9 Cara Jitu Menghadapi Rekan Kerja Sensitif atau Mudah Tersinggung

Diperbarui 10 Feb 2023 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Rekan kerjamu mendadak sakit hati, padahal kamu tak bermaksud? Tenang saja, Glints punya cara menghadapi rekan kerja yang sensitif alias mudah tersinggung di sini.

    Sembilan tips di bawah bisa langsung kamu pakai untuk menyelesaikan konflik antara dirimu dan teman kantor. Langsung saja, ini dia informasinya.

    1. Tetap tenang

    Saat rekan kerja tersinggung, kamu bisa saja ikut kesal dan marah. Akan tetapi, seperti dituliskan Psychology Today, jangan lakukan itu.

    Biarkan saja kekesalannya keluar. Setelah ia selesai mengekspresikan diri, barulah respons rekan kerjamu.

    Baca Juga: 6 Cara Elegan Hadapi Teman Kerja yang Kurang Menyenangkan

    2. Temui secara langsung

    cara menghadapi rekan kerja sensitif - temui secara langsung

    © Freepik.com

    Konflik baiknya diselesaikan secara langsung, termasuk konflik yang muncul karena temanmu mudah tersinggung.

    Ajak ia mengobrol secara empat mata. Dengan begitu, rekan kerjamu merasa lebih nyaman kalau harus berterus terang. Tak hanya itu, cara ini juga lebih profesional.

    3. Yakinkan bahwa kamu tak bermaksud menyakitinya

    Selanjutnya, coba yakinkan bahwa kamu tak bermaksud menyakitinya. Kalau memang perlu, awali dengan permintaan maaf atas miskomunikasi yang terjadi.

    Dengan cara ini, kamu menghadapi rekan kerja yang sensitif dengan baik.

    4. Bantu mereka memproses emosi

    cara menghadapi rekan kerja mudah tersinggung - bantu ia memproses emosi

    © Freepik.com

    Menurut Psychology Today, manusia kerap tak tahu apa yang ada di balik emosinya. Jadi, kamu akan bisa menghadapi rekan kerja yang mudah tersinggung dengan cara membantu mereka memproses emosi.

    Coba tanyakan pendapat mereka. Menurut rekan kerjamu, apa yang terjadi hingga ia merasa tersinggung?

    Pertanyaan tersebut akan membantu mereka berpikir dan memahami perasaannya sendiri. 

    5. Tanyakan apa yang harus kamu lakukan

    Setelah tahu akar masalahnya, tanyakan apa yang harus kamu lakukan kepada rekan kerjamu. Melansir Inc, langkah ini juga membantu mereka berpikir dan memproses emosi.

    Selain itu, kamu juga tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya. Proses komunikasi ini akan menyelesaikan konflikmu.

    Baca Juga: Yuk Ketahui Bagaimana Etika Menggunakan Media Sosial dengan Teman Sekantor

    6. Ciptakan suasana santai

    strategi selesaikan konflik di kantor - ciptakan suasana santai

    © Freepik.com

    Konflik dengan rekan kerjamu sudah reda? Sekarang, saatnya menciptakan suasana kantor yang lebih santai.

    Kalau berlarut-larut, ketegangan antara kamu dan rekan kerja hanya membuat suasana kantor tak nyaman. Tak hanya itu, ketegangan tersebut tak ada untungnya.

    Jadi, coba buat suasana yang lebih santai. Melansir Marketing91, berikut tips melakukannya:

    • mulai percakapan lebih dulu
    • cari topik obrolan yang kamu dan rekan kerja sukai
    • puji rekan kerjamu
    • tawari rekan kerjamu makanan
    • dan lain-lain

    7. Jaga bahasa dan pilihan katamu

    Cara menghadapi rekan kerja yang sensitif selanjutnya adalah menjaga bahasa dan pilihan kata.

    Sebab, seperti dituliskan Chron, orang sensitif sering kali salah paham saat kamu memakai kata-kata yang ambigu. 

    Jadi, saat harus berbicara dengannya, sampaikan pesanmu dengan gamblang. Tak hanya itu, perhatikan juga nada bicara dan konteks penyampaian pesanmu.

    Strategi ini akan mencegah teman kerjamu merasa tersinggung. Kamu pun bisa lebih fokus saat bekerja.

    8. Jika memungkinkan, katakan pendapatmu dengan jujur

    cara menghadapi rekan kerja mudah tersinggung - katakan pendapatmu secara jujur

    © Freepik.com

    Kamu cukup dekat dengan si rekan kerja yang mudah tersinggung? Coba katakan akar dari masalah padanya. Walau ia kerap merasa disakiti orang lain, tak semua orang bermaksud demikian.

    Dengan cara ini, kamu bisa menghadapi dan mengurangi sifat sensitif si rekan kerja.

    Ingat, tetap perhatikan pilihan kata, nada bicara, dan situasi, ya. Jangan sampai ia malah tersinggung kembali.

    Baca Juga: Ingin Menegur Rekan Kerja Tanpa Terdengar Bossy? Yuk, Simak Caranya!

    9. Kalau tak bisa tangani sendiri, libatkan atasan

    Pada dasarnya, rekan kerja yang mudah tersinggung bukanlah masalah besar. Selama kamu tetap bisa bekerja dengan produktif dan profesional, selesaikanlah konflikmu sendiri.

    Akan tetapi, tiap kasus tentu punya situasi dan kondisi yang berbeda. Ada kalanya pekerjaanmu justru terhambat karena rekan kerjamu mudah tersinggung.

    Kalau memang tak bisa menyelesaikan masalah sendiri, coba libatkan atasan sebagai pihak ketiga. Apalagi, kalau pekerjaanmu sampai terhambat karena konflik yang ada.

    Walau begitu, tetap berusaha selesaikan masalah ini sendiri, ya. Kamu tentu tak ingin atasanmu pusing karena masalah yang sebenarnya sepele.

    Demikian cara menghadapi rekan kerja yang sensitif alias mudah tersinggung. Glints berharap, kamu bisa menyelesaikan masalahmu dengan baik.

    Kamu juga bisa baca lebih lanjut seputar cara menghadapi rekan kerja dalam sitausi dan kondisi lainnya.

    Glints sudah siapkan beragam artikel menarik yang bisa kamu temukan di sini.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 20

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait