CV Data Engineer: Tips Menulis dan Contoh-contohnya

Diperbarui 04 Agu 2023 - Dibaca 9 mnt

Isi Artikel

    Menulis CV data engineer lebih dari sekadar menyebutkan tools yang dikuasai. Untuk dapat menarik perhatian rekruter dan menonjol dengan kandidat lainnya, CV data engineer harus dapat disusun dengan tepat.

    Pasalnya, profesi ini adalah profesi yang sedang naik daun dan dicari oleh banyak perusahaan. Jadi, alih-alih membuat CV yang biasa-biasa saja, kamu harus mampu membuat CV data engineer yang memiliki nilai lebih.

    Nah, bagaimana caranya agar CV-mu dapat menonjol dan memberikan nilai lebih di mata rekruter?

    Simak pembahasannya di artikel ini!

    Baca Juga: Jangan Tertukar! Ini Perbedaan Data Analyst, Data Scientist, dan Data Engineer

    Tips Menulis CV Data Engineer

    CV data engineer yang tepat tentu saja berisi informasi yang lengkap mengenai dirimu.

    Informasi tersebut mencakup data diri yang relevan, ringkasan, pengalaman kerja, pencapaian, skill, dan informasi pendidikan.

    Nah, agar kamu tak bingung, berikut adalah pembahasan setiap bagiannya.

    1. Header yang secukupnya

    Saat membaca CV, hal pertama yang dilihat rekruter adalah header. Melalui header, kamu dapat mencantumkan nama lengkap, titel profesi (jika sudah pernah bekerja pada bidang yang dilamar), serta informasi kontak.

    Ingat, kamu tak perlu menuliskan hal-hal yang tidak relevan seperti tinggi badan, tanggal lahir, dan sebagainya jika tak diminta.

    Jika ingin lebih lengkap, kamu bisa menambahkan domisili dan link portofolio daripada memenuhi header dengan informasi yang tidak relevan.

    2. Summary diri yang kuat

    Hal kedua yang dilihat rekruter adalah summary diri atau ringkasan tentang dirimu secara umum.

    Bagian ini menentukan apakah kamu sesuai dengan kualifikasi yang dicari oleh perusahaan atau tidak.

    Makanya, penting untuk menulis 2-3 kalimat yang merepresentasikan skill dan pengalamanmu secara umum.

    Menurut Zety, ada dua kategori summary diri yang bisa ditulis seseorang dalam sebuah CV.

    Jika kamu telah memiliki pengalaman lebih dari 2 tahun, maka kamu dapat menuliskan pencapaian terbesarmu selama bekerja di ringkasan tersebut.

    Sedangkan jika kamu baru saja meniti karier pada bidang tertentu, kamu dapat menuliskan pendidikan tertinggi, informasi umum terkait pengalaman kerja, dan skill yang relevan.

    3. Pengalaman kerja yang relevan

    Ketiga, bagian terpenting dalam CV adalah pengalaman kerja. Pada bagian ini, rekruter dapat melihat apakah kamu sudah familiar dan memiliki skill sesuai dengan yang mereka cari atau tidak.

    Bagian ini akan sedikit menjebak bagi sebagian orang karena alih-alih hanya menuliskan job description yang kamu lakukan pada pengalaman sebelumnya, kamu dapat menonjolkan pencapaian pada pekerjaan tersebut.

    Menurut Enhancv, penguasaan tools memang penting, namun rekruter ingin melihat tantangan serta tanggung jawab yang kamu hadapi dan cara menyelesaikannya.

    Makanya, jika memungkinkan, tulislah pencapaianmu selama menjalankan pekerjaan yang kamu cantumkan di CV.

    4. Pendidikan dan sertifikasi

    Pendidikan adalah informasi penting selanjutnya dalam menulis CV data engineering. Hal ini perlu ditulis baik di summary diri maupun bagian tersendiri, terutama jika perusahaan meminta kandidat dengan jurusan tertentu.

    Biasanya, posisi data engineer meminta kandidat dengan jurusan sistem informasi, matematika, teknik informatika, dan sebagainya.

    Jika kamu berasal dari jurusan yang relevan tersebut, bagian pendidikan dapat kamu tuliskan setelah pengalaman kerja.

    Resume Worded menjelaskan bahwa untuk CV entry level data engineer, kamu dapat mencantumkan mata kuliah yang relevan hingga tugas kuliah yang memerlukan skill data engineer.

    Selain itu, jika kamu pernah mengikuti kursus atau sertifikasi yang berkaitan dengan data engineer, coba cantumkan juga ke dalam CV-mu.

    5. Tonjolkan skill berdasarkan job posting

    Hal terakhir yang bisa kamu cantumkan adalah skill data engineer. Dilansir dari Coursera, seorang data engineer biasanya memiliki beberapa skill:

    • coding (penguasaan bahasa pemrograman seperti SQL, Python, Javascript, R, dan sebagainya)
    • relational dan non-relational database
    • ETL (extract, transform, dan load) system
    • penyimpanan data (data storage)
    • automation dan scripting
    • machine learning
    • big data tools (Kafka, Hadoop, dan MongoDB)
    • cloud computing (Amazon Web Services atau Google Cloud)

    Kamu dapat menyesuaikan penulisan skill dengan kata kunci yang ada di job posting. Pastikan untuk menulis skill yang benar-benar kamu miliki, ya!

    Baca Juga: 7 Skill Data Engineering yang Perlu Dikuasai Pemula

    Contoh CV Data Engineer

    Setelah memahami tips menulis CV data engineer, Glints juga menyediakan contoh yang bisa menjadi acuanmu dalam menyusun CV data engineer.

    Simak contohnya, yuk!

    Dalam bahasa Indonesia

    cv data engineer bahasa indonesia

    Dalam bahasa Inggris

    cv data engineer bahasa inggris

    Baca Juga: 4 Tips Berkarier Sebagai Data Engineer Meski Tak Punya Pengalaman IT

    Nah, kalau kamu membutuhkan template CV, Glints punya solusinya untukmu. Ada template CV ATS-friendly dari Glints yang siap membantumu mendapatkan pekerjaan data engineer impian.

    Dengan menggunakan template CV-ATS-friendly ini, kamu punya peluang lebih besar diwawancara. Selain itu, kamu juga bisa menemukan cara menyusunnya juga, lho!

    Yuk, cek panduan lengkap dan template gratisnya di sini!

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      Leave a Reply

      Your email address will not be published. Required fields are marked *

      Artikel Terkait