7 Pekerjaan yang Tak Boleh Dilewatkan Para Pecinta Musik
Isi Artikel
Karier di bidang musik bukan hanya menjadi musisi, lho. Para pecinta musik punya banyak pilihan pekerjaan untuk berkarier di bidang ini.
Bayangnya, bekerja sesuai dengan passion tentunya akan menyenangkan. Kamu bisa melakukan apa yang kamu suka dan mendapatkan bayaran.
Nah, kira-kira apa saja, ya jenis pekerjaan yang cocok untuk pecinta musik?
Glints punya tujuh rekomendasinya hanya untukmu.
1. Guru musik
© Freepik.com
Jika kamu seseorang yang menyukai musik dan senang berbagi, menjadi seorang guru musik adalah pilihan karier yang cocok.
Untuk menjadi seorang guru musik, kamu harus memiliki kemampuan memainkan alat musik.
Selain itu, secara formal kamu harus memiliki latar belakang akademik yang berhubungan dengan seni musik.
Sebagai guru musik, kamu tidak hanya mengajarkan cara menggunakan alat musik kepada murid, tapi juga menanamkan ketertarikan mereka terhadap dunia musik.
2. Editor video
© Pixabay.com
Selain harus memiliki kemampuan yang mumpuni di bidang video editing, seorang editor video juga harus memiliki pemahaman mengenai musik.
Seorang editor video tidak hanya bertugas mengedit dan menggabungkan video, namun juga menyesuaikannya dengan musik latar dan sound effect yang tepat.
Kamu harus memiliki ketelitian dan kepekaan agar bisa mencocokkan musik atau sound effect dengan adegan yang sesuai. Kamu yang menyukai musik tentunya akan sangat menyukai pekerjaan ini.
Ngomong-ngomong, di Glints ada banyak lowongan pekerjaan editor video, lho. Yuk, cek lebih jauh di bawah ini!
3. Concert manager
© Pixabay.com
Kapan lagi kamu bisa bertemu dengan musisi idolamu sembari bekerja? Menjadi seorang concert manager adalah salah satu impian pecinta musik.
Dilansir dari Music Jobs, concert manager bertugas membuat pengaturan yang diperlukan untuk setiap gladi resik dan konser.
Concert manager juga bertanggung jawab untuk berkomunikasi dengan orang-orang yang terlibat di dalam konser.
Concert manager akan mengatur akses yang diperlukan untuk masuk ke venue mulai dari musisi, pemain musik, teknisi, hingga makeup artist dan stylist.
Concert manager juga bertanggung jawab atas susunan acara. Menjadi seorang concert manager mungkin terlihat repot dan sibuk.
Akan tetapi, rasa lelah saat bekerja akan terbayar saat menyaksikan musisi idolamu tampil di atas panggung.
4. Produser rekaman
© Freepik.com
Jika kamu suka mengutak-atik musik, kamu bisa menjadi seorang produser rekaman.
Sebagai produser rekaman, kamu akan bekerja dengan para penyanyi dan musisi untuk memproduksi lagu-lagu mereka.
Menurut The Balance Careers, seorang produser rekaman terlibat dalam membantu penyanyi dan/atau musisi selama proses rekaman, termasuk memberikan perspektif mengenai lagu atau musik yang sedang direkam.
Produser rekaman bahkan dapat terlibat dengan mengatur bagian dari sebuah lagu atau bahkan menulisnya.
Pasti seru sekali, bukan? Bisa ikut terlibat dalam proses produksi lagu bersama penyanyi atau musisi idolamu.
5. Penyiar Radio
© Unsplash.com
Apakah kamu senang berbicara dan menyukai musik? Kamu bisa menjadi seorang penyiar radio.
Dilansir dari Wisegeek, seorang penyiar radio bertugas memutar berbagai lagu dan membahas berbagai topik di antara lagu tersebut.
Dalam beberapa program radio, kamu juga dapat mengobrol dengan pendengar radio melalui telepon.
Jika beruntung, kamu juga bisa mengobrol dengan penyanyi atau musisi yang sedang mempromosikan albumnya.
6. Kurator musik
© Freepik.com
Kurator musik bertugas mengumpulkan, memilah, dan menyusun lagu-lagu yang disesuaikan dengan karakter sebuah brand, atau sesuai dengan selera, momen, bahkan mood pendengarnya.
Sebagai kurator musik, kamu bisa bekerja di sebuah perusahaan atau menjadi freelancer dengan memberikan konsultasi kurasi musik kepada klien.
Biasanya jasa kurasi musik dibutuhkan oleh platform penyedia musik streaming.
Tujuannya, untuk mengarahkan para pengguna untuk memilih lagu yang sesuai dengan keinginan mereka.
Untuk bisa menjadi seorang kurator musik, kamu harus memiliki selera musik yang luas, tidak terbatas pada satu atau dua genre saja.
Kamu juga harus memiliki pengetahuan mengenai musik yang up-to-date. Pekerjaan yang unik, bukan?
7. Teknisi suara (audio engineer)
© Freepik.com
Seorang teknisi suara adalah seseorang yang terlatih dengan mekanisme perekaman, pencampuran (mixing), dan reproduksi suara.
Teknisi suara tidak sama dengan produser musik atau musisi. Teknisi suara secara khusus berfokus pada aspek teknis dan mekanik dari musik dan suara.
Teknisi suara juga sering terlibat membantu produser rekaman dan musisi untuk membantu memberikan karya mereka suara yang mereka harapkan.
Sebagai seorang teknisi suara, kamu akan mengumpulkan bagian-bagian dari sebuah lagu, menggunakan autotune pada, dan/atau menambahkan suara sintetis ke sebuah lagu.
Kamu dapat bekerja sebagai teknisi suara di studio musik, studio film, studio televisi, bahkan bekerja langsung sebagai bagian dari kru musisi yang mengadakan tur atau konser.
Tertarik? Temukan lowongan audio engineer lewat Glints dengan klik tombol di bawah ini.
Menarik sekali, bukan? Selain tujuh profesi di atas, masih ada banyak pekerjaan lainnya untuk para pecinta musik, lho.
Kamu bisa mencari berbagai lowongan pekerjaan yang berhubungan dengan industri musik dan industri lainnya di Glints.
Tunggu apa lagi? Yuk, daftarkan akun profesionalmu sekarang!
