Checklist Pertimbangan Meminta Surat Rekomendasi

Diperbarui 14 Feb 2023 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Saat melamar kerja, kamu mungkin diminta menyertakan surat rekomendasi. Namun, ada beberapa hal beberapa pertimbangan meminta surat rekomendasi dari seseorang yang harus kamu ketahui.

    Salah satunya adalah mempertimbangkan apakah seseorang layak dan cocok untuk memberi rekomendasi.

    Nah, ingin tahu hal-hal lainnya yang perlu pertimbangkan sebelum dan saat meminta surat rekomendasi?

    Yuk, simak ulasannya di bawah ini!

    Pertimbangan sebelum Meminta Surat Rekomendasi

    1. Kelayakan untuk memberi rekomendasi

    Hal terpenting yang perlu dipastikan sebelum meminta surat rekomendasi dari siapa pun adalah apakah mereka layak memberimu rekomendasi.

    Menurut ThoughtCo, surat rekomendasi adalah dokumen yang ditulis oleh orang yang lebih senior dari dunia akademis maupun profesional.

    Oleh karena itu, surat rekomendasi harus ditulis oleh dosen kuliahmu atau atasan pada saat kamu magang yang memiliki hubungan yang positif denganmu.

    Dosen atau atasan ini mampu menjamin bahwa kamu memiliki skill yang diperlukan untuk bekerja sehingga mereka layak untuk memberikan rekomendasi untukmu.

    Baca Juga: Surat Rekomendasi Atasan: Definisi, Isi, Cara Meminta, dan Contohnya

    2. Hal apa saja yang bisa direkomendasikan

    Selain mempertimbangkan kelayakan seseorang untuk memberi rekomendasi, kamu juga harus perhatikan hal apa yang bisa direkomendasikan.

    Secara umum, rekomendasi yang bisa kamu minta adalah mengenai hard skill dan soft skillmu.

    Meski begitu, ingatlah bahwa skill yang divalidasi tersebut harus relevan dengan skill-skill yang akan digunakan saat kerja nanti.

    Jangan meminta rekomendasi pada skill yang tidak akan digunakan pada pekerjaan yang kamu lamar.

    3. Lama waktu yang dihabiskan bersama

    Jika kamu menghabiskan waktu yang lama dengan seseorang, orang tersebut juga akan lebih dalam mengenalmu juga.

    Oleh karena itu, orang yang cocok untuk sebagai pemberi rekomendasi adalah mereka yang menghabiskan banyak waktu denganmu.

    Mungkin pada saat kuliah kamu pernah mengerjakan penelitian atau skripsi bersama dosen pembimbing atau melakukan proyek jangka lama dengan atasan magangmu.

    Orang-orang ini yang lebih disarankan untuk memberi rekomendasi karena mereka berhubungan langsung denganmu secara personal.

    4. Banyak proyek yang dikerjakan bersama

    Selain lamanya waktu proyek yang dikerjakan bersama, jumlah proyek yang dikerjakan juga harus menjadi pertimbangan.

    Menurut Indeed, surat rekomendasi digunakan untuk memvalidasi bahwa kamu benar memiliki skill seperti yang dituliskan pada CV atau cover letter-mu.

    Jika kamu memiliki banyak proyek yang dikerjakan bersama pemberi rekomendasi, rekruter akan percaya bahwa rekomendasi mereka dibuat dengan pengalaman langsung.

    Terlebih lagi, mungkin kamu juga pernah mengerjakan proyek melebihi target atau selesai sebelum deadline yang diberikan.

    Hal positif ini bisa menjadi poin plus yang bisa ditonjolkan pada saat orang menulis surat rekomendasi untukmu.

    Oleh karena itu, rekomendasi yang baik berasal dari orang yang mengenal kualitas terbaikmu.

    Pertimbangan Saat Meminta Surat Rekomendasi

    1. Isi pesan meminta surat rekomendasi

    Surat rekomendasi tentu tidak bisa dikerjakan secara sembarangan. Banyak yang masih keliru dengan struktur dan isi surat rekomendasi.

    Mengutip The Muse, pada surat rekomendasi, kamu dapat mulai dengan menceritakan bahwa pengalamanmu dengan dosen atau atasan adalah waktu yang berharga. 

    Setelah itu, tuliskan alasanmu mengapa dosen atau atasanmu tersebut cocok untuk memberikan rekomendasi.

    Untuk memberikan gambaran, kamu bisa membuat poin-poin penting yang perlu dituliskan pada surat rekomendasi.

    Jangan lupa juga untuk memberikan informasi seperti deadline pengumpulan agar pemberi rekomendasi dapat mengatur jadwalnya untuk menulis.

    Oleh karena itu, sebisanya hindari meminta surat rekomendasi yang terlalu mendekati deadline.

    2. Kata-kata yang digunakan

    Setelah selesai menulis pesan yang akan dikirim, perhatikan sekali lagi kata-kata yang kamu gunakan.

    Hindari kata-kata yang tidak sopan dan dapat membingungkan dosen atau atasanmu. Ingatlah juga untuk cek apakah gaya bahasa yang digunakan sudah formal atau belum.

    Jangan lupa juga untuk ucapkan terima kasih atas waktu dan kesediaan untuk menulis surat rekomendasi.

    Baca Juga: Pelajari Etika saat Minta Surat Rekomendasi ke Perusahaan

    3. Platform untuk meminta surat rekomendasi

    Pertimbangan lain saat ingin meminta surat rekomendasi adalah mengetahui platform yang digunakan untuk meminta surat tersebut.

    Umumnya, mengirim surat rekomendasi menggunakan email karena merupakan hal yang formal. Namun, ada juga yang meminta melalui WhatsApp.

    Jika belum memiliki alamat email atau nomor WhatsApp si pemberi rekomendasi, kamu bisa coba mencari terlebih dahulu.

    4. Waktu mengirim surat rekomendasi 

    Menghubungi pemberi rekomendasi juga sebaiknya dilakukan saat jam kerja sama seperti menghubungi dosen atau atasan.

    Waktu yang perlu dihindari untuk mengirim pesan adalah akhir pekan dan waktu sehabis kerja atau di atas jam lima sore.

    Demikian ulasan Glints mengenai pertimbangan sebelum dan saat meminta surat rekomendasi yang harus kamu ketahui.

    Baca Juga: Fresh Graduate Starter Kit: Template CV, Cover Letter, & Surat Rekomendasi

    Semoga kamu lebih tahu apa yang harus dipikirkan saat ingin meminta surat rekomendasi. 

    Nah, untuk memudahkanmu, Glints memberikan checklist pertanyaan yang pertimbangan surat rekomendasi sebagai pertimbanganmu.

    Jika sebagian besar jawaban pada sebagian besar pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah “ya”, kamu bisa mencoba untuk meminta surat rekomendasi dari orang tersebut.

    Yuk, langsung dapatkan checklist-nya dengan mengklik tombol di bawah ini.

    DOWNLOAD CHECKLIST

    Berikut cara mendapatkan dan menggunakan template checklist pertimbangan surat rekomendasi dari Glints:

    1. Setelah mengeklik tombol di atas, akan ter-download secara otomatis sebuah file .rar
    2. Kemudian, cek folder Downloads di laptop/komputermu dan klik kanan pada file-nya.
    3. Klik Extract to Checklist Pertimbangan Surat Rekomendasi.
    4. Pilih dan buka template dengan Microsoft Word.
    5. Centang kotak pada bagian kanan jika kamu menjawab “ya” pada setiap pertanyaan.

    Yuk, gunakan template-nya agar kamu bisa minta rekomendasi dari orang yang tepat!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait