Golden Circle: Definisi, 3 Pilar, dan Penerapannya dalam Bisnis

Tayang 16 Okt 2022 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Dalam menjalani strategi dan membedakan diri dari kompetitor, maka yang dibutuhkan bisnis adalah the golden circle.

    Dikutip dari FourWeekMBA, teori ini digunakan untuk membantu bisnis mengidentifikasi tujuan mereka dan mengomunikasikannya kepada konsumen. 

    Nah, ingin tahu lebih banyak tentang golden circle? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

    Arti Golden Circle

    Golden circle adalah teknik yang digunakan untuk mencari tujuan dari suatu bisnis maupun brand.

    Selain untuk bisnis, golden circle juga bisa digunakan untuk mencari tujuan dan motivasi pribadi.

    Dalam bisnis, golden circle akan membantu kamu untuk menemukan keinginan konsumen juga manfaat dan nilai yang kamu tawarkan. 

    Golden circle digambarkan dengan 3 lingkaran terfokus, dengan masing-masing lingkaran merepresentasikan aspek tertentu dari diferensiasi pasar.

    Baca Juga: Business Plan: Mengenal Arti, Jenis, Manfaat, hingga Cara Membuatnya

    3 Pilar Golden Circle

    the golden circle

    © Pinterest.com

    Merangkum HMS, ada 3 pilar dalam golden circle yang perlu dipahami antara lain:

    • What we do (apa yang kami lakukan): what dalam golden circle berarti produk maupun layanan yang ditawarkan oleh sebuah bisnis. Hal ini mencakup apa saja yang diproduksi oleh perusahaan.
    • How we do (bagaimana kami melakukannya): dalam golden circle, how adalah bagaimana tahapan sebuah bisnis membuat produk atau layanan yang sesuai dengan pasar dan konsumen.
    • Why we do (kenapa kami melakukannya): pilar utama dari golden circle adalah why di mana pilar ini menjelaskan tujuan, sebab, dan kepercayaan yang ada pada sebuah bisnis. Ini juga menjadi alasan mengapa sebuah bisnis hadir, selain untuk mendapatkan keuntungan. 

    Dalam buku berjudul Start With Why: How Great Leaders Inspire Everyone to Take Action, Simon Sinek menjelaskan bahwa banyak yang memulai bisnis dengan membuat produk dulu, baru kemudian menentukan tujuannya.

    Namun, menurut Simon akan lebih baik untuk menentukan tujuan atau “why” terlebih dahulu dalam suatu bisnis.

    Setelahnya bisa menentukan aspek “how” dan “what” dari pembuatan produk.

    Saat kamu memulai bisnis dengan mengidentifikasi tujuannya terlebih dahulu, ini akan memberi dorongan pada konsumen untuk mendukung tujuan brand.

    Maka, bisnis akan otomatis  mendapatkan kepercayaan dan loyalitas dari konsumen.

    Baca Juga: 8 Kesalahan Umum Strategi Marketing yang Harus Kamu Hindari

    Golden Circle dalam Perkembangan Bisnis dan Marketing

    Golden circle akan membantu proses dan praktik marketing serta perkembangan bisnis sebuah brand berdasarkan karakteristiknya.

    Berikut adalah contoh penerapan golden circle pada brand marketing:

    1. Brand mission (why)

    Misi sebuah brand menjelaskan alasan mengapa brand tersebut hadir.

    Perlu diingat, dalam brand mission tidak termasuk memperhitungkan finansial dan keuntungan secara umum. 

    Untuk sebuah brand dan bisnis yang ingin terhubung dengan konsumennya secara lebih personal, brand mission harus dirancang dengan baik dan positif.

    Brand mission dapat berupa penyelesaian masalah dan/atau isu yang dialami oleh konsumen secara luas. 

    2. Brand character (how)

    Saat tujuan dan misi sebuah bisnis sudah ditentukan, maka selanjutnya kamu harus fokus pada kebiasaan konsumen. 

    Untuk lebih efektif, kebiasaan dan strategi suatu brand dikembangkan harus searah dengan tujuan yang akan dicapai. 

    Brand dengan misi dan tujuan yang searah sama strategi serta kebiasaannya akan terkesan lebih autentik juga membawa aura positif. 

    3. Brand identity (what)

    Identitas suatu brand adalah sebuah bentuk fisik dari misi dan karakter yang ingin dibawa perusahaan. 

    Identitas brand juga termasuk di dalamnya produk, pelayanan, juga logo perusahaan serta elemen visual lainnya yang merepresentasikan perusahaan.

    Baca Juga: 7 Strategi Branding untuk Bisnis Kecil agar Punya Banyak Konsumen

    Itu dia informasi tentang golden circle yang perlu kamu ketahui.

    Perlu diingat bahwa konsep golden circle adalah salah satu yang menjelaskan bagaimana sebuah bisnis dapat menyediakan value yang maksimal untuk konsumen.

    Saat kamu memulai bisnis dengan tujuan dan misi, maka kehadiran dan ketahanannya akan berkembang lebih baik.

    Golden circle sangat berguna untuk branding dan mengembangkan suatu bisnis karena berkaitan dengan pesan dan cerita di balik adanya sebuah brand

    Branding dan marketing memang hal yang krusial. Banyak konsep yang bisa diterapkan untuk mengembangkan suatu brand dan bisnis tertentu. 

    Nah, ketahui apa saja dalam ragam artikel yang sudah Glints siapkan untuk kamu.

    Yuk, klik di sini untuk temukan dan baca artikel menarik lainnya sekarang juga.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.5 / 5. Jumlah vote: 8

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait