15 Musik dan Playlist Terbaik untuk Kerja Rekomendasi Glints

Diperbarui 07 Feb 2023 - Dibaca 11 mnt

Isi Artikel

    Lebih sering dijadikan saran hiburan, musik bisa didengar untuk menemanimu kerja, lho.

    Bahkan, dengan mendengar musik yang tepat akan dapat mendorong kreativitas, meningkatkan konsentrasi, dan jadi lebih produktif.

    Tak hanya itu, mendengarkan musik juga bisa bantu menghilangkan stres saat kerja.

    Makanya, Glints punya rekomendasi musik dan playlist yang bisa kamu dengar untuk menemanimu bekerja. Yuk, cek di bawah ini.

    1. Brandenburg Concerto oleh Bach

    Jika mendengarkan musik dengan lirik membuatmu susah fokus, coba musik klasik.

    Musik klasik dipercaya dapat meningkatkan konsentrasi kerja.

    Melansir Entrepreneur, peneliti menunjukkan bahwa menyetel musik klasik bisa membantumu bekerja lebih lama tanpa kehilangan fokus dan mengingat lebih banyak informasi baru.

    2. Salzburg Symphony No. 1 (‘Divertimento in D major’) oleh Mozart

    Kalau kamu butuh sedikit dorongan motivasi saat pikiran mulai kusut, dengarkanlah musik klasik satu ini.

    Jahitan melodi dari biolanya bantu menyegarkan otak sehingga kamu jadi lebih semangat lanjut kerja.

    Musik klasik biasanya tidak memiliki lirik, sehingga kamu akan cenderung akan fokus mendengarkan melodinya saja.

    Dengan begitu, konsentrasi kerjamu jadi tidak terganggu karena tak sadar ikut berdendang atau memikirkan liriknya.

    3. The Four Seasons oleh Vivaldi

    Jika kamu ingin memulai pagi dengan semangat, terutama saat siap-siap kerja, Four Season gubahan Vivaldi adalah pilihan yang tepat.

    Kamu juga bisa menyetel musik klasik karya Chopin yang berjudul Minute Waltz atau Flight of the Bumblebee milik Rimsky Korsakov untuk mendorong semangat kerjamu.

    4. I Giorni oleh Ludovico Einaudi

    I Giorni adalah mahakarya yang lembut dan menghipnotis lembut untuk menenangkan pikiran ketika kamu dihadapkan dengan tumpukan pekerjaan.

    Lantunan musik klasik ini juga membantu kamu untuk bisa berhenti menghela napas sejenak di kala sedang merasa kewalahan bekerja.

    5. Playlist suara alam

    Jika harus menyelesaikan pekerjaan yang butuh konsentrasi tinggi, dengarkanlah suara-suara alam seperti di playlist ini.

    Bagi kebanyakan orang, mendengarkan bunyi-bunyian alam sangat ampuh untuk menenangkan pikiran.

    Penelitian yang disadur Hub Spot juga melaporkan, mendengarkan suara-suara alam dapat mempertajam fungsi kognitif otak dan meningkatkan konsentrasi.

    Kemudian, penelitian yang sama juga menunjukkan kepuasan kerja jadi meningkat setelah mendengarkan musik-musik dari alam.

    Baca Juga: 7 Pekerjaan yang Tak Boleh Dilewatkan Para Pecinta Musik

    6. Twilight Princess, original soundtrack Legend of Zelda

    Kamu pasti bertanya-tanya, mengapa soundtrack sebuah game untuk kerja?

    Mendengarkan musik yang jadi latar belakang sebuah game bisa membantu kamu untuk lebih fokus menyelesaikan pekerjaan.

    Soalnya, musik dalam video game digubah khusus untuk membantu gamer fokus menavigasi dan mengevaluasi tindakannya supaya bisa menyelesaikan sebuah tantangan.

    Hal ini sama dengan bekerja, karena kamu dibantu untuk fokus pada pekerjaanmu saat mendengarkan lagu dari Zelda ini.

    7. Soundtrack Super Mario Odyssey

    Game Super Mario Odyssey yang dirilis tahun 2017 memiliki soundtrack menarik dan terdengar segar, lho.

    Contohnya saja lagu Jump Up yang juga ditemani dengan vokal, sampai musik orkestra apik berjudul Cascade Kingdom.

    Soundtrack Super Mario Odyssey cocok untuk menemani kamu kerja di siang hari sambil ngemil agar mood kembali bagus.

    8. Soundtrack Donkey Kong Country 2

    Game Donkey Kong Country 2 juga didapuk sebagai salah satu video game klasik yang menawarkan musik soundtrack apik.

    Tidak perlu menjadi seorang gamer untuk bisa menikmati musik-musik video game saat kerja. 

    Dengan nuansa upbeat dan optimis, soundtrack Donkey Kong Country 2 paling cocok didengarkan saat kamu butuh tambahan semangat sampai waktunya makan siang tiba.

    9. Time (Inception) oleh Hans Zimmer

    Musik atau scoring untuk film seperti gubahan Hans Zimmer satu ini sangat ampuh untuk usir kantuk setelah makan siang dan mendorong semangatmu jalani sisa hari kerja.

    Soundtrack film yang megah dan apik ini dapat diputar sembari kerja untuk membuat kamu merasa bak seorang superhero yang sedang melindungi dunia.

    10. The Chronicles of Narnia: The Lion, The Witch and The Wardrobe oleh Harry Gregson-Williams

    Jika kamu ingin musik yang lebih intens, dengarkanlah musik dari film The Chronicles of Narnia: The Lion, The Witch and The Wardrobe.

    Soundtrack gubahan Harry Gregson-Williams ini bertempo cepat sehingga sempurna disetel saat larut malam untuk menemani kamu kerja lembur.

    Baca Juga: 5 Manfaat Power Nap saat WFH dan Tips Melakukannya

    11. Kumpulan lagu lo-fi

    Tempo sebuah musik juga dapat meningkatkan fokus dan produktivitas kerja. 

    Musik bertempo 50-80 ketukan per menit dapat merangsang kreativitas, mempertajam memori, dan membantumu bekerja lebih lama tanpa kehilangan fokus.

    Baca lebih jauh soal manfaat musik Lo-Fi untuk produktivitas kerja dengan klik tombol di bawah ini.

    BACA ARTIKELNYA

    12. Playlist musik pop modern

    Seperti yang telah dijelaskan di atas, musik bertempo 50-80 ketukan per menit bisa membantu kita lebih “melek” dan fokus  menyelesaikan pekerjaan.

    Nah, masih mengutip Entrepreneur, kamu akan lebih merasakan manfaat penuh dengan mendengarkan lagu-lagu familier, seperti kumpulan lagu pop di playlist ini.

    Dengan mendengarkan musik yang kamu kenal, otakmu sebenarnya bisa meredam keinginan untuk ikut berdendang.

    Musik dan lirik yang terdengar hanya dijadikan latar belakang untuk membantumu fokus karena otak sudah “merasa” familier dengan lantunan lagu tersebut. 

    13. Ambient playlist

    Jika sedang merasa stres di tempat kerja, Inc. merekomendasikan kamu untuk dengarkan musik ambient.

    Musik ambient adalah genre musik instrumental yang mengutamakan kualitas nada dan atmosfer daripada irama.

    Musik seperti ini digadang dapat membantu kamu kembali fokus saat pikiran merasa stres dan kewalahan, sekaligus menenangkannya.

    14. Playlist binaural beats

    Binaural beats adalah jenis musik yang memanfaatkan selisih perbedaan frekuensi telinga kiri dan kanan.

    Tujuannya adalah untuk memaksimalkan gelombang otak sehingga kamu bisa lebih fokus dan efisien menyelesaikan permasalahan.

    Putar playlist ini di pagi hari dan kamu akan bersemangat sepanjang hari.

    Musik binaural dapat membuat pikiran lebih rileks sehingga membantu kamu lebih termotivasi untuk kerja.

    15. Playlist “Lebih Produktif”

    Tidak ada yang lebih memacu semangat pagi seperti mendengarkan musik upbeat atau jedag-jedug.

    Hal ini pun pernah dibuktikan oleh penelitian tahun 2014 dari Kellogg School of Management yang mengamati kebiasaan atlet mendengarkan lagu sebelum mulai bertanding.

    Hasilnya, musik upbeat yang bertempo cepat seperti “We Will Rock You” dari Queen, “Get Ready for This” dari 2 Unlimited, dan “In Da Club” dari 50 Cent bantu memompa semangat serta membulatkan tekad untuk menyelesaikan pekerjaan dengan cepat.

    Baca Juga: 5 Manfaat Kerja dari Kafe

    Itulah 15 musik dan playlist untuk kerja rekomendasi dari Glints.

    Setiap orang tentu punya selera musik yang berbeda-beda.

    Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa musik yang kamu dengarkan dapat berpengaruh pada mood untuk kerja. 

    Oleh karena itu, dengarkanlah musik apa pun yang kamu suka.

    Kamu bisa membuat playlist khusus untuk kerja dengan campuran lagu-lagu kesukaanmu dan rekomendasi musik dari Glints di atas.

    Baca juga alasan kenapa musik dapat membantumu fokus saat bekerja.

    Glints sudah siapkan artikelnya untukmu. Klik di sini, yuk!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait