Benarkah Code Snippet Bisa Mempercepat Proses Programming?

Diperbarui 14 Mar 2023 - Dibaca 12 mnt

Isi Artikel

    Memang, code snippet adalah komponen yang bisa membantu pekerjaan seorang programmer. Meski begitu, code snippet juga menyimpan kekurangan yang harus kamu pertimbangkan, lho.

    Kira-kira, apa sajakah itu? Dalam artikel ini, Glints akan menjelaskan plus minus dari code snippet.

    Akan tetapi, sebelumnya, ada juga penjelasan soal apa itu code snippet hingga cara memasukkannya ke dalam programmu.

    Penasaran? Yuk, disimak!

    Apa Itu Code Snippet?

    apa itu code snippet

    © Freepik.com

    Menulis dalam bahasa pemrograman tentu berbeda dengan bahasa manusia. Ada banyak kode dan potongan tag yang harus ditulis satu per satu.

    Proses ini tentu bisa memperlambat pekerjaanmu. Lalu, harus bagaimana?

    Tenang, code snippet adalah solusinya. Ia merupakan kumpulan teks yang bisa kamu selipkan di programmu.

    Kode pendek itu merupakan “wakil” dari sekumpulan fungsi programming. Mengutip Tech Terms, dengan kode ini, kamu tak perlu lagi menuliskan fungsi itu secara penuh.

    Kamu masih belum bisa membayangkan apa itu code snippet? Tenang saja, Glints akan memberikan contoh kepadamu.

    Misalnya, kamu ingin membuat sebuah gambar muncul di layar. Sayangnya, dalam bahasa pemrograman yang kamu gunakan, memunculkan gambar perlu kode yang sangat panjang.

    Akhirnya, kamu menyulap sekumpulan kode memunculkan gambar menjadi code snippet saja. Dari puluhan baris, kamu tinggal menuliskan satu baris saja.

    Ia bisa diibaratkan singkatan “dll.” untuk “dan lain-lain”. Code snippet juga bisa dipandang sebagai “Puskesmas”, akronim dari “Pusat Kesehatan Masyarakat”.

    Baca Juga: Belajar Coding Android, Mulai dari Mana, ya?

    Plus Minus Code Snippet

    kelebihan kekurangan code snippet

    © Freepik.com

    Kelebihan code snippet

    Glints sudah sempat menyinggung bahwa code snippet adalah trik yang bisa mempercepat penulisan sebuah fungsi.

    Ini juga membuatmu tak perlu susah-susah coding untuk fungsi yang repetitif. Waktu dan tenagamu pun bisa lebih banyak dipakai untuk kode-kode lain yang memang lebih sulit.

    Ia ibarat aplikasi masa kini yang memudahkanmu mengirim pesan lewat chat. Tak perlu lagi jauh-jauh ke kantor pos untuk mengirim surat.

    Kekurangan code snippet

    Meski punya sederet kelebihan, tak berarti kamu harus menggunakan “jalan pintas” ini, lho. Kata freeCodeCamp, snippet punya kekurangan, khususnya jika digunakan oleh pemula.

    Pemula sebaiknya benar-benar memahami cara kerja sebuah program. Untuk mencapai hal ini, sang pendatang baru tentu perlu praktik banyak-banyak.

    Sayangnya, code snippet bisa mengurangi kesempatan belajar ini. Sebab, alih-alih berlatih dengan menulis kode lengkap, pemula itu malah menuliskan potongan “singkatan kode” saja.

    Selain orang yang baru belajar coding, veteran berpengalaman juga sebaiknya tak sering-sering menggunakan snippet. Ia bisa membuatmu lupa dengan penulisan fungsi yang utuh.

    Nah, kira-kira, bagaimana “seni” menyeimbangkan kecepatan coding dan terus latihan menulis program? Temukan jawabannya dengan ikut Glints Academy, yuk!

    Dalam bootcamp ini, code snippet adalah satu di antara banyak materi yang bisa kamu pelajari. 

    Selain itu, masih ada banyak teori dan praktik lainnya di dunia pemrograman. Semua itu tentu bisa membuatmu jadi programmer yang andal.

    Tenang saja, kamu takkan sekadar mendapat ilmu. Glints juga punya kerja sama dengan banyak perusahaan yang siap menerimamu kerja selepas lulus.

    Jadi, tunggu apa lagi? Daftar Glints Academy sekarang, yuk! Psst, kuotanya terbatas, lho!

    Baca Juga: 6 Jenis Pekerjaan yang Selalu Dibutuhkan Perusahaan Startup

    Pembuatan Code Snippet dalam VS

    Nah, sebenarnya, code snippet bisa dituliskan dalam banyak sekali text editor atau integrated development environment (IDE). Bahasa yang bisa dibuat snippet-nya juga bermacam-macam.

    Akan tetapi, dalam artikel ini, Glints akan memberikan contoh pembuatan code snippet dalam IDE Visual Studio (VS) dan dalam bahasa Visual Studio pula.

    Dirangkum dari Microsoft, langkah-langkah pembuatan code snippet itu adalah:

    1. Tulis template berbentuk XML

    Misalnya, kamu ingin membuat snippet dengan fungsi “mencari akar dari 144”. Langkah yang harus kamu ambil adalah:

    • buka aplikasi Visual Studio
    • buat dokumen baru berbentuk XML
    1. buat dokumen xml baru telerik com

    © Telerik.com

    • copy dan paste kode ini:
    <?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
    <CodeSnippets xmlns="http://schemas.microsoft.com/VisualStudio/2005/CodeSnippet">
        <CodeSnippet Format="1.0.0">
            <Header>
                <Title>Akar Kuadrat</Title>
                <Author>Namamu</Author>
                <Description>Menghitung akar dari 144</Description>
                <Shortcut>hitungakar</Shortcut>
            </Header>
            <Snippet>
                <Code Language="VB">
                    <![CDATA[Dim root = Math.Sqrt(144)]]>
                </Code>
            </Snippet>
        </CodeSnippet>
    </CodeSnippets>
    • simpan file dalam format .snippet, boleh di mana saja
    2. simpan dalam bentuk .snippet telerik com

    © Telerik.com

    Perlu diingat, ada beberapa unsur yang bisa kamu ubah di kode itu, yakni:

    • Akar Kuadrat, judul snippet
    • Namamu, pembuat code snippet
    • Menghitung akar dari 144, deskripsi code snippet
    • hitungakar, shortcut yang bisa kamu ketik saat menulis program
    • VB, kode bahasa yang digunakan
    • Dim root = Math.Sqrt(144), fungsi kodemu

    2. Masukkan ke VS

    Nah, kalau dokumen snippet-mu sudah siap, saatnya memasukkan ke IDE Visual Basic.

    Langkah-langkah memasukkan code snippet itu adalah:

    • klik menu Tools
    • pilih Code Snippets Manager
    impor code snippet

    © Panglot / GitHub.com

    • klik Import
    • pilih file code snippet-mu
    • pilih tempat di mana snippet akan diletakkan (misal, My Code Snippets)
    • klik Finish, lalu OK

    Nah, proses pembuatan snippet sudah usai. Kamu pun bisa memakainya saat menulis program.

    Baca Juga: Tertarik Menjadi VR Developer? Ketahui Dulu 8 Tools Penting Ini

    Demikian penjelasan dari Glints soal apa itu code snippet. Timbang-timbang plus minusnya sebelum memanfaatkan potongan kode ini, ya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.3 / 5. Jumlah vote: 6

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait