Web Developer: Tugas, Tanggung Jawab, Skill, dan Gaji

Diperbarui 08 Des 2023 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Web developer adalah salah satu pekerjaan yang banyak dilirik orang. Iming-iming gaji tinggi serta lingkungan kerja yang fleksibel membuat banyak anak muda ingin bekerja di bidang ini.

    Kondisi tersebut diimbangi dengan banyaknya lapangan kerja sebagai web developer. Kecenderungan sebuah perusahaan untuk merekrut atau mendatangkan orang dengan kapasitas tersebut pun makin banyak.

    Glints akan menjelaskan tentang apa itu web developer, tanggung jawab dan job description developer, skill yang dibutuhkan serta latar belakang untuk bekerja di bidang ini. Yuk disimak.

    Apa Itu Web Developer?

    Web developer adalah seseorang yang bertugas untuk membuat dan mengembangkan sebuah situs web, serta memastikan performanya stabil dan baik.

    Seorang yang bertugas mengembangkan website ini biasanya adalah seorang programmer, yang tahu cara membuat situs dari nol, menulis kode apabila dibutuhkan, dan memastikan apa yang diinginkan pengguna di dalam situs dapat dilakukan.

    Secara umum, posisi ini bertanggung jawab untuk menulis kode dan membuatnya menjadi sebuah instruksi agar sebuah situs berjalan lancar.

    Mereka membuat situs secara utuh dan mendesain sedemikian rupa agar pengguna tidak kesulitan.

    Menurut Career Explorer, ada tiga pekerjaan utama di posisi ini: memastikan kode yang dijalankan di situs web dan menentukan apa yang akan dilihat pengguna, memastikan kode agar setiap perintah pengguna terjadi, dan menjaga basis data.

    Karena tugas tersebut tidak mungkin dilakukan oleh satu orang, beberapa perusahaan lantas membagi posisi web developer.

    Ada frontend, yang umumnya bertugas pada apa yang dilihat pengguna. Ada pula backend, yang bertanggung jawab atas apa yang terjadi di bagian belakang atau mesin.

    Selain itu, ada juga database yang berkaitan dengan kebutuhan data di dalam situs.

    Baca Juga: Ingin Menjadi Web Developer? Mulai dengan Cara Ini!

    Tanggung Jawab dan Deskripsi Pekerjaan

    Web developer bertanggung jawab untuk membangun dan memberikan pengalaman terbaik pada pengunjung sebuah situs. Mereka mengatur pembuatan tata letak halaman, gaya dari isi di dalam situs, dan juga interaktif. 

    Di beberapa perusahaan, mereka bekerja sama dengan manajer produk dan desainer. Peran mereka akan terlihat saat situs dibangun.

    Setelahnya, ada tim quality assurance yang akan memberikan masukan bagi web developer apabila ditemukan sebuah masalah.

    Di luar itu, berikut deskripsi pekerjaan yang lazim dilakukan oleh web developer. Yuk disimak!

    1. Membuat situs

    Secara umum, tugas utama web developer adalah membangun situs melalui satu atau lebih bahasa pemrograman. Secara khusus, tugas mereka disesuaikan dengan masing-masing peran, seperti frontend, backend, atau database.

    Frontend umumnya mengerjakan tampilan antarmuka dan menggunakan HTML dan CSS. Lalu, backend mengerjakan tampilan belakang layar agar lebih efisien dan menggunakan PHP atau Python.

    Sementara itu, database, bertanggung jawab untuk membuat dan mengimplementasikan data.

    2. Membuat rencana pembuatan situs

    Rencana pembuatan situs dibangun untuk mengetahui apa saja instruksi yang ada di dalamnya. Hal ini juga digunakan untuk menimbang bobot setiap halaman di dalam sebuah instruksi agar tidak ada permasalahan nantinya.

    Rencana yang sudah dibuat akan diserahkan kepada seluruh orang dalam tim. Pembagian tugas akan dilakukan berdasarkan kemampuan masing-masing orang.

    Selain kemampuan, biasanya waktu pengerjaan menjadi hal lain yang dipertimbangkan. 

    3. Melakukan pengetesan situs

    Apabila situs sudah diluncurkan, bukan berarti tugas berakhir. Meski secara umum dikerjakan oleh tim quality assurance, tapi tes situs juga kerap dilakukan oleh orang-orang di posisi ini.

    Pengecekan ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada masalah saat situs digunakan. Di beberapa perusahaan, pengecekan dilakukan secara rutin dan dilakukan oleh orang banyak agar masalah dapat ditemukan lebih cepat.

    4. Membuat dan mengetes API

    Antarmuka pemrograman aplikasi (API) adalah protokol komunikasi antara berbagai bagian yang dimaksudkan untuk menyederhanakan implementasi dan pemeliharaan perangkat lunak.

    API biasanya digunakan sebagai perpustakaan dari sebuah situs yang dibangun.

    Setelah dibuat, API akan langsung didokumentasikan. Hal ini dikarenakan API sangat penting untuk pengembangan dan pemeliharaan situs. 

    5. Membuat dan bertanggung jawab atas dokumentasi

    Untuk posisi ini, dokumentasi pengerjaan adalah keharusan. Dokumentasi membantu melacak semua aspek dan meningkatkan kualitas situs.

    Fokus utamanya adalah pengembangan, pemeliharaan, dan juga sebagai alat transfer ilmu ke orang lain.

    Baca Juga: Yuk Kenalan dengan Profesi Back End Developer

    Skill Web Developer

    Perkembangan internet membuat siapa pun bisa menjadi web developer. Banyaknya sumber untuk mempelajari posisi ini membuat semua orang bisa melakukannya.

    Beberapa perusahaan bahkan tidak mensyaratkan jenjang akademis tertentu untuk berada di posisi ini. 

    Meski demikian, ada beberapa syarat dari Career Foundry. Biasanya berupa pengalaman kerja, tapi biasanya juga berupa pengetahuan dalam bahasa pemrograman. Berikut di antaranya.

    1. Bahasa pemrograman HTML, CSS, dan JavaScript

    Pengetahuan atas tiga bahasa pemrograman ini wajib dimiliki. HTML adalah bahasa yang digunakan untuk membuat situs dan aplikasi.

    Kemudian, CSS digunakan untuk menggambarkan presentasi visual di halaman-halaman seperti tata letak, warna, dan font. Adapun JavaScript digunakan untuk membuat halaman interaktif.

    2. Libraries and frameworks

    Setelah menguasai bahasa dasar, web developer dapat mulai menjelajahi libraries dan frameworks. Pengetahuan akan kedua materi ini diperlukan untuk menyederhanakan dan mempercepat kerja HTML, CSS, dan JavaScript.

    3. Git dan GitHub

    Git dan GitHub adalah sistem yang memungkinkan web developer melacak semua perubahan yang dilakukan pada kode yang sudah dibuat.

    GitHub adalah layanan hosting untuk repositori Git, dan membuatnya dapat dikerjakan secara kolaboratif.

    4. Sketch dan Photoshop

    Dua kemampuan ini kadang hanya diperlukan oleh frontend. Keduanya merupakan software untuk melakukan desain. Mereka diperlukan untuk membuat dan menyajikan prototipe sebelum menjadi sebuah situs. 

    5. Problem solving

    Selain empat skill teknis di atas, untuk berada di posisi ini, dibutuhkan kemampuan problem solving.

    Pasalnya, bekerja dalam pembuatan web akan menuntut pekerjanya untuk sama sekali  tidak melakukan kesalahan dan selalu berpikir dapat menyelesaikan masalah.

    Gaji Seorang Web Developer

    web developer

    © Pexels.com

    Tidak bisa dipungkiri, gaji adalah salah satu faktor pekerjaan ini banyak dilirik. Apalagi, waktu kerja, bahkan lokasi, juga bisa fleksibel.

    Gajinya umumnya bervariasi, tergantung daerah, masa kerja, dan jabatan yang dimiliki. Jenis perusahaan juga biasanya memengaruhi besaran gaji.

    Rata-rata, seorang web developer memiliki gaji sekitar Rp5.000.000-11.000.000 per bulan.

    Selain sebagai karyawan perusahaan, pekerjaan ini juga bisa dilakukan secara freelance. Biasanya, kalau memilih sebagai pekerja lepas, bayaran akan dihitung per project atau bahkan ada yang hitungannya per jam.

    Mengutip dari situs Kementerian Perindustrian RI, untuk satu proyek seorang web developer (full stack developer) bisa mendapatkan bayaran sekitar Rp11.000.000-20.000.000. Jumlahnya bisa lebih besar lagi kalau kamu mendapatkan klien dari luar negeri.

    Baca Juga: Pelajari Hal-Hal Berikut Jika Ingin Jadi Front-end Developer

    Itulah pengenalan terhadap peran dan pekerjaan web developer. Kalau kamu mau coba mencari pekerjaan di posisi ini, yang harus kamu siapkan pertama kali tentu saja meng-update CV untuk web developer-mu agar peluangnya lebih tinggi.

    Habis itu, segera cek lowongan kerja web developer di Glints, ya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.5 / 5. Jumlah vote: 14

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait