Housekeeping: Tugas & Tanggung Jawab, Departemen, Skills, Gaji

Diperbarui 03 Feb 2025 - Dibaca 11 mnt

Bersih-bersih mungkin jadi kegiatan yang kamu lakukan satu kali per minggu. Namun, bagi housekeeping officer atau housekeeper, kegiatan itu adalah kewajibannya.

Baik itu di hotel, rumah pribadi, atau rumah sakit, seorang housekeeping harus menjaga kebersihan lingkungannya secara menyeluruh.

Jika kamu adalah seseorang yang senang bersih-bersih, pekerjaan ini bisa jadi pilihan kariermu. Yuk, pelajari apa itu housekeeping atau housekeeper dengan simak artikel Glints berikut!

Apa Itu Housekeeping?

Mengutip Workablehousekeeping adalah seorang profesional yang bertugas untuk membersihkan lingkungan tempat kerjanya dengan melakukan rutinitas bersih-bersih.

Seorang housekeeper biasanya bekerja di lingkungan hotel. Namun, housekeeper juga bisa bekerja di lingkungan rumah, perkantoran, hingga rumah sakit.

Biasanya, seorang housekeeper akan mengganti sprei, membersihkan kamar tidur hingga kamar mandi dengan menyapu, mengepel, mengganti peralatan mandi, dan sebagainya.

Namun, tentu, standar kebersihan yang harus dipenuhi seorang housekeeper bisa berbeda antara satu sama lain tergantung di mana ia bekerja.

Sebagai contoh, housekeeper yang bekerja di rumah sakit atau perhotelan diharuskan untuk membersihkan lingkungannya dengan lebih ketat ketimbang yang bertugas di rumah pribadi.

Baca Juga: Florist: Apa Itu, Jobdesc, Skills, dan Jenis-jenisnya

Tugas dan Tanggung Jawab Housekeeping

Tugas dan tanggung jawab seorang housekeeper bisa berbeda-beda tergantung di lingkungan mana ia bekerja.

Meski begitu, secara umum ada persamaan dalam tugas dan tanggung jawab dari profesi ini.

Berikut adalah beberapa tugas dan tanggung jawab yang umum dimiliki housekeeping menurut Better Team.

  • menjaga fasilitas dan area publik tetap bersih
  • membersihkan lantai dengan menggunakan sapu, vacuum cleaner, hingga mengepel
  • membersihkan kamar mandi dan toilet serta menyetok ulang perlengkapan mandi
  • membersihkan tumpahan air dan sejenisnya menggunakan peralatan yang tepat
  • memberi tahu pihak manajer jika ruangan atau tempat membutuhkan perbaikan
  • mengumpulkan dan membuang sampah
  • membantu tamu atau pasien jika dibutuhkan
  • memastikan persediaan sprei bersih tetap ada
  • menjaga perlengkapan dan peralatan agar tidak rusak
  • menghadapi komplain atau permintaan konsumen dengan profesional dan penuh kesabaran

Bagian atau Departemen Housekeeping/Housekeeper

Secara umum, housekeeper akan ditugaskan ke dalam departemen atau ruang lingkup yang berbeda-beda.

Jadi, kamu tidak akan ditugaskan membersihkan semua area secara sekaligus. Pembagian departemen ini mungkin akan berganti secara rutin setiap periode tertentu.

Dilansir dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, berikut adalah beberapa departemen housekeeping atau ruang lingkupnya.

1. Room section

Sesuai namanya, housekeeper yang ditugaskan di departemen ini akan fokus bertugas memenuhi kebutuhan para tamu di setiap kamar hotel.

Seperti membersihkan atau merapikan kamar setelah digunakan tamu, atau memastikan kesiapan kamar sebelum ada tamu yang mau check in.

2. Public area section

Pada departemen ini, kamu akan bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan di area-area publik.

Area publik yang dimaksud adalah tempat yang bebas digunakan oleh semua tamu, seperti kolam renang, lobi, restoran, dan fasilitas umum lainnya.

Tempat-tempat tersebut punya tantangan tersendiri karena banyak digunakan oleh orang-orang, sehingga paling rentan kotor.

3. Laundry section

Departemen lain yang umum ada di housekeeping adalah laundry section.

Seorang housekeeper yang ditempatkan di departemen ini akan memiliki tugas yang  meliputi cuci, setrika, hingga melipat semua kain, handuk, atau selimut yang digunakan di hotel.

Selain itu, beberapa tamu mungkin akan menggunakan jasa laundry hotel. Nah, ini juga biasanya akan termasuk ke dalam tugas harianmu.

4. Linen section

Sebenarnya, linen section tidak jauh berbeda dengan laundry section karena tugasnya yang saling bersinggungan satu sama lain.

Pada hotel berskala kecil hingga menengah, kemungkinan keduanya akan digabungkan menjadi satu departemen.

Apabila dipisah, departemen linen biasanya berfokus menyimpan kain-kain yang sudah rapi dan bersih ke semua ruangan hotel masing-masing.

5. Florist dan gardener

Petugas florist and gardener bertanggung jawab atas keindahan taman dan bunga di sekitar hotel.

Akan tetapi, keduanya memiliki sedikit perbedaan.

Florist bertanggung jawab untuk pembuatan buket dan rangkaian bunga, sedangkan gardener bertugas untuk memelihara kerapian tumbuhan atau tanaman di luar dan dalam hotel.

Perbedaan Housekeeper dan Cleaning Service

Baik housekeeper maupun cleaning service, keduanya sama-sama bertugas untuk membersihkan sebuah area.

Namun, perbedaan utama antara keduanya adalah cleaning service biasanya hanya berfokus pada tugas membersihkan saja, sesuai namanya.

Sementara itu, housekeeping mencakup lebih dari tugas membersihkan, yaitu menata, mengatur, merapikan, dan menyiapkan ruangan agar terlihat lebih menarik dan siap pakai.

Mereka akan memastikan semua barang di meja rapi, barang-barang di laci dan lemari sudah bersih dan tertata dengan baik, serta mudah ditemukan.

Sebagai tambahan, kebanyakan housekeeper juga memiliki tanggung jawab untuk menerima request atau permintaan tamu terkait kerapihan kamarnya.

Itulah mengapa industri perhotelan atau resort kebanyakan menggunakan departemen housekeeping daripada cleaning service.

Kualifikasi Housekeeper

Jika kamu tertarik untuk bekerja sebagai housekeeper, ada beberapa kualifikasi yang perlu disiapkan supaya pihak hotel, perusahaan, atau rumah sakit tertarik merekrutmu.

Salah satu yang bisa kamu lakukan untuk memenuhi kualifikasi di bidang housekeeping adalah dengan mengikuti program sertifikasi.

Di Indonesia, kamu bisa mendapatkan Sertifikasi Departemen Housekeeping dengan mengikuti program yang diadakan oleh Badan Nasional Sertifikat Profesi.

Dalam program tersebut, kamu akan mendapatkan pelatihan serta pengujian untuk menjadi seorang housekeeper andal.

Baca Juga: Wedding Organizer: Apa Itu, Tugas, & Skill yang Dibutuhkan

Skill yang Harus Dimiliki Housekeeping

Sama dengan profesi lainnya, housekeeper juga harus dapat melakukannya dengan baik dan efisien.

Caranya tentu dengan menguasai dan mengasah skill serta pengalaman-pengalaman yang relevan.

Mengutip Indeed, berikut adalah beberapa skills yang diperlukan oleh seseorang yang bekerja di bidang housekeeping.

1. Perhatian terhadap detail

Sebagai housekeeper kemampuan perhatian terhadap detail sangat penting karena kamu harus membersihkan berbagai macam permukaan.

Kemampuan ini dapat membantu seorang housekeeper untuk bisa melakukan kegiatan bersih-bersih sesuai standar tempat kerjanya.

Hal ini karena housekeeper bertanggung jawab untuk meninggalkan area tempat kerjanya dalam keadaan bersih untuk menyambut tamu.

2. Komunikasi

Skill komunikasi adalah kemampuan yang penting untuk dimiliki oleh seorang housekeeper.

Memiliki kemampuan komunikasi yang baik seperti active listening membantu housekeeper untuk memahami permintaan dari perusahaan dengan baik.

Tak hanya itu, kemampuan ini juga membantu housekeeper dalam menyampaikan informasi ke rekan kerja satu timnya.

Di samping itu, seorang housekeeper dengan kemampuan komunikasi juga bisa menyampaikan permintaan konsumen ke manajer terkait dengan tepat.

3. Mampu diandalkan

Maksudnya, seseorang yang bergerak di bidang housekeeping harus mampu membuat atasannya percaya bahwa ia bisa menjalankan perannya dengan baik.

Sebagai housekeeper, kamu bisa menunjukkan bahwa dirimu bisa diandalkan dengan melakukan hal-hal seperti menyelesaikan seluruh jadwal pembersihan.

Tak hanya itu, kamu juga bisa memastikan ke pihak perusahaan bahwa seluruh fasilitas bisa digunakan tanpa ada yang rusak atau hilang.

Dengan begitu, kamu bisa membangun hubungan yang penuh kepercayaan dengan pihak perusahaan atau pemberi kerja.

4. Manajemen waktu

Kemampuan manajemen waktu juga perlu untuk dimiliki seseorang yang bergerak di bidang housekeeping.

Skill ini memastikan housekeeper bisa menyelesaikan seluruh tugas dan tanggung jawabnya dengan tepat waktu serta seefisien mungkin.

5. Ketahanan fisik

Bersih-bersih adalah aktivitas yang melibatkan gerakan yang berulang dan peralatan berat.

Makanya, memiliki ketahanan fisik yang bagus adalah hal yang sangat penting bagi seseorang yang tertarik bekerja di bidang housekeeping.

Seorang housekeeper bisa menghabiskan banyak waktunya untuk berdiri dan berjalan kaki sambil membersihkan ruangan.

Tak hanya itu, bisa saja housekeeper mengangkat furnitur atau objek lainnya ketika sedang melaksanakan tugasnya.

Gaji Housekeeper

Menurut data yang sudah Glints kumpulkan, rentang gaji seorang housekeeper berada di angka Rp2 juta hingga Rp4 juta.

Tentunya, hal tersebut bisa berbeda-beda tergantung di mana tempat atau daerahmu bekerja.

Hal ini karena pihak perusahaan akan mengikuti besaran UMR yang berlaku di daerahnya.

Struktur Organisasi Housekeeping

Departemen housekeeping, baik itu di hotel atau rumah sakit, memiliki struktur organisasi yang berlaku. Adanya struktur ini untuk memperjelas peran dan tanggung jawab setiap posisi.

Pada umumnya, berikut adalah beberapa struktur dalam departmeen housekeeping.

1. Executive housekeeper

Posisi executive housekeeper adalah tingkat tertinggi di dalam departemen ini. Posisi ini juga biasanya disebut sebagai manajer housekeeping.

Seorang executive housekeeper akan bertanggung jawab ke general manager di suatu hotel atau rumah sakit.

Ia biasanya memiliki beberapa tugas, yang di antaranya:

  • melakukan pengawasan operasional terhadap seluruh departemen atau bagian housekeeping
  • membuat budget dan mengontrol persediaan barang dan perlengkapan
  • mengelola jadwal shift staf
  • menetapkan prosedur dan standar kebersihan di hotel atau rumah sakit
  • memberi pelatihan pada staf yang ada di bawahnya

2. Assistant housekeeper

Posisi assistant housekeeper adalah di tingkat kedua tertinggi dalam departemen housekeeping.

Assistant housekeeper akan melapor ke executive housekeeper. Posisi ini biasanya memiliki tugas sebagai berikut.

  • membantu kegiatan operasional harian
  • membantu executive housekeeper dalam mengelola staf
  • melakukan pemeriksaan kebersihan ke ruangan dan area publik
  • menyusun laporan kegiatan housekeeping

3. Floor supervisor

Floor supervisor jadi tingkat selanjutnya dalam struktur organsisasi di departemen housekeeping.

Biasanya, posisi ini juga disebut sebagai floor captain atau room supervisor. Seorang floor supervisor akan bertanggung jawab pada assistant housekeeper.

Tugas yang diemban oleh peran floor supervisor adalah sebagai berikut.

  • mengawasi kegiatan operasional housekeeper 
  • memastikan kebersihan telah sesuai standar
  • memeriksa ruangan yang sudah dibersihkan oleh kebersihan untuk menjamin kualitasnya
  • mengelola perlengkapan dan peralatan di tiap lantai gedung

4. Public area supervisor

Public area supervisor memiliki tingkat yang setara dengan floor supervisor. Di mana, keduanya sama-sama bertanggung jawab ke assistant housekeeper.

Bedanya, seorang public area supervisor akan lebih fokus pada ruang terbuka yang dapat diakses tamu dan pengunjung seperti lobi, toilet, koridor, dan sebagainya.

Beberapa tugas yang umum dimiliki public area supervisor di antaranya adalah:

  • mengawasi kebersihan dan menjaga area publik seperti lobi, koridor, toilet, dan sebagainya
  • memastikan area yang banyak pengunjung tetap terlihat bersih
  • memenuhi permintaan pembersihan di suatu tempat yang bersifat segera atau darurat

5. Housekeeper

Tingkat selanjutnya dalam struktur organisasi housekeeping adalah housekeeper atau room attendant. Posisi inilah yang akan banyak berinteraksi dengan tamu secara langsung.

Seorang housekeeper akan bertanggung jawab pada public area supervisor atau floor supervisor dan memiliki tugas umum seperti:

  • membersihkan dan merapikan ruangan tamu
  • melaporkan masalah seputar perawatan fasilitas ke supervisor atau atasan
  • memastikan hasil kerjanya telah sesuai dengan standar kebersihan yang ditetapkan
Baca Juga: Pustakawan: Arti, Tugas & Tanggung Jawab, Skills, Jenisnya

Itu adalah serba-serbi seputar profesi housekeeping yang perlu kamu ketahui.

Profesi ini tak bisa dikerjakan sembarang orang, lho. Butuh kekuatan fisik, skill khusus, hingga sertifikasinya, ya.

Kalau tertarik dengan posisi ini kamu bisa melamarnya di Glints.

Ada banyak lowongan housekeeping yang bisa kamu lamar, sesuai gaji dan lokasi yang kamu mau.

Yuk, cek lowongan kerja terbaru sekarang!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

Nilai rata-rata 4.5 / 5. Jumlah vote: 17

Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Terkait

Glints Icon