7 Tips Menjawab Pertanyaan Interview soal Lingkungan Kerja

Diperbarui 27 Mar 2024 - Dibaca 10 mnt

Isi Artikel

    Pertanyaan soal lingkungan kerja bisa menjadi pertanyaan paling membingungkan saat melakukan proses interview. Seseorang dengan banyak pengalaman pun bisa saja terpeleset di sini.

    Lingkungan kerja mungkin jadi topik terakhir dalam sebuah proses interview. Meski demikian, seperti yang kita tahu, soal tersulit akan datang di saat-saat terakhir.

    Sekali saja kamu salah, pupus sudah harapanmu pindah ke kantor baru.

    Menjawab pertanyaan soal lingkungan kerja kerap kali membingungkan. Pertanyaan ini sungguh subjektif dan tidak ada jawaban yang terhitung benar.

    Bahkan, bisa jadi, seorang yang mendaftar sebagai recruiter bisa tidak lolos di sini.

    Menyikapi kondisi tersebut, Glints akan memberikan tips dan cara menjawab pertanyaan soal lingkungan kerja. Silakan disimak.

    Baca Juga: 7 Cara Beradaptasi dengan Lingkungan Kompetitif

    Tips Menjawab Pertanyaan Lingkungan Kerja

    © Freepik.com

    Menurut riset yang dilakukan oleh Jobvite, 88% recruiter mengatakan bahwa kecocokan pandangan dalam lingkungan kerja jadi hal yang penting.

    Hal ini lantas membuat pertanyaan soal lingkungan kerja perlu dijawab dengan sebaik mungkin. Oleh karena itu, mengetahui tips dalam menjawab topik ini penting untuk diketahui.

    Berikut beberapa tips yang dapat membantu kamu agar berhasil melewati tahapan ini seperti dikutip dari The Balance Careers:

    1. Buat jawaban yang berkaitan dengan perusahaan

    Jika memungkinkan, kaitkan setiap jawaban yang kamu ucapkan dengan budaya perusahaan yang mewawancarai kamu.

    Hal ini penting karena secara tidak langsung memposisikan kamu dengan nilai-nilai yang diusung perusahaan.

    2. Bersikap jujur

    Jujur adalah kunci dari segala hal. Hal ini termasuk saat melakukan wawancara dengan perusahaan.

    Bersikap jujur, selain akan menjauhkan kamu dari pertanyaan lanjutan yang lebih sulit, akan membuat perusahaan bersikap hormat dan memberikan nilai lebih kepadamu.

    3. Riset bagaimana lingkungan kerja di perusahaan

    Sebelum melakukan interview, ada baiknya kamu meriset budaya di perusahaan tersebut. Dengan riset, kamu akan mengetahui nilai dan budaya apa saja yang mereka miliki.

    Selain itu, pengetahuan akan perusahaan selalu diapresiasi oleh recruiter, termasuk saat menjawab pertanyaan tentang lingkungan kerja.

    4. Jangan mengkritik budaya perusahaan

    Setiap perusahaan selalu punya anggapan bahwa mereka memiliki budaya dan lingkungan kerja terbaik.

    Oleh karena itu, hindari mengeluarkan kritik saat mengikuti wawancara. Berikan saja jawaban normatif tanpa sedikit pun menyinggung mereka.

    5. Hindari keragu-raguan

    Sikap ragu bisa membuat kamu langsung dicoret oleh recruiter. Dalam setiap jawaban yang keluar dari mulut kamu, berikan jawaban yang jelas dan terstruktur.

    Hindari memulai jawaban dengan, “kira-kira…” atau “saya tidak yakin dengan…”

    6. Ketahui prioritas bekerjamu

    Mengutip The Muse, tips selanjutnya untuk menjawab pertanyaan seputar lingkungan kerja adalah dengan mengetahui prioritasmu ketika bekerja.

    Sehingga, lakukan refleksi diri dan cari tahu di lingkungan seperti apa kamu bisa bekerja dengan baik.

    Hal ini supaya kamu bisa mencari lingkungan perusahaan yang sesuai denganmu.

    7. Jawab pertanyaan dengan jujur

    Indeed mengatakan bahwa salah satu tips untuk menjawab pertanyaan ini adalah dengan menjawabnya secara jujur.

    Hampir serupa dengan tips nomor 5, ketika diberikan pertanyaan ini, jawablah dengan penuh percaya diri dan kejujuran.

    Dengan begitu, perusahaan tidak akan merasa ragu untuk merekrutmu sebagai karyawannya.

    Baca Juga: 7 Cara Menjadi Sosok Bijak di Lingkungan Kerja

    Cara Menjawab Pertanyaan Lingkungan Kerja

    behavioral interview adalah

    © Freepik.com

    Ada beberapa pertanyaan soal lingkungan kerja yang lazim ditanyakan dalam wawancara. Berikut beberapa di antaranya dan tips menjawabnya.

    1. Pertanyaan soal fleksibilitas

    Pertanyaan: “Apakah kamu cocok bekerja di lingkungan yang cepat?” atau “Are you suited to work in a fast-paced environment?

    Jenis pertanyaan ini mungkin normatif dan hanya akan digunakan untuk mengukur kekuatan kamu dalam bekerja.

    Oleh karena itu, recruiter akan menilai kamu pantas dan layak untuk diberi kesempatan. Pasalnya, tidak semua pelamar mampu beradaptasi dengan lingkungan tertentu. 

    Berikut adalah contoh jawabannya.

    Bahasa Indonesia

    Saya bisa dengan mudah beradaptasi. Entah itu di lingkungan yang cepat atau besar. Saya yakin dengan hal ini karena saya orang merasa bahwa lingkungan kerja yang cepat dapat memacu saya untuk terus kreatif.

    Bahasa Inggris

    I can adapt easily. Be it in a fast-paced or big environment. I believe in this because I am someone who feels that a fast-paced environment encourages me to be creative.

    2. Pertanyaan soal cara kerja

    Pertanyaan: “Mana yang kamu pilih, bekerja dalam tim atau secara individu?” atau “Which do you choose, working in a team or individually?”

    Jawaban dari pertanyaan ini akan membuat kamu dilihat sebagai pelamar yang berani dan siap mendalami apapun di lingkungan kerja yang baru oleh recruiter

    Berikut adalah contoh jawabannya.

    Bahasa Indonesia

    Saya telah berpengalaman dengan banyak budaya kerja, baik secara tim atau individu. Saya merasa tidak punya preferensi tertentu, tapi apabila dihadapkan pada salah satu kondisi, saya siap.

    Bahasa Inggris

    I have experience with many work cultures, either as a team or individually. I don’t have any particular preferences, but if I am faced with one of the situations, I am ready. 

    3. Pertanyaan soal hubungan antarkaryawan

    Pertanyaan: “Bagaimana hubungan kamu dengan rekan kerja kamu di perusahaan sebelumnya?” atau “How is your relationship with coworkers in the previous company?”

    Bahasa Indonesia

    Jika boleh jujur, saya sempat memiliki masalah kecil dengan rekan kerja saya. Namun, kami sudah saling meminta maaf dan sekarang masalah tersebut sudah selesai. Dari masalah tersebut, saya belajar untuk jadi pribadi yang lebih baik.

    Bahasa Inggris

    Honestly, I had a little trouble with my coworker. However, we forgave each other and the problem is already solved. From that problem, I learned how to be a better person.

    Kondisi ini akan membuat recruiter menilai kamu sebagai pribadi yang bertanggung jawab dengan pekerjaan.

    Dengan meminta maaf dan belajar dari masalah, akan membuat kamu tampak sebagai orang yang selalu siap memperbaiki diri.

    4. Pertanyaan soal lingkungan kerja ideal

    Pertanyaan: “Apa lingkungan kerja idealmu?” atau “What is your ideal work environment?”

    Jenis pertanyaan ini umumnya ditanyakan untuk mengetahui lingkungan kerja seperti apa yang membuatmu nyaman bekerja.

    Berikut adalah contoh jawabannya.

    Bahasa Indonesia

    Lingkungan kerja yang ideal bagi saya adalah ketika saya bisa bekerja secara individu dan sebagai tim. Ketika saya meriset perusahaan, saya menemukan bahwa perusahaan ini memiliki keseimbangan dalam hal tersebut. Sehingga, menurut saya hal ini dapat membantu saya untuk sukses di posisi ini.

    Bahasa Inggris

    My ideal working environment is when I can work individually and as part of a team. When I researched your company, I found out that this company has a balance on this matter. That is why I think that it will help me to achieve success in this position.

    5. Pertanyaan soal menghadapi situasi sulit

    Pertanyaan: “Bagaimana sikapmu ketika berhadapan dengan situasi yang penuh tekanan atau sulit?” atau “How do you deal with pressure or stressful situation?”

    Melansir Harvard Business Review, kamu juga biasanya akan mendapat pertanyaan ini ketika ditanya seputar lingkungan kerja.

    Karena, dalam lingkungan kerja seideal apa pun, situasi penuh tekanan atau sulit pasti terjadi. Berikut adalah contoh jawabannya.

    Bahasa Indonesia

    Ketika saya mengerjakan peluncuran produk baru di perusahaan sebelumnya, beberapa hal tidak berjalan sesuai rencana. Pada saat itu, saya mengambil langkah mundur dan memikirkan strategi untuk menyelesaikan masalah tersebut, ketimbang menyalahkan orang lain.

    Bahasa Inggris

    When I was working on a new product launch at my last company, things were not going according to plan. During that time, instead of pointing fingers, I took a step back and think about some strategies to solve the problem.

    Baca Juga: Ciptakan Lingkungan Kerja Positif, Pelajari Open Door Policy, yuk!

    Itulah beberapa tips dan cara menjawab pertanyaan soal lingkungan kerja. Sudah tidak bingung kan kalau diberi pertanyaan ini saat wawancara?

    Kalau kamu sudah siap menjawab pertanyaan tersebut, yuk cari perusahaan dengan lingkungan kerja terbaik! Kamu bisa sign up di Glints untuk mulai melamar pekerjaan impianmu.

    Tunggu, apa lagi? Yuk, temukan lowongan kerja terbaik untukmu di Glints!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 3

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait