Buatmu yang baru pertama kali melakukan panel interview, pastikan kamu sudah mengetahui contoh pertanyaan yang sering diajukan oleh rekruter.
Tak hanya karena pertanyaan yang lebih menantang, dalam panel interview kamu bisa berhadapan dan ditanya oleh 3 hingga 5 orang sekaligus.
Selain itu, pertanyaan dari masing-masing panel akan berbeda, tergantung jabatan atau tugas mereka.
Menurut The Balance Careers, biasanya pewawancara mengajukan campuran pertanyaan behavioral dan situasional.
Lalu, pertanyaan tentang kepribadian dan tujuan karier kandidat juga ikut ditanyakan.
Dalam artikel ini Glints sudah menyiapkan beberapa contoh pertanyaan yang sering ditanyakan dalam panel interview. Yuk, simak selengkapnya!
1. Ceritakan tentang diri Anda
Contoh pertanyaan panel interview yang satu ini biasanya ditanyakan di awal sesi wawancara. Tujuannya agar panelis lebih mengenal kandidat yang sedang diwawancara.
Untuk menjawabnya, kamu bisa menceritakan perjalanan karier profesional dengan singkat dan jelas. Contohnya seperti ini:
“Saya telah bekerja sebagai desainer grafis selama lebih dari 4 tahun. Dalam proses kerja membuat desain, saya berkolaborasi dengan tim untuk mendiskusikan ide-ide yang sesuai dengan kampanye yang sedang berlangsung. Komunikasi yang baik menjadi kunci keberhasilan saya saat bekerja sama dengan rekan kerja lainnya.”
Kamu juga bisa membaca artikel di bawah ini untuk mencari tahu contoh jawaban lainnya:
2. Mengapa kamu tertarik melamar posisi ini?
Menyadur Career Sidekick, ada dua tujuan utama mengapa rekruter menanyakan pertanyaan ini saat interview, yaitu:
- Ingin tahu apakah kandidat sudah melakukan riset soal posisi yang dilamar.
- Memahami sebenarnya seperti apa tujuan karier dari kandidat.
Karena itu, saat menjawabnya kamu harus bisa menjelaskan alasan yang kuat mengenai apa sebenarnya yang kamu cari dalam pekerjaan.
“Saya telah bekerja di bidang digital marketing selama 5 tahun terakhir dan ingin terus berkembang. Saya melamar posisi ini karena menurut saya akan ada peluang bagus untuk terus meningkatkan skill baru di bidang ini. Pengalaman yang saya miliki membuat saya yakin akan memberikan kontribusi yang baik untuk perusahaan ini.”
3. Bagaimana gambaran rekan kerja tentang Anda?
Pertanyaan rekruter saat panel interview tidak hanya fokus pada skill atau pengalaman yang kamu miliki. Biasanya kamu juga disuruh menjelaskan seperti apa pendapat rekan kerja terhadapmu.
Dalam menjawab pertanyaan ini, pastikan kamu berkata jujur dan tonjolkan keunggulan yang dimiliki.
“Sebagai seorang leader, saya selalu berusaha menunjukkan apresiasi kepada setiap anggota tim. Rekan kerja saya mengatakan bahwa saya mampu menghargai bakat mereka dan bisa menciptakan lingkungan kerja yang positif.”
4. Mengapa kamu berhenti dari pekerjaan terakhirmu?
Kamu perlu berhati-hati saat menjawab pertanyaan panel interview yang satu ini. Pastikan kamu tidak berbicara buruk soal tempat kerjamu sebelumnya.
Selain itu, jangan jadikan alasan uang sebagai alasan kamu berpindah tempat kerja. Hal itu malah hanya akan membuatmu terlihat hanya bekerja demi mendapatkan uang.
“Saya telah bekerja di perusahaan sebelumnya cukup lama. Di sana saya menyukai pekerjaan dan lingkungkan kerjanya. Sayangnya, saya tidak melihat kesempatan untuk berkembang. Jadi, saya memutuskan untuk berhenti supaya bisa merasakan lingkungan baru untuk terus mengembangkan karier di perusahaan Anda.”
Masih ada trik lain untuk menjawab pertanyaan ini. Yuk, baca penjelasan selengkapnya di bawah ini:
5. Pernahkah Anda berselisih dengan atasan atau rekan kerja? Bagaimana cara Anda menanganinya?
Saat ditanya pertanyaan yang spesifik seperti ini, kamu bisa mencoba menjawabnya dengan metode STAR untuk memastikan kemampuanmu menyelesaikan masalah.
Menyadur Indeed, dengan metode STAR kamu harus menjabarkan:
Situation: berikan deskripsi singkat tentang situasi yang dihadapi.
Task: jelaskan seperti apa peranmu dalam situasi tersebut.
Action: deskripsikan tindakan seperti apa yang kamu ambil untuk atasi situasi tersebut.
Result: jelaskan hasil dari tindakanmu menggunakan data (jika tersedia).
“Saya pernah tidak setuju dengan rekan kerja tentang cara menerapkan kampanye email marketing. Saya berbicara dengannya secara pribadi dan menjelaskan alasan saya tidak setuju. Setelah diskusi terbuka tentang perspektif kami, akhirnya kami paham bahwa strategi kami untuk mengatasi situasi yang berbeda. Setelah memahami hal tersebut, kami melakukan brainstorming sekali lagi untuk menentukan strategi terbaik.”
6. Lingkungan kerja seperti apa yang Anda inginkan?
Contoh pertanyaan panel interview yang satu ini juga sering ditanyakan oleh rekruter untuk mengetahui kesesuaian calon kandidat dengan budaya kerja perusahaan.
Untuk menjawabnya, pastikan kamu sudah melakukan riset soal budaya kerja di perusahaan yang kamu lamar. Lalu, jelaskan bahwa kamu bisa beradaptasi di lingkungan kerja tersebut.
“Saya pernah bekerja di perusahaan yang skala bisnisnya masih kecil dan perusahaan multinasional. Menurut saya, ukuran perusahaan bukanlah hal yang penting bagi saya. Namun, saya paling nyaman bekerja di lingkungan yang kolaboratif karena saya senang bekerja dalam tim maupun individu. Saat membaca deskripsi pekerjaan ini, disebutkan bahwa posisi ini akan banyak berkolaborasi dengan tim dan departemen lain. Jadi, saya pikir pekerjaan ini sesuai bagi saya.”
Ada hal-hal yang perlu diperhatikan saat menjawab pertanyaan ini. Ketahui lebih banyak dengan baca artikel berikut, ya:
7. Mengapa kami harus mempekerjakan Anda?
Saat kamu ditanya pertanyaan ini, sebisa mungkin sebutkan apa saja skill dan keunikan yang kamu miliki. Berikan jawaban yang hanya fokus untuk menonjolkan kualitas dirimu.
“Saya telah bekerja di industri hiburan selama 6 tahun. Dimulai dari menjadi pemagang, lalu saya meneruskan karier hingga menjadi seorang marketing analyst. Saya memiliki kemampuan untuk menganalisis tren pasar yang membuat saya mendapatkan informasi mengenai tren-tren terbaru dalam industri. Jika saya mendapatkan posisi ini, saya akan menggunakan pengalaman serta kemampuan yang telah diperoleh untuk meningkatkan visibilitas perusahaan Anda.”
8. Apakah Anda memiliki pertanyaan untuk kami?
Baik di akhir sesi wawancara biasa atau panel interview, biasanya rekruter akan memberikan kesempatan bagi kandidat untuk gantian bertanya.
Kamu bisa menggunakan kesempatan itu untuk bertanya soal posisi yang dilamar atau bahkan soal peraturan perusahaan.
“Saya memiliki pertanyaan untuk Anda mengenai posisi ini. Menurut Anda, apa tantangan terbesar dalam peran ini? Lalu, bagaimana cara Anda mengukur kinerja dalam posisi ini?”
Selain itu, kamu juga bisa membaca contoh pertanyaan-pertanyaan lainnya dalam artikel berikut:
Itulah beberapa contoh pertanyaan panel interview yang sudah Glints rangkumkan untukmu.
Semoga informasi di atas bisa membantumu yang saat ini sedang mempersiapkan diri untuk melakukan panel interview, ya!
Selain membaca penjelasan di atas, kamu juga bisa mencari tambahan wawasan soal panel interview dengan berdiskusi langsung bersama para profesional di Glints Feed.
Di sana ada banyak grup komunitas yang bisa kamu manfaatkan untuk melakukan tanya jawab atau sekadar berbagi soal tips interview dan melamar kerja, lho.
Menarik, kan? Jangan ragu lagi, segera klik tombol di bawah ini untuk download aplikasi Glints di Android dan mulai coba fitur Glints Feed!