Setia

    3. Tingginya engagement

    Pada 2020 lalu, AppsGeyser meriset tingkat engagement di tiap media sosial. Hasilnya, view rate di aplikasi Telegram mencapai 20 persen. 

    Dibanding media sosial lainnya, angka ini termasuk tinggi, lho. Itulah mengapa, melakukan kegiatan marketing di Telegram terasa sangat menjanjikan.

    Engagement ini didorong oleh fitur polling dan kuis di dalam grup. Selain itu, Telegram juga punya GIF dan stiker khusus yang menarik untuk digunakan.

    4. Sarana menciptakan komunitas

    Seperti yang sudah Glints singgung, pemasar bisa membuat grup di Telegram. Grup ini bisa menjadi sarana menciptakan komunitas. Ingat, angka engagement di platform ini cenderung tinggi. 

    6. Adanya bot untuk otomatisasi

    Fitur Bot di Telegram bisa menjadi sarana otomatisasi marketing. Mengutip Entrepreneur, bot ini bisa dimanfaatkan untuk mengirim sebuah pengingat. Tak perlu lagi menuliskannya satu per satu.

    6. Sarana meningkatkan traffic

    Ingin meningkatkan traffic situsmu? Seperti dituliskan SendPulse coba pakai Telegram. Kirimkan saja link ke landing page atau halaman lainnya.

    Dapat disimpulkan, sebagai platform marketing, Telegram punya banyak kelebihan. Apakah kamu jadi tertarik menggunakannya? Kalau iya, yuk, tambah ilmu marketing-mu dulu di Glints ExpertClass!

    Di kelas online ini, kamu bisa belajar semua tentang pemasaran. Bidang konten dan media sosial adalah salah satunya.

    Jangan khawatir, pemateri di Glints ExpertClass merupakan praktisi ahli di bidangnya. Mereka sudah punya tahunan pengalaman dan siap berbagi ilmu kepadamu.

    Jadi, tunggu apa lagi? Sebelum kuotanya habis, segera pilih kelas yang tepat untukmu. Klik tombol di bawah ini, ya:

    PILIH KELAS MARKETING

    Telegram Marketing di Channel

    Untuk pasarkan produk di Telegram, kamu bisa membuat Channel. Telegram Channel merupakan sarana komunikasi satu arah, antara kamu dan masing-masing audiens.

    Kamu bisa mengirimkan berbagai jenis pesan broadcast kepada mereka, lho. Beberapa di antaranya adalah:

    1. Pesan chat biasa

    1.1 chat biasa untuk telegram marketing

    © Telegram.org

    Selain pesan teks, dengan fitur ini, kamu bisa mengirim link menuju situsmu. Akhirnya, traffic pun bisa meningkat.

    2. Video dan foto

    1.2 gambar untuk telegram marketing

    © Telegram.org

    3. Dokumen berukuran besar

    1.3 dokumen berukuran besar untuk telegram marketing

    © Telegram.org

    4. Polling

    1.4 polling untuk telegram marketing

    © Telegram.org

    5. Kuis

    1.5 kuis untuk telegram marketing

    © Telegram.org

    6. Pesan dengan hashtag

    1.5 hashtag untuk telegram marketing

    © Telegram.org

    Dengan hashtag, pesan-pesanmu jadi lebih rapi. Kalau audiens ingin membacanya, tinggal cari lewat hashtag yang sudah kamu buat.

    Baca Juga: Strategi Belajar Social Media Marketing dengan Cepat dan Efektif

    Telegram Marketing di Grup

    Ingin angka engagement yang tinggi? Coba pakai fitur Telegram Group

    Biasanya, grup dipakai untuk pertukaran pesan biasa. Akan tetapi, fitur ini bisa dimanfaatkan untuk membangun komunitas. Bahkan, satu grup di Telegram bisa menampung lebih dari 200.000 orang.

    Beberapa fitur yang bisa dipakai untuk pasarkan produk adalah:

    1. Pesan yang di-pin

    2.1 pinned chat untuk telegram marketing

    © Telegram.org

    Kalau ada pengumuman penting, pin saja ke bagian atas grup. Tak perlu khawatir pesan ini tenggelam.

    2. Link undangan

    2.2 invite link untuk membangun komunitas brand

    © Telegram.org

    Dengan link, kamu bisa lebih mudah mengundang audiens ke grup.

    3. Membuat grup menjadi publik

    2.3 public group untuk membangun komunitas brand

    © Telegram.org

    Grup yang bersifat publik lebih mudah ditemukan. Tinggal ketik nama brand-mu di kolom pencarian saja.

    Baca Juga: Tips Jitu Cepat Belajar Instagram Marketing

    Telegram Marketing lewat Bot

    3. bot untuk telegram marketing

    © Telegram.org

    Kamu juga bisa pasarkan produk lewat Telegram Bot. Bot merupakan akun Telegram yang adminnya software, alih-alih manusia. 

    Fitur yang satu ini bisa dipakai untuk mengirim pesan otomatis. Selain itu, seperti dituliskan Respond.io, tim sales bisa memakainya untuk customer relationship management.

    Alternatif Platform Telegram Marketing

    alternatif aplikasi pembangun komunitas brand

    © Freepik.com

    Untuk membangun komunitas brand, ada platform lain yang bisa kamu pakai, seperti:

    Demikian penjelasan Glints soal Telegram marketing. Jangan lupa, agar strategimu makin maksimal, asah skill di Glints ExpertClass.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait