Apa Itu Metadata? Yuk, Kenali Arti, Kegunaan, dan Jenis-jenisnya

Diperbarui 17 Feb 2021 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Metadata adalah sesuatu yang sebenarnya sering kita lihat, akan tetapi mungkin tidak disadari.

    Sebagai petunjuk awal, metadata adalah bentuk data yang memberikan informasi atau mendeskripsikan suatu data lainnya.

    Hal ini kini sangat penting di dunia yang telah sangat bergantung pada data dan teknologi.

    Jika penasaran tentang apa itu metadata, yuk, kenali lebih dalam lewat artikel yang sudah Glints susun ini.

    Baca Juga: Mengetahui Lebih Lanjut mengenai Sistem Informasi

    Apa Itu Metadata?

    metadata adalah

    © Unsplash.com

    Menurut Power Digital Marketing, metadata merupakan gabungan dari dua kata, yaitu “meta” yang berarti deskripsi atau definisi mendasar, dan tentu saja “data”, yaitu sekumpulan informasi.

    Secara singkat, metadata merupakan ringkasan detail mendasar tentang suatu data.

    Metadata bisa membuat pencarian dan pengolahan data lebih mudah dan cepat.

    Hal ini sering ditemukan untuk spreadsheet, video, foto atau gambar, dan bahkan laman web.

    Dewasa ini, metadata di laman web sangat penting, khususnya untuk SEO (search engine optimization).

    Biasanya, metadata ditampilkan dalam bentuk meta tags yang mengandung kata kunci penting yang terkait dengan kontennya.

    Metadata dapat dibuat secara manual ataupun dengan proses otomatis.

    Biasanya, proses manual untuk membuat metadata adalah cara yang lebih akurat

    Pasalnya, proses itu menggunakan manusia untuk meng-input dan melakukan pemeriksaan informasi yang dinilai relevan, dibutuhkan, dan sesuai.

    Di sisi lain, otomatisasi metadata biasanya bersifat lebih mendasar dan menampilkan data yang sudah lebih dahulu diperkirakan, oleh karena itu hasilnya lebih terbatas.

    Mengapa Metadata Penting?

    apa itu meta data

    © Unsplash.com

    Metadata adalah hal yang penting karena digunakan untuk memroses dan mengenali beberapa tipe informasi penting.

    Hal itu dapat digunakan dalam banyak hal, khususnya untuk bidang marketing dan sales

    Tidak hanya itu, metadata juga bermanfaat untuk keamanan, ranking mesin pencarian seperti Google, organisasi dokumen, dan masih banyak lagi.

    Metadata mempermudah proses sistem ERP dan CRM juga membantu dalam penyortiran dan pelacakan data bisnis dari mulai prosedur, metodologi, dan klien yang penting bagi perusahaan.

    Pada akhirnya, metadata membantu kita untuk mendapatkan audit trail untuk bisnis dan industri yang relevan dengan bisnis kita.

    Jadi, penggunaan metadata di era teknologi ini tidak boleh diremehkan.

    Baca Juga: Apa Itu SEO On Page dan SEO Off Page? Kenali Perbedaannya di Sini

    Fungsi Metadata

    apa itu meta data

    © Unsplash.com

    1. Identifikasi

    Identifikasi metadata adalah kemampuannya untuk mengidentifikasi konten dan memberikan karakterisasi khusus yang membedakan konten tersebut dari konten lainnya.

    Ada banyak elemen teknis dalam identifikasi menggunakan metadata, seperti Unique Resource Identifier (URI), file reference number (nomor referensi file), nama file, judul, dan author (penulis). 

    2. Manajemen dan organisasi

    Seperti yang sudah kita ketahui, metadata adalah hal yang memiliki peran penting dalam penanganan berbagai jenis konten.

    Dengan teknologi yang tersedia saat ini, penggunaan metadata dapat dilakukan secara otomatis.

    Metadata digunakan untuk mengidentifikasi siapa yang bisa mengakses dokumen tertentu, aplikasi apa yang bisa digunakan untuk membukanya, dan apa operasi yang bisa digunakan untuk konten tertentu.

    Hal ini juga bermanfaat untuk mengarsipkan tanggal, versi software, izin akses dan keamanan, sumber link, format file, dan pengaturan lainnya.

    3. Pencarian konten yang tepat

    Dengan menggunakan metadata, kita bisa menemukan konten dengan cepat.

    Metadata deskriptif adalah cara sistem mencatat hal-hal penting seperti topik, deskripsi dokumen, dan kata kunci yang ditambahkan oleh pengguna.

    4. Melacak dan memantau penggunaan konten

    Hal ini digunakan dalam marketing atau pemasaran.

    Marketer masa kini harus memahami bahwa salah satu cara cerdas menggunakan metadata adalah untuk melacak penggunaan dokumen dan menghubungkan data tersebut ke konten lainnya.

    Contoh penggunaan metadata ini dapat dilihat dari Amazon.

    Di Amazon, kamu bisa menemukan kalimat yang mengatakan: “pelanggan yang membeli barang ini juga membeli…”

    Nah, ini merupakan contoh penggunaan metadata.

    Pada kasus ini, informasi pelanggan dikumpulkan oleh sistem online dan ia secara otomatis melacak dan menghubungkan aktivitas belanja online kita dengan pelanggan dan pengunjung lainnya.

    Aplikasi metadata menggunakan algoritma khusus yang secara nyata meningkatkan penjualan.

    Penggunaan metadata ini adalah salah satu contoh dari sekian banyak lainnya, seperti pemberian rating pengguna, saran kata pencarian, dan masih banyak lagi.

    Jenis-Jenis Metadata

    metadata adalah

    © Unsplash.com

    Menurut Appkey, ada beberapa jenis metadata, yaitu:

    1. Metadata deskriptif

    Metadata deskriptif adalah metadata yang mampu mengidentifikasi dan mendeskripsikan sumber informasi.

    Biasanya, metadata deskriptif digunakan untuk mencari dan menyeleksi sumber.

    Jenis metadata ini sering ditemukan pada laman sebuah situs dan mencakup informasi seperti judul, pengarang, kata kunci, tahun terbit, tag, dan lain-lainnya yang memudahkan pengguna mencari suatu konten.

    2. Metadata struktural

    Metadata struktural merupakan jenis metadata yang berguna untuk menyatukan objek digital menjadi kesatuan yang terstruktur dan terhubung satu sama lain.

    Sebagai contoh, jika ada buku digital yang terbagi menjadi beberapa bab dan halaman, metadata struktural dapat mengetahui hubungan atau sinkronisasi antarhalaman bagian buku tersebut dan urutan babnya.

    Dengan metadata struktural, sistem mampu menampilkan daftar isi dan memudahkan kita menemukan suatu bagian hanya dengan meng-klik halaman atau bab yang kita inginkan.

    3. Metadata administratif

    Metadata administratif menyediakan informasi yang berguna dalam pengelolaan dan pengaturan sumber informasi, contohnya informasi kapan sumber atau konten diciptakan, hak cipta, tipe file, dan informasi lainnya yang bersifat teknis.

    Jenis metadata ini juga dapat mengatur siapa saja orang yang bisa mengakses sebuah file.

    Ada beberapa bagian metadata administratif, yaitu metadata right management dan metadata preservasi.

    Metadata right management adalah metadata yang berfungsi memberikan informasi tentang kekayaan intelektual atau hak cipta, seperti lisensi.

    Sementara itu, metadata preservasi berguna untuk melestarikan sumber informasi untuk pengarsipan.

    Baca Juga: Skill yang Dibutuhkan untuk Menjadi Seorang Database Administrator (DBA)

    Nah, itulah sekilas tentang metadata yang bisa Glints sampaikan.

    Untuk mendapatkan informasi dan inspirasi lainnya di bidang teknologi, kamu bisa berlangganan newsletter blog Glints.

    Jika berlangganan, kamu akan mendapatkan kemudahan yaitu mendapatkan artikel terkini dan terpercaya ke dalam inbox email-mu. Jangan khawatir, tentunya ini gratis.

    Jadi, jangan lupa buat akun dan berlangganan sekarang, ya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.5 / 5. Jumlah vote: 24

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait